Seluruh Korban Pabrik Korek Gas di Langkat Teridentifikasi
"Seluruh jenazah korban sudah teridentifikasi dan kita serahkan kepada keluarga," ujar Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Tatan Dirsan Atmadja.
Seluruh 30 korban kebakaran lokasi perakitan mancis atau korek gas di Langkat, Sumut, Jumat (21/6), telah teridentifikasi. Sebanyak 23 jenazah terakhir diidentifikasi hingga Senin (24/6) dini hari.
"Seluruh jenazah korban sudah teridentifikasi dan kita serahkan kepada keluarga," ujar Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Tatan Dirsan Atmadja.
-
Apa yang terbakar di Kebagusan? Sebuah bangunan rumah dua tingkat yang berada di Jalan Kebagusan Raya, RT. 004, RW.04, Nomor 5, Kelurahan Kebagusan, Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
-
Kenapa Stadion Teladan Medan ambruk? Meski stadion tersebut hanya memiliki kapasitas resmi 30.000 penonton, tingginya antusiasme masyarakat, terutama anak-anak, menyebabkan kepadatan yang luar biasa. Pengunjung datang dari berbagai daerah, secara berombongan.
-
Kapan Waduk Kembangan buka? Jam operasional Waduk Kembangan adalah setiap hari, mulai pukul 07.00 hingga 19.30 WIB.
-
Di mana jeruk Medan biasanya tumbuh? Jeruk ini biasanya tumbuh di daerah dingin seperti di Brastagi, Sumatra Utara.
-
Kenapa kebakaran di Kebagusan terjadi? Dugaan penyebab korsleting listrik pada kulkas," kata Huda dalam keterangannya, Sabtu (30/3).
-
Kapan kebakaran di Kebagusan terjadi? Kejadian ini diduga terjadi pada Sabtu (30/3) sekira pukul 00.45 WIB.
Tatan menyampaikan belasungkawa mendalam atas musibah itu. Dia berharap keluarga korban tabah.
Setelah diidentifikasi dan dimasukkan ke dalam peti, jenazah diserahkan kepada keluarga yang sudah menunggu di RS Bhayangkara Medan. Sebelum penyerahan itu, mereka melaksanakan salat jenazah di lokasi itu.
"Kita salat jenazah di sini untuk mempersingkat waktu. Setelah ini akan langsung dimakamkan di TPU Sambirejo. Makam sudah disiapkan," ujar Supriadi, salah seorang kerabat korban.
Berikut nama nama 23 jenazah terakhir yang diidentifikasi, yakni: Gusliana (31), Sami Asih (39), Sri Ramadhani (24), Yuli Fitriani (36), Hairani (22), Alpia (19), Rita Susanti (29), Wiwik Herawati (23), Priskawati Tindaon (21), Siamini Tindaon (17), Sri Wahyuni (28), Yunita Sari (31), Mia Sahfitri (21), Ayu Agustiana (23), Sawitri (38), Nurhayati (44), Kiki Indah Rahayu, (20), Marlia (36), Siti Khadijah (35), Desi Setiani Br Sembiring (26), Rezki Maharari (21), Santa Bina Br Sembiring (18), dan Rismayani (34).
Sebelumnya 7 jenazah telah lebih dulu teridentifikasi, Sabtu (22/6), dan telah dimakamkan. Ketujuhnya yakni: Syifa Oktaviani (9), Rina (15), Sahmayanti (22), Vinkza Parisyah (10), Runisa Syaqilla (2), Bisma Syahputra (3), dan Zuan Ramadhan (6).
Seperti diketahui, kebakaran terjadi di rumah yang menjadi lokasi perakitan mancis atau korek gas di Jalan Tengku Amir Hamzah, Dusun IV Desa Sambirejp, Kecamatan Binjai, Langkat, Sumut, Jumat (21/6) siang.
Sebanyak 30 orang tewas mengenaskan dalam peristiwa ini. Enam di antara korban adalah anak-anak, sisanya perempuan pekerja di pabrik itu. Seluruh korban terkurung di dalam bangunan yang terbakar. Tubuh mereka hangus dan sulit dikenali.
Baca juga:
Putri Menangis Histeris Lihat Jenazah Ibunya Korban Kebakaran Pabrik Korek di Langkat
Polisi Bekuk Bos Pabrik Korek Api Terbakar di Sebuah Hotel
Pilu Suami Korban Kebakaran Pabrik Korek Api Kenang Sosok Istri
7 Korban Kebakaran Pabrik Korek Api Teridentifikasi Lewat Gigi & Sidik Jari
Ironi Pekerja Pabrik Korek Api di Langkat, Tewas Terbakar Mengenaskan