RI Bukan Negeri Para Koboi, Usul Bamsoet Sipil Boleh Pegang Senpi Berbahaya
"Itu sama saja ketua MPR tidak sepenuhnya percaya kredibilitas aparat keamanan," ucapnya.
Ketua MPR RI Bambang Soesatyo usul masyarakat sipil boleh menggunakan pistol jenis peluru tajam kaliber 9mm untuk bela diri. Pakar Hukum Feri Amsari menentang hal tersebut, lantaran khawatir tingkat pembunuhan semakin tinggi.
"Di negara maju seperti Amerika saja sudah banyak upaya membatasi pemilikan senjata api. Bahkan pelarangan. Tingkat pembunuhan dan penyalahgunaan senjata api meningkat," kata Feri kepada merdeka.com, Minggu (2/8).
-
Di mana Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo berada ketika HUT PP Polri? Pak Kapolri beliau jam 5 sudah berada di Papua, dengan Panglima TNI. Jadi beliau tidak bisa hadir, karena beliau tidak bisa hadir tentunya kita tidak mengikutsertakan para pejabat lainnya. Sehingga murni kita adalah PP Polri pada acara hari ini ya.
-
Apa yang menjadi latar belakang Bambang Pramujati menjadi dosen? Latar belakang akademik yang mumpuni menjadi modal Pramu menjadi pendidik di perguruan tinggi. Ia pun memilih mengabdi di almamaternya, ITS.
-
Apa yang dilakukan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Papua? Pak Kapolri beliau jam 5 sudah berada di Papua, dengan Panglima TNI. Jadi beliau tidak bisa hadir, karena beliau tidak bisa hadir tentunya kita tidak mengikutsertakan para pejabat lainnya. Sehingga murni kita adalah PP Polri pada acara hari ini ya.
-
Kapan Prabowo Subianto menghadiri Upacara HUT Polri? Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto hadir dalam upacara HUT Polri ke-78, Senin kemarin.
-
Apa yang dilakukan Prabowo Subianto dalam Upacara HUT Polri? Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto hadir dalam upacara HUT Polri ke-78, Senin kemarin.
-
Apa yang menjadi sisa kejayaan lalu lintas kereta api di Bandung? Konon, rel ini menggambarkan sisa kejayaan lalu lintas kereta api rute Bandung Kota hingga Ciwidey, Kabupaten Bandung.
Dia mencontohkan, pembantaian umat muslim di Selandia Baru yang menjadi catatan bahwa penggunaan senjata api untuk sipil merupakan kesalahan besar.
"Itu sama saja ketua MPR tidak sepenuhnya percaya kredibilitas aparat keamanan," ucapnya.
Feri juga khawatir masyarakat jadi koboi jalanan yang menyalahgunakan senjata api. Menurutnya, masyarakat Indonesia belum baik dalam pengendalian senjata.
"Negeri ini bukan negeri para koboi. Sekali dilepas sulit mengendalikan. Apalagi kita buruk dalam administrasi, termasuk pengendalian penggunaan senjata," pungkasnya.
Sebelumnya, Ketua MPR RI Bambang Soesatyo mengatakan, Kapolri Jenderal Polisi Idham Azis hendaknya mempertimbangkan jenis peluru tajam kaliber 9mm untuk bela diri masyarakat sipil yang sudah memenuhi persyaratan kepemilikan senjata api.
Bamsoet mengatakan, di dalam Peraturan Kapolri (Perkap) Nomor 18 tahun 2015 diatur jenis senjata api peluru tajam yang boleh dimiliki, yakni dibatasi untuk senapan berkaliber 12 GA dan pistol berkaliber 22, 25, dan 32.
"Sebetulnya di berbagai negara, sudah memperbolehkan menggunakan pistol kaliber 9 mm. Mungkin Kapolri bisa mempertimbangkan merevisi Perkap tersebut," ujar Bamsoet dikutip dari Antara, Minggu (2/8).
(mdk/rnd)