Remaja 15 Tahun di Depok Didiagnosa Gagal Ginjal Akut
Satu remaja di Kota Depok terdeteksi mengalami gagal ginjal akut (GGA). Remaja tersebut berusia 15 tahun yang kini menjalani perawatan di RS Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta. Sebelumnya, remaja asal Duren Mekar, Sawangan itu sempat menjalani observasi di RSUD Depok selama empat hari.
Satu remaja di Kota Depok terdeteksi mengalami gagal ginjal akut (GGA). Remaja tersebut berusia 15 tahun yang kini menjalani perawatan di RS Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta. Sebelumnya, remaja asal Duren Mekar, Sawangan itu sempat menjalani observasi di RSUD Depok selama empat hari.
"Sudah ada satu kasus anak umur 15 tahun kami rujuk ke RSCM dengan gejala klinis, dan pemeriksaan hasil penunjang mengarah ke GGA," kata Dirut RSUD Depok Devi Maryori, Selasa (25/10).
-
Apa yang viral di Bangkalan Madura? Viral video memperlihatkan seekor anjing laut yang tidak sewajarnya dikarenakan berkepala sapi yang berada di Kabupaten Bangkalan, Provinsi Jawa Timur.
-
Apa yang sedang viral di Makassar? Viral Masjid Dijual di Makassar, Ini Penjelasan Camat dan Imam Masjid Fatimah Umar di Kelurahan Bangkala, Kecamatan Manggala, Kota Makassar viral karena hendak dijual.
-
Mengapa kejadian ini viral? Tak lama, unggahan tersebut seketika mencuri perhatian hingga viral di sosial media.
-
Kenapa Hanum Mega viral belakangan ini? Baru-baru ini nama Hanum Mega tengah menjadi sorotan hingga trending di Twitter lantaran berhasil membongkar bukti perselingkuhan suaminya.
-
Di mana kuburan viral itu berada? Lokasi kuburan itu berada tengah gang sempit RT.03,RW.04, Kelurahan Pisangan Timur, Pulo Gadung, Jakarta Timur.
-
Bagaimana Sagil bisa viral? Kisah Sagil pun viral di media sosial, terlebih saat dirinya memakai seragam SD dan berdiri berdampingan dengan rekan-rekannya. Tinggi badan Sagil pun terlihat begitu mencolok dari yang lain. Saat berdiri bersama orang dewasa, ia masih terlihat paling tinggi.
Ditegaskan bahwa ini adalah kasus pertama di Depok. Sedangkan untuk balita usia tiga tahun yang telah meninggal beberapa waktu lalu, sambung Devi, hingga kini belum dapat dipastikan apakah mengalami GGA atau bukan. "Ini kasus pertama yang kami tangani dan sudah dirujuk," tegasnya.
Remaja laki-laki tersebut dirujuk ke RSCM karena RSUD Depok belum memiliki sarana lengkap seperti HD untuk anak dan dokter spesialis ginjal anak.
"Karena belum punya dokter spesialis anak spesialis ginjal. Untuk HD belum juga sehingga dirujuk," akunya.
Ketika datang ke RSUD, kondisi pasien remaja tersebut mengalami demam, flu dan batuk. Pasien datang pada Senin (17/10), dan dilakukan observasi selama empat hari. Ketika dilakukan pemeriksaan laboratorium, diketahui memang ada gangguan peningkatan kadar ureum di atas 0,3 mili.
"Menurut dokter yang memeriksa, berdasarkan hasil pemeriksaan fisik, pemeriksaan penunjang, sudah bisa dikatakan (GGA) sehingga kami langsung merujuk ke RSCM," ujarnya.
Pasien tersebut sebelumnya sempat mengonsumsi obat sirup. "Kemungkinan besar mengonsumsi sirup," pungkasnya.
Baca juga:
Dinkes DKI Rintis RS Penguatan untuk Anak Buntut Gagal Ginjal Akut, Ini 3 Lokasinya
DPRD DKI Izinkan Pemprov Gunakan BTT untuk Penanganan Gagal Ginjal Akut
Ombudsman Minta Pemerintah Tetapkan Kasus Gagal Ginjal Anak sebagai KLB
Dinkes DKI: 95 Anak Alami Gagal Ginjal Akut, 51 Meninggal Dunia
Begini Gejala Anak Kena Gagal Ginjal Akut Usai Konsumsi Obat Sirop Dilarang
Kasus Gagal Ginjal, Polri Imbau Anggota Tak Razia Apotek Masih Jual Obat Sirop
Kemenkes & BPOM Diminta Lakukan 6 Hal Ini Atasi Kasus Gagal Ginjal Akut