PRBM Eijkman: Riset Vaksin Merah Putih Masih Berjalan
Vaksin nasional ini diharapkan menjadi solusi jangka panjang untuk menghadapi virus Covid-19 yang terus bermutasi termasuk varian Omicron. Vaksin ini menjadi kebanggaan bangsa. Komunitas periset dan lembaga riset sangat berharap vaksin ini bisa mengatasi ancaman besar nyata tersebut.
Angka penyebaran kasus Covid-19 kembali beranjak naik. Bersamaan dengan kondisi tersebut, kasus varian Omicron juga terus bertambah.
Peneliti Pusat Riset Biologi Molekuler Eijkman-BRIN, Tedjo Sasmono, ragam upaya terus dilakukan salah satunya mempercepat produksi Vaksin Merah Putih. Adapun perkembangan dari Vaksin Merah Putih yang diteliti oleh tim PRBM Eijkman-BRIN sudah dalam tahap hilirisasi di mitra industri, yakni PT Bio Farma. Diharapkan, vaksin bisa uji praklinik dan klinik dalam waktu dekat.
-
Kenapa Covid Pirola mendapat perhatian khusus? Namun, para pemerhati kesehatan dan ahli virus memberi perhatian lebih terhadap subvarian ini lantaran kemampuan Pirola dalam melakukan breakthrough infections lebih tinggi dibandingkan varian lainnya. Ketika sebuah varian atau subvarian virus COVID memiliki kemampuan breakthrough infections yang tinggi maka akan menyebabkan kasus re-infeksi semakin tinggi.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Bagaimana cara mencegah Covid Pirola? CDC menyarankan masyarakat untuk melindungi diri dari virus ini karena masih belum jelas tentang seberapa pesat varian ini dapat menyebar. Untuk itu, sebagai tindakan pencegahan masyarakat diminta untuk melakukan hal berikut:• Dapatkan vaksin Covid-19.• Jalani tes Covid.• Cari pengobatan jika Anda mengidap Covid-19 dan berisiko tinggi sakit parah• Jika Anda memilih untuk memakai masker, kenakan masker berkualitas tinggi yang pas di hidung dan mulut.• Tingkatkan ventilasi udara.• Selalu mencuci tangan usai beraktivitas.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Kapan peningkatan kasus Covid-19 terjadi di Jakarta? Adapun kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Apa itu vaksin HPV? Vaksin HPV merupakan vaksin untuk mencegah infeksi human papillomavirus (HPV). HPV adalah virus yang dapat menyebabkan kutil kelamin dan berbagai jenis kanker di organ kelamin dan reproduksi, seperti kanker serviks, kanker penis, kanker anus, dan kanker tenggorokan.
"Semoga vaksin Covid-19 karya anak bangsa ini bisa berkontribusi dalam penanggulangan pandemi dan menjadi wahana untuk kemandirian bangsa dalam riset vaksin," kata Tedjo Sasmono dalam keterangan tulis, Rabu (26/1).
Ditambahkan Pelaksana Tugas (Plt) Kepala PRBM Eijkman, Wien Kusharyoto, vaksin Covid-19 dengan platform sub unit protein rekombinan itu masih dalam proses pengembangan.
"Riset Vaksin Merah Putih masih berjalan, yang berbasis sel ragi atau yeast dalam proses pengembangan lebih lanjut. Tingkat produksinya juga sudah sesuai dengan taraf yang diisyaratkan pihak industry, dalam hal ini PT. Bio Farma," terangnya.
Vaksin nasional ini diharapkan menjadi solusi jangka panjang untuk menghadapi virus Covid-19 yang terus bermutasi termasuk varian Omicron. Vaksin ini menjadi kebanggaan bangsa. Komunitas periset dan lembaga riset sangat berharap vaksin ini bisa mengatasi ancaman besar nyata tersebut.
Periset Laboratorium Terapeutik dan Vaksin, Andri Wardiana mengatakan, sampai saat ini Indonesia belum berhasil membuat vaksin ataupun obat biologi lainnya secara mandiri.
"Dalam artian, dari mulai desain awal dan baru bisa melakukan transfer teknologi seperti yang dilakukan Biofarma dan beberapa perusahaan farmasi lainnya," terangnya.
Menurut pendapatnya, agar Indonesia bisa memproduksi vaksin sendiri, harus dimulai dengan melakukan kerja sama banyak pihak.
"Harapan saya, dengan adanya program Vaksin Merah Putih ini bisa dijadikan momentum untuk mewujudkan kemandirian vaksin dalam negeri,” lanjut dia.
Reporter: Yopi Makdori
Sumber: Liputan6.com