Pulang dari luar negeri, Menlu Retno blusukan ke Terminal 3 Soetta
Retno memberi catatan, harus ada SDM yang bagus di Terminal 3 Ultimate.
Menteri Luar Negeri Retno Priansari Marsudi mengunjungi Terminal 3 Ultimate Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Rabu (20/07). Dirinya yang baru saja tugas dari luar negeri, setibanya di Terminal 2D, secara diam-diam ke terminal yang belum beroperasi tersebut.
Setelah berkeliling melihat terminal baru, Retno beranggapan secara bangunan serta prasarana terlihat sudah bagus. Namun dia mengkhawatirkan jika nantinya pelayanan secara SDM tidak memadai.
"Saya kan sering ke luar negeri dan melihat bandara-bandara di sana, saya lihat ini sudah bagus secara bangunan megah, tadi saya kasih masukan kepada Pak Budi (Presdir PT Angkasa Pura II) agar mempersiapkan SDM yang bagus pula, percuma bangunan dan prasarana bagus tanpa disertai SDM yang baik pula," ujar Retno.
Selain itu, kata Retno, kelemahan bandara yang ada di Indonesia adalah kondisi toilet. Hal itu pun menjadi sorotan dia, agar toilet yang sudah bagus di Terminal 3 Ultimate itu dipertahankan kebersihannya.
Bahkan, dia juga meminta kepada PT Angkasa Pura II nantinya agar akses internet di Terminal 3 Ultimate dibuka seluas-luasnya karena Terminal 3 ini bakal menjadi bandara transit internasional.
"Mereka yang datang adalah dari berbagai negara, akses internet menjadi sangat penting. Selain itu keamanan juga harus menjadi utama," tuturnya.
Sementara itu, Budi Karya Sumadi Presiden Director PT Angkasa Pura II mengatakan, masukan dari Menlu akan menjadi catatan penting bagi pihaknya. "Memang SDM harus menjadi yang utama," katanya.
Adapun soal keamanan, pihaknya akan menyiagakan personel TNI dan Polri yang ditempatkan di sejumlah titik, baik yang berseragam maupun tidak mengenakan seragam.
"Kami sudah latihan dengan berbagai macam peristiwa dadakan yang dalam prediksi maupun yang tidak diprediksi," ujarnya. Sedangkan soal Wi-Fi, dia meyakini akses internet merupakan standar umum sebuah bandara.
-
Kapan Menhub Budi Karya Sumadi melakukan ramp check pesawat di Bandara Soekarno-Hatta? Menhub Budi Karya Sumadi melakukan pemeriksaan atau ramp check dua pesawat di Bandara Soekarno-Hatta Jumat (29/3).
-
Siapa saja yang ikut dalam ramp check pesawat di Bandara Soekarno-Hatta? Dalam ramp chek tersebut, Menhub ditemani pihak dari maskapai dan operator Bandara memeriksa bagian roda pesawat dan beberapa fungsi alat dari pesawat milik BUMN Garuda Indonesia.
-
Apa fasilitas unik di Terminal 3 Bandara Changi yang menjadi daya tarik utama? Terminal 3 selesai dibangun pada Januari 2008, menambah kapasitas sekira 22 juta penumpang per tahun. Ini mengambil gaya yang sangat berbeda dari Terminal 1 dan 2 yang lebih tradisional, dengan struktur kaca yang besar. Desain Terminal 3 memanfaatkan cahaya internal alami secara ekstensif. Di sana terdapat "The Slide" tertinggi di dunia yang ditemukan di bandara.
-
Mengapa Terminal Kutoarjo dibangun? "Tempat naik turun juga harus representatif. Terminal ini dibangun agar penumpang mendapat tempat yang cukup nyaman untuk naik turun dari Kutoarjo," pungkas Joko, dikutip dari Jatengprov.go.id.
-
Apa yang dititipkan oleh Menhub kepada petugas di Terminal Purabaya? "Saya hanya menyampaikan satu hal, saya menitipkan kepada rekan-rekan yang bertugas untuk melakukan ramp check (inspeksi keselamatan) kepada bus-bus yang akan berangkat. Jika penumpangnya sehat, busnya sehat dan taat pada peraturan, Insya Allah ini akan berjalan dengan baik,"
-
Kapan Terminal Salatiga mencapai puncak kejayaannya? Kota Salatiga pernah memiliki terminal bus yang amat terkenal di era 1960-1970-an.
Baca juga:
Terminal 3 bakal dapat 40.000 m3 air bersih dari Pemkot Tangerang
Sistem IT Terminal 3 Ultimate Bandara Soekarno-Hatta capai 90 Persen
Pengoperasian menara AMC terminal 3 ultimate ditargetkan Juli 2016
Promosikan Terminal 3 Soekarno-Hatta, Angkasa Pura undang blogger