Remaja Perempuan di TTS Disekap selama Berhari-hari dan Diperkosa
Dua remaja perempuan di Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), Nusa Tenggara Timur (NTT), menjadi korban penyekapan dan pemerkosaan. Selama penyekapan, mereka hanya diberi jatah makan sekali dalam sehari. Ke kamar mandi pun dibatasi, mereka hanya diperbolehkan ke kamar mandi satu kali dalam sehari.
Dua remaja perempuan di Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), Nusa Tenggara Timur (NTT), menjadi korban penyekapan dan pemerkosaan. Selama penyekapan, mereka hanya diberi jatah makan sekali dalam sehari. Ke kamar mandi pun dibatasi, mereka hanya diperbolehkan ke kamar mandi satu kali dalam sehari.
Dua remaja masing masing FEN (14) dan MT (13), warga Desa Oni, Kecamatan Kualin, Kabupaten Timor Tengah. FEN dan MT disekap selama empat hari, bahkan FEN diperkosa sebanyak tiga kali.
-
Apa pengertian anak sulung? Anak sulung adalah istilah yang digunakan untuk menyebut anak yang lahir pertama atau yang tertua dalam suatu keluarga.
-
Apa yang dimaksud dengan Cakak Pepadun? Cakak Pepadun, Upacara Pengangkatan Jadi Pimpinan Masyarakat Adat Lampung Pepadun Masyarakat Pepadun terbuka serta mengandung nilai-nilai egaliter.
-
Siapa pelaku pencabulan terhadap anak di Tanjung Pandan? Korban menceritakan kejadian pahit yang dialaminya. Oleh pelaku yang belakangan diketahui berinisial Brigpol AK diminta masuk ke sebuah ruangan. Sementara dua temannya diminta menunggu di luar. Korban tak menaruh curiga. Perintah Brigpol AK dia turuti. Sesampainya di ruangan, pintu malah dikunci dari dalam"Sedangkan kedua teman korban menunggu di ruangan lainnya, singkat cerita di ruang tersebut terjadi dugaan tindak pencabulan itu," kata KBO Satreskrim Polres Belitung, IPDA Wahyu Nugroho dalam konferensi pers di Polres Belitung.
-
Kenapa Pemilu penting? Pemilu merupakan sarana pelaksanaan kedaulatan rakyat untuk memilih Anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Anggota Dewan Perwakilan Daerah, Presiden dan Wakil Presiden serta Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah.
-
Kapan Adilla memeluk anaknya? Adilla juga ngepost foto ultah anaknya, dapet pelukan papa yang hangat kayak Wulan.
-
Apa yang dimaksud dengan kepala bayi peyang? Kepala bayi peyang adalah kondisi di mana kepala bayi menjadi rata atau tidak simetris di salah satu sisi.
Peristiwa yang menimpa dua anak di bawah umur ini terjadi pada tanggal (26/4) lalu, telah diadukan ke Yayasan Sanggar Suara Perempuan (YSSP) SoE.
FEN mengisahkan, dia dan adik sepupunya MT keluar dari rumah di Desa Oni, Kecamatan Kualin sekitar pukul 18.00 WITA ke Kali Oeupun, batas antara Desa Oni dan Tuapakas untuk mandi.
Saat hendak pulang, mereka bertemu dengan pelaku berinisial FB (34), yang mereka tidak terlalu kenal.
Pelaku awalnya mengajak untuk ikut bersamanya ke rumah, namun kedua korban menolak. Pelaku pun marah dan mengeluarkan sebilah pisau, lalu mengancam kedua korban untuk ikut bersamanya jika tidak ingin dibunuh.
"Kami diancam dengan pisau. Dia bilang kalau tidak ikut dengan dia ke rumahnya, maka kami akan dibunuh, akhirnya kami terpaksa ikut karena kami takut," ujar FEN, Jumat (7/5).
