Saat Ketua KPK Firli Bahuri Menjadi Chef Memasak Nasi Goreng
Acara dimulai dengan pembacaan doa yang dipimpin oleh Ali Fikri. Tak lama kemudian, Firli Bahuri diberikan kesempatan untuk memberikan sambutan. Dalam sambutannya, Firli menyampaikan akan memasak makanan kesukaannya, nasi goreng.
Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengundang awak media dalam acara silaturahmi Pimpinan KPK, Dewan Pengawas, Pejabat Struktural di lantai 3 Gedung Merah Putih KPK, Senin (20/1). Dalam acara ini terlihat dihadiri oleh empat pimpinan KPK lainnya, Nawawi Pomolango, Nurul Ghufron, Alexander Marwata, dan Lili Pintauli Siregar.
Terlihat juga kelima dewan pengawas KPK, yakni Tumpak Hatorangan Panggabean, Artidjo Alkostar, Syamsuddin Haris, Albertina Ho, dan Harjono serta jajaran struktural di KPK seperti Kabiro Humas KPK Febri Diansyah, Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri dan Ipi Maryati.
-
Bagaimana Firli Bahuri bisa menjadi Ketua KPK? Seperti diketahui, Firli terpilih secara aklamasi sebagai ketua KPK oleh Komisi III DPR pada 2019 lalu.
-
Siapa yang memberikan kesaksian dalam sidang praperadilan Firli Bahuri? Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Alexander Marwata dihadirkan sebagai saksi dalam sidang gugatan praperadilan yang diajukan Ketua nonaktif KPK Firli Bahuri di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan (PN Jaksel).
-
Siapa yang menggugat penetapan tersangka Firli Bahuri? Dalam gugatannya Firli tidak terima menyandang status tersangka dalam kasus dugaan pemerasaan. Ia pun menggugat Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Karyoto.
-
Siapa yang menggantikan Firli Bahuri sebagai Ketua KPK sementara? Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sementara Nawawi Pomolango berpose sesaat sebelum memberi keterangan di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Senin (27/11/2023). Sebelumnya Presiden Joko Widodo, melantik Nawawi Pomolango sebagai Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sementara.
-
Apa kasus yang sedang dihadapi Firli Bahuri? Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Alexander Marwata menyatakan siap menjadi saksi meringankan bagi Ketua nonaktif KPK Firli Bahuri dalam kasus pemerasan terhadap mantan Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo alias SYL.
-
Mengapa Firli Bahuri menggugat Kapolda Metro Jaya? Dalam gugatannya Firli tidak terima menyandang status tersangka dalam kasus dugaan pemerasaan.
Acara dimulai dengan pembacaan doa yang dipimpin oleh Ali Fikri. Tak lama kemudian, Firli Bahuri diberikan kesempatan untuk memberikan sambutan. Dalam sambutannya, Firli menyampaikan akan memasak makanan kesukaannya, nasi goreng.
"Saya senang memasak, dulu di Sumatera, di Palembang juga terkenal dengan nasi goreng Kapolda," ujar Firli yang juga mantan Kapolda Sumatera Selatan.
Masak untuk Tamu Undangan
Usai memberikan sambutan, Firli langsung menuju ruang untuk memasak. Apron putih pun dia kenakan. Firli menyebut, nasi goreng buatannya sama seperti nasi goreng lainnya.
"Bumbunya hanya bawang putih, bawang merah diblender, cabai, garam dan tanpa micin," kata dia.
Firli menyebut siap memasak sebanyak 10 kali di malam ini. "Saya sekali masak bisa untuk 9 orang. Kalau di sini ada 90 orang, maka saya akan memasak sebanyak 10 kali," kata Firli.
Selang sekitar 10 menit, nasi goreng buatannya pun jadi. Nasi goreng pertama dia berikan kepada perwakilan dewan pengawas, yakni Tumpak Panggabean. Nasi goreng kedua dia berikan kepada perwakilan komisioner KPK Alexander Marwata.
Firli pun siap untuk memasak untuk para awak media. "Saya sekarang akan memasak untuk para wartawan. Malam ini saya sebagai chef," kata dia.
Reporter: Fachrur Rozie
Sumber: Liputan6.com
(mdk/eko)