Sanusi kembalikan uang suap Rp 860 juta dari bos APL kepada KPK
Uang Rp 860 juta merupakan pemberian pertama Ariesman kepada Sanusi.
Tersangka penerima suap Mohamad Sanusi mengaku telah mengembalikan uang suap dari presiden direktur PT Agung Podomoro Land (APL), Ariesman Widjaja. Adapun uang dikembalikan ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebesar Rp 860 juta.
"Iya benar (kembalikan uang)," ujar Sanusi, Rabu (20/4).
Kuasa hukum Sanusi, Krisna Mukti menambahkan uang Rp 860 juta merupakan pemberian pertama Ariesman kepada Sanusi.
"Memang pemberian uang Rp 860 juta, pemberian kedua Rp 1,140 miliar," imbuhnya.
Sebelumnya ketua KPK, Agus Rahardjo menyatakan uang yang disita KPK adalah Rp 1 miliar 140 juta rupiah. Ariesman memberikan uang kepada Sanusi sebanyak dua tahap, tahapan pertama Ariesman memberi uang Rp 1 miliar, setelah itu uang tersebut dipakai Sanusi dan tersisa Rp 140 juta.
Sanusi pun kembali meminta uang Rp 1 miliar kepada Ariesman, pada transaksi kedua inilah Sanusi diciduk KPK. Uang Rp 1 miliar dari pemberian kedua pun diamankan penyidik KPK.
KPK pun melakukan penggeledahan yang dilakukan pada Jumat (1/4) terkait kasus suap oleh PT Agung Podomoro Land soal pembahasan rancangan peraturan daerah (raperda) zonasi reklamasi pesisir teluk Jakarta.
Penggeledahan yang dipimpin oleh penyidik senior KPK, Novel Baswedan menemukan uang 10 bundel diruang kerja Sanusi.
"Asal muasal itu masih didalami penyidik," kata Kepala Bagian Pemberitaan dan Informasi KPK, Priharsa Nugraha di Gedung KPK, Kamis (7/4).
Dari hasil penggeledahan yang dilakukan di ruang kerja Mohamad Sanusi, penyidik menemukan uang dalam pecahan Rp 100 ribu sebanyak 85 bundel, uang tersebut telah disita oleh penyidik dan ditelusuri.
Penggeledahan terkait, setelah KPK menetapkan tiga orang tersangka atas kasus suap terkait pembahasan raperda (rancangan peraturan daerah) zonasi wilayah pesisir dan pulau-pulau kecil (RZWP3K) dan raperda tata ruang strategis Jakarta Utara. Ketua komisi D DPRD DKI M Sanusi ditangkap saat melakukan transaksi dengan pihak swasta berinisial GEF yang berperan sebagai perantara dari PT Agung Podomoro Land (APL).
PT Agung Podomoro Land melalui anak perusahaannya, PT Muara Wisesa Samudera merupakan salah satu perusahaan pengembang dalam proyek reklamasi itu. Perusahaan ini melakukan pembangunan pulau G seluas 161 hektar yang diperuntukkan untuk hunian, komersil, dan rekreasi.
Dalam reklamasi pantai utara ini PT Agung Podomoro Land dan PT Agung Sedayu Group merupakan dua pengembang yang terlibat dalam proyek reklamasi pantai utara Jakarta.
PT Agung Sedayu Group menggarap proyek Pulau A, B, C, D dan E dengan total luas sekitar 1.331 hektare melalui anak perusahaannya, PT Kapuk Naga Indah. Sedangkan PT Agung Podomoro Land akan menggarap proyek Pulau G seluas 161 hektare melalui PT Muara Wisesa.
Baca juga:
Ketua DPRD DKI akui pernah bawa M Taufik dkk temui Aguan
Kuasa hukum Sanusi bantah pertemuan dengan Aguan bahas raperda
Ahok ngaku tak pernah tahu isi pertemuan Aguan dan pimpinan DPRD
Meski proyek dihentikan, kasus suap reklamasi tetap diusut KPK
KPK dalami kedekatan Sanusi dengan Sunny staf khusus Ahok
-
Apa yang jadi dugaan kasus KPK? Pemeriksaan atas dugaan pemotongan dan penerimaan uang, dalam hal ini dana insentif ASN Bupati Sidoarji Ahmad Muhdlor Ali diperiksa KPK terkait kasus dugaan pemotongan dan penerimaan uang, dalam hal ini dana insentif ASN di lingkungan BPPD Pemkab Sidoarjo.
-
Bagaimana KPK mengembangkan kasus suap dana hibah Pemprov Jatim? Pengembangan itu pun juga telah masuk dalam tahap penyidikan oleh sebab itu penyidik melakukan upaya penggeledahan. "Penggeledahan kan salah satu giat di penyidikan untuk melengkapi alat Bukti," ujar Alex.
-
Bagaimana TKN Prabowo-Gibran menanggapi putusan DKPP? Meski begitu, dia menyampaikan TKN Prabowo-Gibran menghormati keputusan DKPP. Namun, kata dia keputusan tersebut tidak bersifat final.
-
Apa yang diuji coba oleh Pemprov DKI Jakarta? Penjelasan Pemprov DKI Uji Coba TransJakarta Rute Kalideres-Bandara Soekarno Hatta Dikawal Patwal Selama uji coba dengan menggunakan Bus Metro TransJakarta dikawal dengan petugas Patwal hingga ada penutupan sementara di beberapa persimpangan Penjabat Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono bersama jajaran Pemprov DKI Jakarta menjajal langsung TransJakarta menuju Bandara Internasional Soekarno-Hatta yang dimulai dari Terminal Kalideres.
-
Apa yang dibahas dalam rapat pimpinan sementara DPRD Provinsi DKI Jakarta? "Pembahasan dan penetapan usulan nama Calon Penjabat Gubernur DKI Jakarta dari masing-masing Partai Politik DPRD Provinsi DKI Jakarta," demikian informasi tersebut.
-
Siapa yang menyambut kedatangan Prabowo di Kantor DPP Partai Golkar? Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto hingga Sekjen Partai Golkar Lodewijk Freidrich Paulus menyambut langsung kedatangan Prabowo.
Tak kalah menarik:
[Polling] Pilih calon Gubernur favoritmu di Pilkada DKI 2017
Ahok ke warga korban penggusuran: Sampai anak lu gue pikirin
Dapat surat misterius, Ratna Sarumpaet duga dari pendukung Ahok
JK sebut Filipina ogah serang Abu Sayyaf takut WNI jadi korban
Terjaring razia, Kepala BNNP Maluku Utara akan dipecat Budi Waseso