Rampok Penumpang, Sopir Taksi di Manado Ditangkap
Tersangka saat itu mengantar korban dan saat di tempat kejadian perkara, tersangka langsung menodongkan kunci roda dan mengancam akan membunuh korban.
Tim Resmob MaPan (Macan-Paniki) Polresta Manado bersama Polda Sulawesi Utara menangkap seorang sopir salah satu jasa transportasi taksi online, EWE (25), diduga melakukan pencurian dan kekerasan (Curas) kepada penumpang.
“Tersangka beserta barang bukti berupa handphone dan uang tunai Rp200 ribu milik korban, juga mobil dan kunci roda sudah diamankan di Mapolresta Manado untuk diperiksa lebih lanjut,” kata Kabid Humas Polda Sulawesi Utara (Sulut) Kombes Pol Jules Abraham Abast, di Manado dilansir Antara, Minggu (7/12).
-
Kapan Purnawarman meninggal? Purnawarman meninggal tahun 434 M.
-
Apa yang ditemukan di situs peninggalan Majapahit di Kalimantan Barat? Di Kota Ketapang, Kalimantan Barat, ada sebuah situs peninggalan Hindu Buddha. Peninggalan itu kemudian dikenal dengan nama Candi Negeri Baru.
-
Kapan Perang Kamang terjadi? Perang Belasting yang berlangsung di Kamang ini kemudian disebut juga dengan peristiwa Perang Kamang yang terjadi sekira tahun 1908.
-
Apa yang terjadi di perlintasan Madukoro, Semarang? Peristiwa itu mengakibatkan ledakan hebat disusul kobaran api.
-
Di mana lokasi Patung Perawan Sunti? Gua Sunyaragi jadi salah satu ikon sejarah tersohor di Cirebon. Lokasinya persis di jalur bypass menuju perbatasan Jawa Tengah.
-
Kapan Perang Badar terjadi? Perang Badar adalah salah satu peristiwa penting dalam sejarah Islam yang menunjukkan kekuatan dan keimanan kaum Muslimin di bawah pimpinan Nabi Muhammad SAW. Perang ini terjadi pada 17 Ramadan 2 H atau 13 Maret 624 M, ketika pasukan Muslimin yang berjumlah 313 orang menghadapi pasukan Quraisy dari Makkah yang berjumlah 1.000 orang.
Pelaku EWE, diduga melakukan curas terhadap seorang penumpangnya, Stephanie, warga Mapanget, Manado, Sabtu (5/12) malam, di depan Idaman Hall Jalan Ahmad Yani, Sario Tumpaan, Manado.
Tersangka saat itu mengantar korban dan saat di tempat kejadian perkara, tersangka langsung menodongkan kunci roda dan mengancam akan membunuh korban.
Kemudian tersangka merebut tas warna hitam milik korban, dan memintanya segera turun dari mobil. Begitu turun, korban berteriak meminta pertolongan hingga mengundang perhatian warga, tersangka pun langsung pergi.
Korban kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Mapolresta Manado dan langsung direspons cepat oleh tim gabungan Resmob Polresta Manado dengan melakukan pengembangan dan pengejaran di lapangan.
Beberapa jam kemudian, tersangka berhasil ditangkap di depan Bahu Mall, Malalayang, Manado. Petugas lalu meminta tersangka menunjukkan tempat disimpannya barang bukti milik korban.
Namun tersangka berupaya melarikan diri, hingga terpaksa ‘dilumpuhkan’ dengan ‘timah panas’ di bagian kaki kanannya.
Baca juga:
Penyiar Radio Dirampok Usai Pulang Siaran, Motor hingga Ponsel Dibawa Kabur Pelaku
Pemuda Didorong ke Sungai Mahakam Ditemukan Tewas, Dua Pelaku Dibekuk
Polisi Buru Pelaku Perampokan Emas di Aceh Barat
Perampok Berjaket Ojek Online dan Bawa Pistol Mainan di SPBU Benoa Bali Ditangkap
Orang Tua Sakit dan Butuh Biaya Berobat, Seorang Anak di Kudus Rampok dan Sekap Guru