Sambil Lindungi Anak, Samson Preman di Sukabumi Dikeroyok 7 Orang Tak Melawan
Akibat pengeroyokan tersebut, preman yang akrab disapa Samson itu mengalami luka-luka di beberapa bagian tubuhnya dan harus ditangani petugas medis Puskesmas Serujuknya.
Sejumlah orang tidak dikenal (OTK) yang menggunakan mobil berwarna hitam melakukan penyerangan dan penganiayaan terhadap seorang yang diduga preman di Pasar Rehe, Kampung Selakopi Cihurang, Kabupaten Sukabumi, Jabar.
"Saat kejadian tadi saya sama korban, yakni Erlan alias Samson (37), sedang ngopi di salah salah satu lapak. Tiba-tiba datang mobil hitam dan sejumlah penumpangnya turun, kemudian memanggil Erlan dan membawanya ke lorong pasar," kata salah seorang saksi di lokasi kejadian Irfan (37) di Sukabumi, dilansir Antara, Jumat (30/6).
-
Apa yang viral di Ponorogo? Viral Trotoar di Ponorogo Ini Ternyata Nisan Makam Tokoh Penting Belanda, Ini Sosoknya Kematiannya pun sempat jadi bahan pemberitaan di masanya. Namun sayang jirat makamnya justru jadi trotoar di Ponorogo Jalan Batoro Katong di Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, mendadak viral.
-
Mengapa kejadian ini viral? Tak lama, unggahan tersebut seketika mencuri perhatian hingga viral di sosial media.
-
Kenapa Pantai Widodaren viral? Keberadaannya belum banyak yang tahu. Namun belakangan ini, pantai ini viral karena keindahannya.
-
Di mana Terasering Panyaweuyan yang viral karena kekeringan ini berada? Momen wisata bukit Terasering Panyaweuyan di Majalengka yang alami kering kerontang, dibagikan warganet di media sosial baru-baru ini.
-
Kenapa Pantai Cemara Cipanglay sempat viral? Sebelumnya, Pantai Cemara Cipanglay sempat viral di media sosial, karena jadi salah satu pantai yang tersembunyi dan belum banyak diketahui masyarakat umum.
-
Kenapa Hanum Mega viral belakangan ini? Baru-baru ini nama Hanum Mega tengah menjadi sorotan hingga trending di Twitter lantaran berhasil membongkar bukti perselingkuhan suaminya.
Irfan mengaku tidak mengetahui permasalahan awalnya yang menyebabkan sejumlah OTK itu mengeroyok Erlan di lorong pasar, Desa Cidadap, Kecamatan Simpenan. Akibat pengeroyokan tersebut, preman yang akrab disapa Samson itu mengalami luka-luka di beberapa bagian tubuhnya dan harus ditangani petugas medis Puskesmas Serujuknya.
Asal mula penyerangan dan pengeroyokan dilakukan OTK terhadap Samson di Pasar Rehe, kata dia, berawal saat korban dan dirinya nongkrong sembari ngopi di sekitar lapak pada pukul 11.30 WIB.
Saat sedang asyik berbincang-bincang, tiba-tiba datang mobil warna hitam. Dari dalam mobil tersebut turun antara lima sampai tujuh orang yang langsung mendatangi Samson dan membawanya ke lorong pasar.
Entah apa penyebabnya, Samson dianiaya. Pengeroyok itu baru berhenti memukuli dan menendang korban setelah dipisah oleh warga.
Melihat kondisi sang preman sudah tidak berdaya, OTK itu meninggalkan begitu saja, sementara Samson pulang ke rumahnya dan informasinya dibawa ke puskesmas.
"Yang menganiaya Samson ada sekitar lima sampai tujuh orang. Mereka datang dan pergi dengan menggunakan mobil warna hitam. Penyebab utamanya saya tidak tahu persis," tambahnya.
Sementara itu, adik perempuan korban Fir (28) mengatakan saat itu kakaknya pamit untuk pergi ke Pasar Rehe yang rencananya mau menjahit pakaian anaknya karena kebesaran.
Saat kejadian, kakaknya itu tidak melawan karena ada anaknya sehingga hanya diam saja saat dipukuli oleh sekelompok OTK.
"Kakak saya pulang dalam berantakan dan mengaku pusing sehingga terjatuh," katanya.
Hingga saat ini belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian terkait dengan kasus penyerangan dan pengeroyokan oleh OTK kepada terduga preman tersebut.