Seragam militer Arie Setya terkenal hingga Eropa
Pada 2011, omzet bisnis seragam militernya melonjak hingga Rp 280 juta per tahun.
Siapa yang menyangka seragam militer buatan Indonesia ternyata menarik minat tentara-tentara dari negara-negara di benua Eropa hingga Amerika. Terlebih pembuatnya cuma seorang mahasiswa. Tapi seperti itulah kenyataanya.
Bermula dari usaha kecil-kecilan menjual kacamata air softgun lewat internet, kini Arie Setya Yudha mampu melebarkan sayap bisnisnya dengan menjual seragam militer melalui dunia maya. Pelanggannya beragam mulai dari lokal hingga mancanegara mulai dari Italia, Swedia, Irlandia, Canada, Brasil, Uni Emirat Arab, hingga negeri Sakura, Jepang.
-
Apa yang membuat kisah ini menjadi inspiratif? Kisah anak sopir berhasil lolos seleksi anggota Polri ini sontak mencuri perhatian publik.
-
Siapa yang menginspirasi dengan kisahnya? Perempuan 22 tahun itu baru saja mengikuti program Singapore-Indonesia Youth Leaders Exhange Program (SIYLEP). Dia didapuk menjadi Duta Pemuda Indonesia 2023 dan mewakili Provinsi Banten di Program Pertukaran Pemuda Antar Negara (PPAN) yang diselenggarakan oleh Kemenpora RI. Kisahnya turut menginspirasi. Banten provinsi wisata dan budaya Disampaikan Sheila, dirinya bersama 34 perwakilan dari berbagai daerah di Indonesia lainnya bertandang ke Singapura selama lima hari.SIEYLAP sendiri mengusung tema pariwisata yang dikenalkan secara maksimal oleh dirinya. "Sekaligus memperkenalkan tentang Banten dan mengenalkan potensi wisata Banten kepada delegasi Singapura.
-
Siapa tokoh inspiratif yang menjadi mentor Moh. Hatta dalam memperjuangkan kemerdekaan Indonesia? Nazir Pamoentjak lebih dulu lahir ketimbang Mohammad Hatta yang terpaut lima tahun. Selama hidupnya, Nazir menjadi salah satu mentor semasa muda Moh. Hatta hingga menjadi teman dekat dalam memperjuangkan Kemerdekaan Indonesia.
-
Siapa yang berperan dalam memperjuangkan kemerdekaan Indonesia? Peringatan Hari Santri seyogyanya sebagai pengingat bahwa para santri punya andil besar dalam mempertahankan kemerdekaan Indonesia, teruslah berjuang di jalan dakwah untuk memelihara persatuan dan kerukunan Tanah Air. Selamat Hari Santri Nasional 2023!
-
Apa itu inspirasi? Inspirasi adalah tindakan atau kekuatan untuk melatih pengaruh yang mengangkat atau menstimulasi kecerdasan atau emosi.
-
Siapa sosok inspiratif yang dikaitkan dengan Hari Sarjana Nasional? Sosok Sosrokartono menjadi salah satu inpirasi, sehingga dibentuk Hari Sarjana Nasional untuk memberikan penghargaan bagi anak bangsa yang telah berhasil menamatkan pendidikan tingginya.
Sebagai mahasiswa perantauan dari Pekan Baru, Kalimantan, Arie, demikian dia akrab disapa, merasa keteteran memenuhi segala kebutuhan hidup semasa kuliah di Universitas Gajah Mada (UGM), Yogyakarta. Meski biaya kuliah tidak pernah telat, tapi dia kerap menunggak biaya membayar kosan. Uang kiriman orang tua sebesar Rp 2 juta sebulan belum cukup memenuhi biaya sewa kosan, makan dan jajan.
24 November 2009 mungkin menjadi hari bersejarah bagi Arie. Berbekal modal uang kiriman orang tua, dia mulai bisnis kacamata untuk permainan air softgun. "Kacamata saya jual di kaskus," kata Arie.
Benar saja, usaha jual kacamata itu lumayan menguntungkan. Meski keuntungan bulanan tidak rutin, tapi rata-rata pada bulan-bulan awal usahanya itu, dia meraup untung sebesar Rp 2,4 juta, atau rata Rp 72 juta setahun. Untuk ukuran bisnis kacamata kecil-kecilan yang dipasarkan lewat internet, bisnis itu sudah lumayan besar, kata dia.
Setelah merasa cukup sukses dengan bisnis penjualan kacamata, dia belajar mendesain sendiri seragam militer. Mula-mula seragam didesain khusus untuk permainan Air softgun pula. Lama kelamaan, pesanan justru dari datang para anggota militer.
Strategi pemasaran seragam militer itu juga melalui jejaring sosial. Satu set seragam militer dibanderol dengan harga Rp 280.000. Perlahan tapi pasti, usaha penjualan perangkat perang militer terus tumbuh.
Setahun kemudian, pangsa pasarnya pun makin luas. Pesanan mulai berdatangan dari luar negeri. Begitu juga dengan pesanan dari tentara yang tidak cuma anggota militer dalam negeri, tapi juga dari luar negeri. Untuk memenuhi kualitas seragam militer buatannya, lima persen dari bahan bakunya diimpor, semisal emblem dan jenis kain. "Tapi tempat produksinya tetap di Yogya," ujarnya.
Pada 2010, omzet usahanya masih dalam kisaran Rp 72 juta. Namun pada 2011, omzet usahanya melonjak hingga Rp 280 juta per tahun. Untuk strategi pemasaran, Arie mengaku memanfaatkan situs jual beli online luar negeri. Dia juga aktif dalam aneka forum-forum internasional.
Selain pesanan dari orang-orang yang gemar permainan air softgun dan tentara, pemesan produk-produk militer buatan Arie juga datang dari para penghobi balap sepeda motor dan mobil (rider), gang motor, hingga para petualang. Mereka memesan melalui kaskus dan forum-forum internasional itu.
Namun demikian, hingga kini Arie masih konsisten berbisnis on line. Dia belum memiliki rencana membuka toko sendiri yang khusus menjual seragam-seragam tersebut. Tahun ini dia malah berencana membuat situs khusus penjualan seragam-seragam militer buatanya itu.
"Saya masih nyaman, dan masih fokus di bisnis online saja. Belum ada rencana buka toko. Tapi kalau rumah produksi sudah ada di Yogyakarta," ujar urusan Ilmu Komunikasi UGM. Selain berbisnis, bungsu dari empat bersaudara itu juga tengah merampungkan masa belajarnya di UGM tahun ini.
Jiwa bisnis lelaki kelahiran 31 Maret 1990 ini mungkin mengikuti jejak ayahnya Shofyan yang merupakan pebisnis di dunia advertising. Dia berencana terus mengembangkan usahanya dengan modal hasil usaha. Untuk bekerja, selama ini dia hanya memanfaatkan jaringan internet di dalam kosan. Sebab itu, dia bercita-cita mengembangkan usahanya itu ke bisnis tersebut.
Baca juga:
Usia 18 tahun sudah jadi bos bisnis perlengkapan olah raga
Sepatu buatan anak muda Bandung sampai ke Afrika Selatan
Nadiem, pelanggan ojek yang sukses kembangkan bisnis Go-Jek
Jualan gorengan, mahasiswa ini raup untung Rp 120 juta per bulan
Waktunya anak muda berlabel pengusaha