Sebelum Sertijab, Eks Kapolda Bengkulu Irjen Supratman Negatif Covid-19
Menurut Argo, hasil dari rapid test seluruh jajaran yang akan melaksanakan sertijab negatif Covid-19. Termasuk juga Irjen Supratman.
Empat anggota Polda Bengkulu dinyatakan positif virus Corona atau Covid-19. Termasuk mantan Kapolda Bengkulu Irjen Supratman yang ikut menghadiri serah terima jabatan (Sertijab) di lingkungan Mabes Polri, Jakarta Selatan, pada Jumat 8 Mei 2020 lalu.
Kadiv Humas Polri Brigjen Raden Prabowo Argo Yuwono menyampaikan, pihaknya menggelar rapid test Covid-19 sebelum pelaksanaan sertijab.
-
Apa gejala Covid Pirola? Mengenai gejala yang ditimbulkan akibat infeksi Pirola, diketahui belum ada gejala yang spesifik seperti disampaikan ahli virologi dari Johns Hopkins University, Andrew Pekosz, dilansir dari Liputan 6.Namun, tetap saja ada tanda-tanda yang patut untuk Anda waspadai terkait persebaran covid Pirola. Apabila terkena COVID-19 gejala umum yang terjadi biasanya demam, batuk, sakit tenggorokan, pilek, bersih, lelah, sakit kepala, nyeri otot serta kemampuan indera penciuman berubah, maka gejala covid Pirola adalah sakit tenggorokan, pilek atau hidung tersumbat, batuk dengan atau tanpa dahak, dan sakit kepala.
-
Bagaimana cara mencegah Covid Pirola? CDC menyarankan masyarakat untuk melindungi diri dari virus ini karena masih belum jelas tentang seberapa pesat varian ini dapat menyebar. Untuk itu, sebagai tindakan pencegahan masyarakat diminta untuk melakukan hal berikut:• Dapatkan vaksin Covid-19.• Jalani tes Covid.• Cari pengobatan jika Anda mengidap Covid-19 dan berisiko tinggi sakit parah• Jika Anda memilih untuk memakai masker, kenakan masker berkualitas tinggi yang pas di hidung dan mulut.• Tingkatkan ventilasi udara.• Selalu mencuci tangan usai beraktivitas.
-
Kenapa Covid Pirola mendapat perhatian khusus? Namun, para pemerhati kesehatan dan ahli virus memberi perhatian lebih terhadap subvarian ini lantaran kemampuan Pirola dalam melakukan breakthrough infections lebih tinggi dibandingkan varian lainnya. Ketika sebuah varian atau subvarian virus COVID memiliki kemampuan breakthrough infections yang tinggi maka akan menyebabkan kasus re-infeksi semakin tinggi.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Bagaimana mutasi virus Corona pada pria tersebut terjadi? Selama masa infeksi, dokter berulang kali mengambil sampel dari pria tersebut untuk menganalisis materi genetik virus corona. Mereka menemukan bahwa varian asli Omicron BA1 telah mengalami lebih dari 50 kali mutasi, termasuk beberapa yang memungkinkannya untuk menghindari sistem kekebalan tubuh manusia.
-
Kapan virus menjadi pandemi? Contohnya seperti virus Covid-19 beberapa bulan lalu. Virus ini sempat menjadi wabah pandemi yang menyebar ke hampir seluruh dunia.
"Sebelum sertijab semua dilakukan rapid tes," tutur Argo saat dikonfirmasi, Selasa (12/5).
Menurut Argo, hasil dari rapid test seluruh jajaran yang akan melaksanakan sertijab negatif Covid-19. Termasuk juga Irjen Supratman.
"Hasil tes semua negatif, makanya sedang dicek kenanya di mana," jelas dia.
Kini Mabes Polri masih melakukan penelusuran terkait penularan virus tersebut kepada sejumlah anggota polisi di Polda Bengkulu.
"Kenanya di mana sedang ditelusuri," Argo menandaskan.
Sebanyak empat orang anggota Polri dari 23 orang yang mengikuti tes swab Covid-19 di Bengkulu dinyatakan positif virus Corona atau Covid-19. Hal tersebut diutarakan Gubernur Bengkulu Rohidin Merdyah bersama Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Bengkulu.
Salah satu anggota Polri yang dinyatakan positif Covid-19 adalah mantan Kapolda Bengkulu Irjen Pol Supratman, yang baru saja serah terima jabatan bersama Kapolda lainnya, di Mabes Polri pada Jumat 8 Mei 2020. Serah terima jabatan Kapolda itu dipimpin langsung Kapolri Jenderal Idham Azis.
"Kita doakan saja mudah-mudahan beliau segera sehat. Sekali lagi ini bukanlah sebuah aib, bukan juga sebuah kesalahan tapi memang wabah ini bisa menyerang siapa saja," kata Rohidin, Senin 11 Mei 2020.
Irjen Pol Supratman telah menyerahkan jabatan Kapolda Bengkulu pada Brigjen Pol Teguh Sarwono yang sebelumnya menjabat Wakapolda Maluku. Sementara Supratman kini menduduki jabatan sebagai Analis Kebijakan Utama Bidang Sespim Lemdiklat Polri, sekaligus mempersiapkan masa pensiun.
Diperkirakan Jenderal bintang dua pertama itu terpapar Covid-19 saat masih bertugas di Bengkulu. Supratman mendapat kode sebagai kasus nomer 36 yang mempunyai riwayat kontak dengan kasus nomer 12, yakni Kombes Sudarno, yang merupakan perwira polisi di Polda Bengkulu.
"Beliau saat ini dalam kondisi sehat. Beliau juga telepon saya mengatakan jika dia tidak memiliki gejala apapun. Beliau disiplin melakukan isolasi dan penanganan dengan baik," kata Rohidin.
Pemda Bengkulu mengaku sudah melakukan tracing terhadap klaster yang melibatkan aparat keamanan ini. Akan ditelusuri siapa saja yang pernah kontak dengan empat aparat yang dinyatakan positif tersebut.
"Ketika data sudah didapat, semuanya akan kita lakukan rapid test dan akan dikarantina," kata Rohidin.
Reporter: Nanda Perdana Putra
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Positif Covid-19, Kabid Humas Polda Bengkulu Tak Hadir Pelantikan di Mabes Polri
Data Pasien RSD Wisma Atlet dan Pulau Galang Selasa 12 Mei Pagi
Jokowi Ungkap Angka Kematian di Jawa Akibat Covid-19 Capai 82 Persen
5 Kelurahan di Jakarta dengan Temuan Kasus Positif Covid-19 Terbanyak
Jokowi Minta Daerah Terapkan PSBB Evaluasi Secara Detail
Jokowi Sebut 70 Persen Kasus Positif Corona di Pulau Jawa