Satu polisi tewas dalam bentrok lawan Satpol PP di Makassar
Situasi terkini, mobil dan ratusan sepeda motor dinas rusak.
Seorang polisi tewas dalan bentrok dengan petugas Satpol PP di di kantor Balai Kota Makassar, Minggu (7/8) dini hari. Korban tewas diketahui bernama Bripda Michael Abraham Reuipassa (22). Dia tewas kena dua tusukan benda tajam di punggungnya.
Informasi dihimpun, bentrokan itu berawal kejadian di anjungan Pantai Losari pada Sabtu (6/8) kemarin, sekira pukul 19.00 WITA. Dua anggota polisi berseragam lengkap dengan sepeda motor trail dianiaya beberapa anggota Satpol PP tengah berjaga. Informasi tentang latar belakang penganiayaan itu sendiri masih simpang siur.
Selanjutnya puluhan anggota polisi lakukan penyerangan ke kantor Balai Kota pukul 00.00 WITA yang berhadapan dengan Mapolrestabes Makassar. Penyerangan ini mendapat perlawanan hingga sejumlah anggota dari kedua belah pihak terluka.
Aiptu Elpis, ayah korban, mengatakan sebelum kejadian, anaknya pamit pergi ke rumah saudara. "Saya dapat informasi pukul 01.00 WITA. Awalnya pamit ke rumah tantenya tapi hingga larut belum pulang," kata Aiptu Elpis di Makassar.
Sementara itu, Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan Pomanto, menyampaikan rasa prihatin atas kejadian. "Saya atas nama pemerintah kota mengucapkan bela sungkawa sebesar-besarnya atas jatuhnya korban atas kejadian ini," ucap Ramdhan.
Situasi terkini, mobil dan ratusan sepeda motor dinas rusak. Hingga pagi ini, belum ada upaya pembersihan di tempat kejadian. Sejumlah anggota polisi tampak masih berjaga.
Baca juga:
Histeris keluarga sambut jenazah Bripda Michael di rumah duka
Polisi tewas korban bentrok dengan Satpol PP dikenal anak rumahan
Ini awal masalah polisi vs Satpol PP di Makassar berujung bentrokan
Ini situasi mencekam kerusuhan bernuansa SARA di Tanjungbalai
Demo tolak relokasi pengungsi Sinabung berujung bentrok, 1 tewas
Kerusuhan berbau SARA di Tanjungbalai, rumah ibadah dirusak
-
Apa yang ditemukan di Bekasi? Warga Bekasi digegerkan temuan kerangka manusia di sebuah lahan kosong. Polisi pun melakukan penyelidikan.
-
Kenapa Ngarak Panganten dilakukan di Bekasi? Tradisi Ngarak Panganten sendiri memiliki maksud yang baik bagi kedua pengantin, yakni mengenalkan pernikahan mereka sehingga tidak timbul fitnah.Ini sekaligus untuk menjunjung budaya lokal Betawi yang kental dan agamis.
-
Apa itu Ngarak Panganten di Bekasi? Ngarak Panganten sendiri merupakan salah satu prosesi dari keseluruhan rangkaian pernikahan adat di Bekasi.Biasanya warga setempat bebas menentukan akan memakai adat Sunda atau Betawi yang sama-sama kental di sana. Terpenting, prosesi Ngarak Panganten harus dimasukkan sebagai salah satu urutan rangkaian pernikahan di wilayah Bekasi.
-
Kapan kerangka manusia ditemukan di Bekasi? Dia menjelaskan, kerangka manusia ditemukan di lahan Kosong Grand Wisata, Kampung Bulak Jambu, Tambun Selatan Kabupaten Bekasi pada pukul 17:00 WIB pada Rabu, 4 September 2024.
-
Dimana kerangka manusia ditemukan di Bekasi? Dia menjelaskan, kerangka manusia ditemukan di lahan Kosong Grand Wisata, Kampung Bulak Jambu, Tambun Selatan Kabupaten Bekasi pada pukul 17:00 WIB pada Rabu, 4 September 2024.
-
Dimana tempat wisata di Bekasi yang menawarkan pemandangan indah dengan hamparan pasir hitam? Suasana pantai yang khas dengan pasir dan birunya laut menjadi suguhan pertama yang akan kamu dapatkan ketika menginjakkan kaki di pantai ini. Ombak di pantai pun terbilang tenang dengan hamparan pasir hitam di sepanjang garis pantai, membuat suasana pantai semakin eksotis.