Samad menangis: Bambang sudah berfirasat bakal ditangkap polisi
Samad menyebut Bambang tak pernah gentar menghadapi para koruptor.
Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Abraham Samad membeberkan dialog terakhirnya dengan Wakil Ketua KPK, Bambang Widjojanto, dalam jumpa pers hari ini. Menurut dia, Bambang sudah memiliki firasat akan diperkarakan dalam kasus tertentu.
Samad menyatakan, kemarin malam dia bersama Bambang menjenguk gitaris grup band Slank, Abdee Negara, di sebuah rumah sakit. Dia mengaku memiliki perasaan tidak enak dan menawarkan diri menemani Bambang selama perjalanan.
"Saya memang sudah merasa firasat lain. Saya bilang ke pak BW 'saya temani Anda," kata Samad dalam jumpa pers di Gedung KPK, Jakarta, Jumat (23/1).
Selama perjalanan, Samad mengatakan Bambang kerap bercanda bahkan saat sampai di rumah sakit. Dia mulai menangis saat menceritakan pernyataan Bambang saat itu.
"Sesampainya di rumah sakit kita banyak bercerita, dan ada sesuatu hal yang menurut saya, mungkin Pak BW sudah merasa bahwa akan menjadi target sama dengan saya," ujar Samad.
Samad lantas makin sedih saat menceritakan curahan hati Bambang. "Ada hal-hal yang sangat sulit saya lupakan ketika dia bilang, 'Pak Abraham, ini malam mungkin malam terakhir buat kita."
Namun, Samad menyatakan penangkapan Bambang tidak akan menyurutkan perlawanan terhadap korupsi. Menurut dia, suatu saat kezaliman akan kalah.
"Percayalah bahwa kita di KPK apapun terjadi kita akan terus tegas. Masih banyak PR yang harus dilakukan. Percayalah kedzaliman tidak akan pernah mengalahkan melawan kebenaran, kebenaran akan tampil suatu saat," lanjut Samad.
Baca juga:
Puluhan polisi buat pagar badan, larang pimpinan KPK masuk Bareskrim
Pimpinan KPK dihalangi masuk Mabes Polri
Pimpinan KPK kecewa dihadang Provos Mabes Polri
Aktivis geruduk Mabes Polri perjuangkan pembebasan BW
Pimpinan KPK juga datangi Bareskrim tagih janji Badrodin Haiti
Di acara ulang tahunnya, Megawati tak komentar kisruh Polri vs KPK
Protes penangkapan BW, puluhan aktivis antikorupsi geruduk Bareskrim
-
Kapan Kepala BPIP meresmikan Pojok Taman Baca Pancasila di bantaran Kali Code Yogyakarta? Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Prof Yudian Wahyudi, meresmikan Pojok Taman Baca Pancasila sekaligus membagikan Program Basis (Bantuan Atasi Stunting) berupa pemberian makanan sehat serta pemberian paket belajar kepada anak-anak Bantaran Kali Code Yogyakarta, Senin (28/8/23).
-
Apa yang dilakukan Bareskrim Polri untuk memberantas jaringan FP? Komisi III DPR mengapresiasi kinerja Bareskrim Polri yang mampu membongkar tindak pidana pencucian uang (TPPU) dan kejahatan narkoba internasional jaringan FP.
-
Apa yang dilakukan oleh Wali Kota Semarang setelah kantornya digeledah KPK? Dalam kesempatan itu, ia menegaskan tidak ke mana-mana usai penggeledahan kantornya oleh KPK. Menanggapi penggeledahan itu, ia mengatakan pihaknya mengikuti prosedur yang sedang ditetapkan. “Saya ada di sini dan tidak ke mana-mana. Alhamdulillah sampai saat ini saya baik-baik dan mengikuti saja prosedur yang sedang dilaksanakan,” ujar Ita dikutip dari ANTARA.
-
Kapan DPR mengapresiasi kinerja Bareskrim Polri? Komisi III DPR mengapresiasi kinerja Bareskrim Polri yang mampu membongkar tindak pidana pencucian uang (TPPU) dan kejahatan narkoba internasional jaringan FP.
-
Bagaimana KPK menangkap Bupati Labuhanbatu? Keempatnya ditetapkan tersangka usai terjaring operasi tangkap tangan (OTT) pada Kamis, 11 Januari 2024 kemarin.
-
Bagaimana kondisi Wali Kota Semarang saat kantornya digeledah KPK? Dalam penggeledahan itu, perempuan yang akrab disapa Mbak Ita tidak terlihat. Ia pun dinyatakan menghilang atau tak ada kabar selama berhari-hari.