Ruko Jasa Ekspedisi di Serang Disatroni Perampok, Seorang Karyawan Ditembak
Dalam posisi panik melihat korban lari, pelaku mengeluarkan tembakan ke atas dan menembak korban. Tembakan pelaku mengenai lengan kiri korban. Selanjutnya kawanan perampok tersebut berhasil membawa uang sejumlah Rp232.279.825.
Jelang hari raya Idul Fitri, kawanan perampokan menyatroni kantor jasa ekspedisi Ninja Express di Kampung Kendayakan, Desa Kendayakan, Kecamatan Kragilan, Kabupaten Serang, Senin (18/5).
Saat kejadian karyawan bernama Muhammad Iqbal sedang berada di dalam ruko bersama tiga orang rekannya, yakni Abdul Rosid, Rotama dan Irwan Setiawan. Keempat karyawan itu tengah meng-input data.
-
Apa itu Pecak Bandeng? Awalnya hanya ikan bandeng yang diberi sambal Mengutip YouTube Assaadah Documentation, pecak bandeng mulanya merupakan menu ikan bandeng yang dibakar lalu diberi sambal.
-
Bagaimana cara penari Seblang menari di atas panggung? Gadis yang “terpilih” akan menari di pentas bundar mengikuti iringan musik tradisional Banyuwangi dalam kondisi “trance” dengan mata tertutup selama 7 hari berturut-turut.
-
Apa itu pempek lenggang? Pempek lenggang adalah salah satu varian pempek yang menjadi favorit para pecinta kuliner.
-
Kapan Perang Kamang terjadi? Perang Belasting yang berlangsung di Kamang ini kemudian disebut juga dengan peristiwa Perang Kamang yang terjadi sekira tahun 1908.
-
Kenapa Pemilu penting? Pemilu merupakan sarana pelaksanaan kedaulatan rakyat untuk memilih Anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Anggota Dewan Perwakilan Daerah, Presiden dan Wakil Presiden serta Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah.
-
Kapan Sego Penek muncul? Makanan lezat ini sudah ada sejak zaman penjajahan kolonial Belanda.
Tiba-tiba datang tiga orang tidak dikenal dengan menggunakan masker dan memasuki kantor dengan cara menendang gerbang pagar yang tidak terkunci.
Dua orang yang tidak dikenal menggiring tiga orang teman korban ke kamar mandi dengan menanyakan posisi penyimpanan uang. Sementara itu, korban Iqbal lari ke depan dan bertemu satu pelaku dengan menodongkan senjata api.
Dalam posisi panik melihat korban lari, pelaku mengeluarkan tembakan ke atas dan menembak korban. Tembakan pelaku mengenai lengan kiri korban. Selanjutnya kawanan perampok tersebut berhasil membawa uang sejumlah Rp232.279.825.
Kapolres Serang AKBP Mariyono membenarkan peristiwa tersebut. Polisi melakukan pengejaran terhadap pelaku. "Iya benar. Kami masih melakukan pengejaran," kata Kapolres.
Kapolres menambahkan, kawanan pelaku terbukti merupakan residivis yang dibebaskan lantaran wabah Covid-19, pihaknya mengaku akan melakukan tindakan tegas.
Baca juga:
Mengaku Anggota Satnarkoba Polres Sukoharjo, 2 Pelaku Bawa Kabur Harta Korban
Modus Order Santap Sahur, Residivis di Palembang Begal Ojol
Terhimpit Kebutuhan Ekonomi, Buruh Bangunan Merampok di Kalideres
Rampok & Buang Sopir Truk Bawa Susu, 2 Warga Lampung Ditembak Polisi
Seorang Satpam Perumahan di Depok Dibacok Kawanan Perampok
CEK FAKTA: Hoaks Penyekapan di Apotek Pancasan Kota Bogor