Serangan Dirdik KPK ke Novel soal email yang dianggap menghina
Aris merasa tersinggung dengan surat elektronik yang dibuat Novel. Email tersebut dikirim ke internal KPK dan diduga dilakukan secara sengaja. Bahkan, dia menyebut email itu juga disebar ke luar KPK.
Saat rapat dengar pendapat dengan Pansus angket DPR, terungkap bahwa Direktur Penyidikan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Brigjen Aris Budiman telah melaporkan penyidik senior KPK Novel Baswedan ke polisi. Brigjen Aris melaporkan Novel atas tuduhan pencemaran nama baik.
Ini semua bermula dari email yang dikirim Novel Baswedan pada 14 Februari 2017. "Isinya menyerang secara personal awalnya menahan. Saya marah, tersinggung, terhina dikatakan gitu. Tak berintegritas," ungkap Aris di depan pansus angket KPK, Selasa (29/8).
-
Apa alasan PKS mengusung Anies Baswedan dan Sohibul Iman? "Kami optimis, insya Allah sosok Bapak Anies Rasyid Baswedan dan Bapak Mohamad Sohibul Iman adalah kandidat yang memiliki peluang menang besar," pungkasnya.
-
Apa klaim yang beredar terkait Anies Baswedan dan JIS? Beredar video yang mengklaim mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan resmi ditetapkan tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), terkait pembangunan Jakarta International Stadium (JIS).
-
Siapa yang dijemput Anies Baswedan? Calon Presiden (Capres) nomor urut satu Anies Baswedan mendatangi kediaman Calon Wakil Presiden (Cawapres) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin di Jalan Widya Chandra IV Nomor 23, Jakarta Selatan, Jumat (22/12).
-
Mengapa Agus Riewanto menganggap debat pilpres bermanfaat? Agus mengatakan, debat pilpres merupakan sesuatu yang bermanfaat untuk mengasah kemampuan mengartikulasikan ide dan gagasan pemimpin, sehingga perlu diadakan.
-
Apa yang dititipkan Anies Baswedan kepada majelis hakim MK? Kita titipkan ke majelis hakim kepercayaan untuk menentukan arahnya ke depan. Kami yakin semoga majelis diberikan keberanian, kekuatan untuk memutus yang terbaik untuk Indonesia kedepan
-
Apa tujuan utama pertemuan Simpul-Simpul Relawan Anies Baswedan dengan PKS? Pertemuan Simpul-Simpul Relawan Anies Baswedan bersama PKS ini diinisiasi oleh Ketua Relawan Nasional Indonesia Anies Muhammad Erwin Hamzah yang disemarakkan dengan lebih dari 100 simpul relawan yang lain. Presiden PKS Ahmad Syaikhu menyambut baik dan mengapresiasi kedatangan rombongan Simpul-Simpul Relawan Anies Baswedan ke Kantor DPP PKS tersebut. Syaikhu berharap pertemuan ini menjadi awal persatuan untuk memenangkan Anies Baswedan di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Aris mengaku sudah melapor kejadian itu ke pimpinan KPK. Namun sampai seminggu tidak ada tindakan yang diambil. Aries juga mengaku sempat mengadu ke koleganya ingin melaporkan pihak penyidik senior KPK Novel Baswedan. Namun urung dilakukan.
"Waktu itu saya katakan enam bulan belum diputuskan seperti saya sampaikan kolega saya sebenarnya waktu itu saya ingin melaporkan ke polisi tapi kemudian ada peristiwa itu. Kalau saya katakan itu seperti seorang tidak manusiawi ketika ada orang terkena musibah seperti itu," jelasnya.
Aris merasa tersinggung dengan surat elektronik yang dibuat Novel. Email itu disebutnya dikirim ke seluruh pegawai KPK. Aris membeberkan itu saat menjalani pemeriksaan di Polda Metro Jaya, Kamis (31/8) malam. Pemeriksaan ini terkait dengan laporan pencemaran nama baik yang dilakukan Novel Baswedan.
"Nama saya dicemarkan. Seperti saya katakan, seperti tak berintegritas dan lainnya." katanya di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Kamis (31/8).
Dia tidak ingin mengungkapkan materi pemeriksaan. Namun Aris mengaku, pertanyaan yang diajukan polisi terkait email yang dikirimkan Novel. Email tersebut dikirim ke internal KPK dan diduga dilakukan secara sengaja. Bahkan, dia menyebut email itu juga disebar ke luar KPK.
"Jadi disebarkan ke dalam, kepada pimpinan dan dan lain-lain. Kepada Sekjen, Karo, kemudian wadah pegawai sekitar 30-an orang. Saya sangat dilecehkan. Orang-orang jadi tahu. Di Kepolisian tahu, karena menyebar lewat jalur WA. Kolega kolega saya di Kejaksaan menyebar ke mana mana. Kalau saya nanti keluar dari (KPK). Mereka jadi sebut 'oh ini mantan dirdik KPK yang tak berintegritas'," katanya kesal.
Dia tak terima dengan perlakuan Novel yang membuat citranya buruk. Walaupun merasa terhina, Aris mengaku tidak bisa mengintervensi Polda Metro Jaya untuk mempercepat kasus ini selesai.
"Saya tak desak mendesak di Polri. Apa adanya berlaku. Silahkan jalan apa adanya. Saya tak menuntut. Ada hak saya sebagai warga negara yang dilanggar warga negara lainnya. Jadi polri mengambil tindakan sebagai hukum negara ini," tutup Aris.
Isi detail email Novel masih tanda tanya. Meski merasa dilecehkan, Aris tidak menyebutkan isinya secara jelas. Begitu juga dengan polisi. Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono juga tidak merinci materi email yang dianggap mencemarkan nama baik Aris. Dia hanya beberikan sedikit bocoran.
"Berisi direktur tidak punya integritas dan direktur terburuk sepanjang sejarah," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono kepada merdeka.com, Kamis (31/8).
Soal laporan itu sudah diketahui oleh Novel yang masih menjalani perawatan di Singapura. Pensiunan polisi itu menjalani operasi usai matanya disiram air keras oleh orang tak dikenal. "Akan kita hadapi laporan itu," ujar kuasa hukum Novel, Haris Azhar kepada merdeka.com di Rawamangun, Jakarta Timur, Rabu (31/8).
Haris menegaskan, pesan elektronik yang dipermasalahkan Aris tidak diisi dengan kata-kata kasar. Menurutnya, itu adalah masukan karena ada perbedaan pendapat soal rencana merekrut penyidik dari perwira polisi.
"Memang keras, tapi tidak kasar (email Novel)," kata mantan Koordinator Komisi Untuk Orang Hilang dan Tindak Kekerasan (KontraS) itu.
Baca juga:
Kabareskrim harap perseteruan Aris Budiman dan Novel Baswedan tak buat gaduh
Luapan kekesalan direktur penyidikan KPK pada Novel Baswedan
Aris Budiman merasa tidak salah datang ke rapat Pansus Angket KPK
Terima SPDP laporan Aris Budiman, Kejati DKI siapkan tim jaksa
Kapolda sebut penyidik akan periksa Novel terkait laporan Aris Budiman