Salah satu kapal terbakar di Pulau Seprapat milik wakil Bupati Pati
Salah satu kapal terbakar di Pulau Seprapat milik wakil Bupati Pati. Kondisi kapal pencari ikan ini ludes dan hanya menyisakan puing setelah ikut terbakar akibat dari pengelasan salah satu kapal lainnya yang bersandar.
Puluhan kapal terbakar di Sungai Kenongo, Pulau Seprapat, Kabupaten Pati, Jawa Tengah. Salah satu kapal ternyata milik perusahaan ikan PT. Raffindo.
Kapal berukuran 120 GT jenis Pursin ini merupakan kapal perusahaan milik Wakil Bupati Pati Saiful Arifin. Kondisi kapal pencari ikan ini ludes dan hanya menyisakan puing setelah ikut terbakar akibat dari pengelasan salah satu kapal lainnya yang bersandar.
"Posisi saya saat kejadian masih berada di Jakarta," kata Saiful Arifin saat dikonfirmasi merdeka.com, Sabtu (15/7).
Arifin mengaku mendapat informasi kebakaran itu siang hari dari anak buahnya. Menurut dia, kapal miliknya yang terbakar biasa mencari ikan di kawasan Sumatera dan Papua serta baru diperbaiki.
"Baru saja kita perbaiki di dok kapal. Baik perbaiki kondisi dalamnya kapal maupun perbaikan kondisi mesinya supaya prima saat bekerja dan dioperasikan mencari ikan," ungkap Arifin.
Arifin mengakui jika kebakaran diakibatkan oleh kecerobohan nelayan saat melakukan perbaikan kapal dengan cara mengelas kapal. "Ya memang akibat kecerobohan teman-teman nelayan saat mengelas kapal," ujar Arifin.
Arifin bersyukur saat kejadian terjadi, beberapa anak buah kapal (ABK) yang dimilikinya itu posisinya tidak berada di kapal. "Untung saat kejadian mereka tidak berada di sekitar kapal," tandasnya.
Arifin menambahkan, usai dikabari kejadian terbakarnya 14 kapal di Pulau Seperapat, Pelabuhan Juwana, Kabupaten Pati dirinya langsung pulang ke Pati untuk melihat kondisi terbakarnya belasan kapal, termasuk miliknya itu. Akibat kejadian itu, Wakil Bupati Pati Saiful Arifin diperkirakan mengalami kerugian ratusan juta rupiah karena kapalnya ludes terbakar api.
"Ini saya masih perjalanan dari Jakarta pulang ke Pati," pungkasnya.
Baca juga:
Pemadaman puluhan kapal terbakar di Pati terkendala akses jalan
Dahsyatnya amukan si jago merah lahap belasan kapal di Pati
Tiga korban luka kapal terbakar di Pati adalah nelayan
Kebakaran kapal di Pati, 3 orang dilarikan ke rumah sakit
9 Kapal terbakar di Pulau Seprapat
Kapal terbakar di Pati diduga akibat pengelasan
Pemadaman masih berlangsung, jumlah kapal terbakar di Pati jadi 14
-
Kapan Tari Tabut ditampilkan? Ritual ini rutin dilakukan setiap tahunnya pada bulan Muharam yang diselenggarakan oleh pemerintah setempat.
-
Kapan Tari Batin muncul? Secara historis, kesenian ini sudah lahir sejak masa pra-kemerdekaan Republik Indonesia yang masih bertahan hingga saat ini.
-
Apa itu Tari Tabut? Tari Tabut merupakan sebuah tari kreasi yang sudah lama eksis di Bengkulu. Kesenian ini diadaptasi dari sebuah upacara ritual agama yang disebut Ritual Tabut.
-
Kapan Patung Shigir ditemukan? Patung Shigir ditemukan pada Januari 1890 di wilayah Sverdlovsk, di pinggiran barat Siberia, Rusia.
-
Kapan bintang-bintang mati? Setiap Tahun, Ada Segini Bintang yang Mati di Galaksi Bima Sakti Bintang pun bisa hancur setiap tahunnya dan melakukan "regenerasi". Komposisi bintang di langit terus berganti seiring dengan perkembangan waktu.
-
Kapan Patung Palindo diperkirakan dibuat? Perkiraan usia patung ini sudah ada sejak ratusan tahun lalu, kurang lebih pada abad ke-14.