RSUI Tambah Tempat Tidur Perawatan Pasien Covid-19
Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI) di Kota Depok, Jawa Barat, menambah jumlah tempat tidur untuk perawatan pasien Covid-19. Langkah ini dilakukan untuk mengantisipasi peningkatan kasus infeksi virus corona tipe SARS-CoV-2.
Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI) di Kota Depok, Jawa Barat, menambah jumlah tempat tidur untuk perawatan pasien Covid-19. Langkah ini dilakukan untuk mengantisipasi peningkatan kasus infeksi virus corona tipe SARS-CoV-2.
"Dengan adanya lonjakan kasus harian Covid-19, khususnya di Kota Depok, maka sebagai langkah antisipasi kami bergerak cepat melakukan penambahan kapasitas bed (tempat tidur) di lantai 11 dengan jumlah 25 bed," kata Direktur Utama RSUI Dr dr Astuti Giantini sebagaimana dikutip dalam siaran pers universitas yang diterima di Depok, Sabtu (19/2).
-
Di mana rumah sakit yang diperintahkan untuk dikosongkan berada? Pasukan penjajah Israel mengeluarkan perintah evakuasi baru pada Senin di wilayah Khan Younis dan Rafah di Jalur Gaza selatan, Palestina, pada Senin.
-
Bagaimana cara rumah sakit memindahkan pasiennya? Pihak rumah sakit akhirnya terpaksa memindahkan pasiennya termasuk mereka yang sedang dirawat di ICU, bayi-bayi di inkubator ke fasilitas lain karena mereka takut terjadi pertumpahan darah di sekitar rumah sakit.
-
Siapa yang sedang dirawat di rumah sakit? Ibunda Nia Ramadhani, Chanty Mercia kini tengah terbaring di rumah sakit.
-
Kapan Nia Ramadhani menjaga ibundanya di rumah sakit? Pagi ini ibunda Nia menjalani perawatan atas sakitnya.
-
Apa yang terjadi pada gadis di rumah sakit itu? Seorang perempuan berusia 34 tahun di China - yang dibawa ke rumah sakit jiwa ketika berusia 20 tahun - tetap dikurung selama 14 tahun setelah dia sembuh karena keluarganya menolak membebaskannya.
-
Bagaimana Nia Ramadhani menjaga ibundanya di rumah sakit? Ia pun menemani sang ibunda selama dirawat di RS. Merasa Khawatir Nia mengaku tidak tenang melihat sang ibunda terbaring tidak berdaya di rumah sakit. Ia pun merekam momen itu dan mengunggahnya di story.
Astuti mengatakan, RSUI melakukan penambahan tempat tidur untuk perawatan pasien Covid-19 sejak pekan pertama Februari 2022. Penambahan tempat tidur perawatan pasien Covid-19 dilakukan bertahap berdasarkan kondisi penularan Covid-19 dan ketersediaan tempat perawatan pasien dengan infeksi virus corona di fasilitas-fasilitas pelayanan kesehatan yang ada di Kota Depok.
Terisi 89 Persen
Dia menjelaskan, tidak semua penderita Covid-19 membutuhkan perawatan medis di rumah sakit. Penanganan pasien dilakukan sesuai dengan gejala yang dialami mengacu pada ketentuan mengenai tata laksana penanganan pasien Covid-19 dari Kementerian Kesehatan.
"Penambahan ruang perawatan Covid-19 diperuntukkan bagi pasien yang memang memerlukan perawatan lebih lanjut atau mengalami gejala yang berat sehingga perlu dilakukan perawatan intensif, seperti pasien-pasien (dengan) komorbid," katanya seperti dilansir Antara.
Penderita Covid-19 yang tidak mengalami gejala sakit atau mengalami gejala ringan hingga sedang diimbau melakukan isolasi mandiri di rumah atau fasilitas isolasi terpusat atau penginapan yang khusus untuk disiapkan untuk karantina penderita Covid-19.
RSUI saat ini menyediakan 66 tempat tidur untuk perawatan pasien Covid-19. Rinciannya, delapan tempat tidur di unit perawatan intensif, 50 tempat tidur di ruang isolasi dengan tekanan negatif, satu tempat tidur di unit perawatan intensif neonatal, dan tujuh tempat tidur di instalasi gawat darurat.
Saat ini sebanyak 89 persen tempat tidur di ruang isolasi dan 71 persen tempat tidur di unit perawatan intensif sudah digunakan untuk menangani pasien Covid-19.
(mdk/yan)