Situs diretas, KPAI lapor ke Bareskrim
Dia menilai, peretasan situsnya adalah bentuk perlawanan dari pelaku kejahatan.
Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), Asrorun Niam Sholeh mendatangi Bareskrim Polri. Dia hendak melaporkan situs yang diretas oleh hacker setelah memberi dukungan pemblokiran beberapa game online.
"Iya, berkaitan dengan peretasan ini kami akan lapor ke sini. Ini sudah bawa buku laporannya," kata dia di Bareskrim Polri, Jakarta, Selasa (3/5).
Asrorun berharap polisi bisa melanjutkan laporan tersebut dengan cepat. Dia menilai, peretasan situsnya adalah bentuk perlawanan dari pelaku kejahatan. Sehingga, polisi harus benar-benar serius menanggapi laporan itu.
"Kami juga koordinasi dengan kepolisian. Karena ini jelas masalah serius yang harus dicari jalan keluarnya," ujar dia.
Asrorun menegaskan, pihaknya akan terus melakukan pengawasan terhadap sejumlah kasus yang melibatkan nasib anak-anak di Tanah Air. Sekalipun, kata dia, KPAI harus berhadapan dengan pihak-pihak yang kuat baik secara politik, ekonomi atau pun sosial.
Diutarakannya, website adalah bagian dari identitas organisasi. Jika terjadi upaya peretasan, maka bisa disimpulkan ada upaya kejahatan atau ancaman terhadap KPAI sebagai organisasi negara dan masyarakat.
"KPAI tidak akan takluk dengan penjahat perlindungan anak," tandas dia.
Baca juga:
Ngeri, sekarang FBI 'boleh' retas semua komputer di muka Bumi
Cuma modal email ancaman, grup hacker ini kantongi Rp 1 miliar lebih
Pembangkit listrik tenaga nuklir di Jerman dimatikan gara-gara virus
Hacker ISIS bersatu ciptakan grup peretas raksasa, target utama AS!
Tidak selamanya jahat, ini 3 jenis hacker yang wajib diketahui!
Ratusan data pengguna bocor, Spotify bantah kena hack
Modal nomor telepon, hacker mampu sadap semua smartphone di Bumi!
-
Siapa saja yang menjadi korban serangan hacker? Distributor kimia asal Jerman, Brenntag SE, dilaporkan membayar uang tebusan sebesar USD4,4 juta atau Rp71,9 miliar dalam bentuk Bitcoin kepada kelompok ransomware DarkSide untuk mendapatkan dekripsi file yang dienkripsi oleh para peretas selama serangan ransomware terhadap perusahaan tersebut.
-
Bagaimana cara hacker melakukan serangan? Tahun ini, fokus serangan beralih dari penghancuran atau keuntungan finansial melalui ransomware ke upaya pencurian informasi, pemantauan komunikasi, dan manipulasi informasi.
-
Apa yang dilakukan para hacker terhadap toko penjara? Para peretas memanipulasi daftar harga di toko penjara, menurunkan harga barang menjadi jauh di bawah nilai normalnya.
-
Apa saja jenis serangan yang dilakukan hacker? Serangan-serangan ini meliputi serangan siber yang merusak hingga yang melibatkan pemata-mataan (spionase), pencurian informasi, dan penyebaran misinformasi atau disinformasi.
-
Siapa hacker yang pernah meretas komputer Departemen Pertahanan Amerika Serikat? Jonathan James (c0mrade)Jonathan James merupakan hacker remaja pertama yang pernah ditangkap karena kejahatan siber di Amerika Serikat. Saat ia berusia 15 tahun, di tahun 1999, James pernah melakukan peretasan ke dalam komputer Departemen Pertahanan Amerika Serikat. Dengan aksinya itu, James berhasil mendapat akses ke lebih dari 3.000 pesan dari pegawai pemerintah, kata sandi, dan berbagai data sensitif lainnya.
-
Kenapa "red hat hacker" sering kali bekerja sendiri? Biasanya, peretas seperti itu bekerja sendiri, tetapi mereka mungkin sesekali bekerja sama untuk menggabungkan sumber daya.