Razia di Rutan Solo, Petugas Temukan Sajam, HP hingga Obat Terlarang
Sementara selama pemeriksaan dilakukan penghuni lapas diminta berdiri berjajar di depan ruangannya. Ruang tahanan juga dikosongkan saat petugas melakukan inspeksi mendadak itu.
Jajaran Polresta Surakarta bersama petugas rutan menggelar razia di Rutan Klas I A Solo, Jumat (29/1) malam. Razia yang diikuti tim gabungan Sat Narkoba, Tim Sabhara dan sejumlah petugas keamanan rutan itu menyasar senjata tajam serta barang terlarang lainnya.
Aparat bersenjata lengkap yang melakukan penyisiran menemukan sejumlah senjata tajam, handphone maupun obat-obatan yang tidak semestinya dikonsumsi.
-
Siapa Serka Sudiyono? Serka Sudiyono adalah anggota TNI yang bekerja sebagai Babinsa di Desa Kemadu, Kecamatan Sulang, Rembang.
-
Kapan Kirab Kebo Bule di Surakarta diadakan? Surakarta memiliki tradisi pada perayaan malam 1 Suro atau bisa disebut malam tahun baru Hijriah.
-
Apa yang ditemukan di Kota Lama Semarang? Dari ekskavasi itu, tim peneliti tidak hanya menemukan struktur bata yang diduga merupakan bagian dari benteng Kota Lama. Namun juga ditemukan artefak berupa fragmen keramik, botol, kaca, tembikar, serta ekofak berupa gigi, tulang, tanduk hewan, dan fragmen Batubara yang jumlahnya mencapai 9.191 fragmen.
-
Kapan Serangan Umum Surakarta terjadi? Serangan yang berlangsung selama 4 hari berturut-turut di Solo ini berhasil menyatukan seluruh elemen masyarakat melawan gempuran pasukan penjajah.
-
Apa tujuan dari Serangan Umum Surakarta? Meski dihujani bom-bom dari udara, para pejuang gerilya terus melakukan perlawanan dan pertempuran tanpa pandang bulu. Mereka tetap konsisten menyerang pos-pos Belanda lalu masuk ke kampung bersama rakyat lainnya.
-
Dimana lokasi Kecamatan Sukasari di Purwakarta? Sebelum dibangun jalan lingkar pada 2013, Kecamatan Sukasari yang berada paling ujung di Kabupaten Purwakarta aksesnya tidak layak.
"Barang barang yang kami temukan pada kegiatan razia pada malam hari ini, yaitu ada beberapa unit alat komunikasi, senjata tajam dan barang barang yang diduga terlarang lainnya, obat-obatan yang tidak semestinya dikonsumsi oleh warga binaan kami. Karena obat obatan adanya hanya di poliklinik," ujar Kepala Rutan Klas I Solo, Urip Dharma Yoga.
Selain barang barang tersebut, petugas juga menemukan, lem kertas hingga kartu remi yang kemudian ikut disita. Menurut Yoga, pemeriksaan dilakukan di Blok C yang merupakan blok gabungan kasus kriminal umum dan narkoba. Sementara selama pemeriksaan dilakukan penghuni lapas diminta berdiri berjajar di depan ruangannya. Ruang tahanan juga dikosongkan saat petugas melakukan inspeksi mendadak itu.
Urip menambahkan sebanyak 20 narapidana juga dilakukan tes urin untuk mengetahui ada tidaknya penyalahgunaan narkoba di dalam rutan. Namun hasilnya negatif.
Ia berharap kegiatan tersebut bisa memberantas penyalahgunaan narkoba maupun barang lain yang dilarang narapidana.
"Razia ini bertujuan untuk menciptakan Rutan Surakarta yang bebas dari peredaran narkoba, bebas dari HP dan barang barang terlarang lainnya. Kami ingin Rutan di Kota Surakarta ini aman dan terkendali,” tandasnya.
(mdk/eko)