Pria mabuk yang bacok anggota Armed TNI AD masih buron
'Kami masih mengejar pelaku di sampai ke rumah keluarganya hingga ke beberapa tempat yang diduga pelaku bersembunyi.'
Kepolisian Resor Kota Besar (Polrestabes) Makassar terus memburu pelaku pembacokan terhadap Pratu Penis (29), anggota TNI Yon Armed 676/Tamarunang Kodam VII/ Wirabuana. Penis dibacok pada Minggu (8/9) dini hari.
Pengejaran dilakukan mulai dari rumah pelaku di Jalan Andi Tonro V hingga ke rumah keluarga pelaku di Makassar dan sekitarnya sejak usai kejadian hingga hari ini, Senin (9/9). Tetapi pencarian belum membuahkan hasil.
Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Polrestabes Makassar, Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) M Endro mengatakan, pihaknya telah menurunkan tim pencarian di lapangan. Kuat dugaan pelaku, Daeng Beta (30) kabur keluar daerah.
"Kami masih mengejar pelaku di lapangan sampai ke rumah keluarganya hingga ke beberapa tempat yang diduga pelaku bersembunyi," kata Endro.
Sebelumnya, Pratu Penis hendak menenangkan pelaku yang membuat keributan gara-gara ajakannya untuk minum-minum ditolak oleh tetangga korban di Jalan Andi Tonro, Minggu (8/9).
Korban mengalami luka sabetan parang dua kali di bagian leher sebelah kiri sehingga korban hingga sekarang masih dirawat intensif di RS Pelamonia, Makassar.