Di rumah pelaku di Desa Tuapakas, Kecamatan Kualin, keduanya dikurung dalam kamar kemudian pelaku memperkosa FEN dengan ancaman akan dibunuh, jika korban dan adik sepupunya tidak mau melayani nafsu bejat pelaku.
Awalnya pelaku hendak memperkosa MT, namun dihalangi FEN. FEN tidak tega jika adik sepupunya tersebut diperkosa oleh pelaku.
"Dia juga mau perkosa adik saya (MT) namun saya tidak mau karena adik masih sekolah. Saya rela diperkosa tapi jangan kepada MT, karena dia masih sekolah," beber FEN.
FEN diketahui sudah putus sekolah saat masih di bangku sekolah dasar, karena harus mengikuti kedua orang tuanya yang bekerja sebagai buruh migran di Malaysia.
Di bawah ancaman pisau, korban terpaksa melayani nafsu bejat pelaku. Keduanya disekap sejak Senin (26/4) hingga Jumat (30/4).
Selama disekap, korban FEN diperkosa tiga kali yaitu pada Senin (26/4) malam, Selasa (27/4) malam dan Rabu (28/4) malam.
Setiap kali hendak melakukan aksi bejatnya, pelaku selalu mengancam korban terlebih dahulu. Selama disekap, kedua korban hanya diberikan makan sekali sehari.
Selain itu, kedua korban juga hanya diperbolehkan keluar dari kamar pada malam hari. Itu pun hanya ke WC. Pelaku juga selalu mengawasi kedua korban ketika pergi ke kamar mandi.
"Selama disekap kami hanya berada di dalam kamar. Mau ke kamar WC itu hanya bisa malam hari dan itu dijaga pelaku dengan menggunakan pisau," Cerita FEN.
Keduanya baru dipulangkan Jumat (30/4) subuh dengan cara diusir, dan pelaku berpesan agar kejadian tersebut tidak diberitahukan kepada siapa pun, jika tidak ingin dibunuh.
Selain itu pelaku juga akan membunuh keluarga korban, jika korban berani melaporkan kejadian tersebut. Kedua korban yang ketakutan kemudian berjalan dalam kegelapan menuju jalan raya.
Karena takut pulang ke rumah, kedua korban menumpang sebuah mobil truk menuju ke Kupang dan turun di Kelurahan Oesapa, Kota Kupang.
Kedua korban hendak ke rumah keluarganya di Labat, Kelurahan Bakunase II, Kota Kupang namun tidak mempunyai uang sehingga keduanya kembali menumpang bus, kembali rumah mereka di Kualin.
"Hari Jumat pagi baru pelaku lepas kami. Tapi dia ancam mau bunuh kami kalau lapor kejadian tersebut. Kami sempat ke Kupang karena takut, tapi karena uang habis jadi kami kembali ke Kualin dan melaporkan peristiwa yang kami alami kepada orang tua kami," Ungkap FEN.
Setiba di rumah mereka tidak menceritakan kejadian tersebut karena takut, sehingga sempat berbohong.
Sang ibu, Martha K yang mendampingi mereka mengatakan, keluarga sempat berkumpul dan mencari karena mengira kedua anak tersebut hilang. Jumat (30/4) saat kedua korban kembali ke rumah, korban FEN lemah dan ketakutan.
Martha curiga sehingga melaporkan kepada polisi dan melakukan visum di RSUD Soe, namun hingga kini belum ada hasilnya.
Baca juga:
Jerman Bongkar Situs Web Eksploitasi dan Pelecehan Seksual Anak Internasional
Terinspirasi Video Porno, Pria di Klaten Tega Cabuli Anak Tiri
Nekat Cabuli Pengasuh Anaknya, Begini Nasib Pria di Medan
Tak Tahan Sering Dicabuli Ayah, Remaja Putri di Tangerang Nekat Kabur dari Rumah
Siswi SD di Tasikmalaya Dicekoki Miras Lalu Dicabuli Tiga Pemuda
Tega, Karyawan Cabuli Anak Pemilik Kafe Berkali-kali