Sudah Membaik, Anggota TGPF Kasus Intan Jaya Korban Penembakan KKB Dirawat di RSPAD
Kedua korban dalam waktu dekat akan segera keluar dari RSPAD dan melanjutkan perawatannya tersebut di rumah.
Kondisi anggota Tim Gabungan Pencari Fakta (TGPF) kasus penembakan di Intan Jaya, Bambang Purwoko dan Satgas Apter Hitadipa Sertu Faisal Akbar, sudah membaik. Keduanya menjadi korban penembakan Kelompok Kriminial Bersenjata (KKB), Jumat (9/10) lalu.
Serangan KKB itu terjadi setelah rombongan TGPF melakukan penyelidikan kasus penembakan dan melintas di tanjakan Wabogopone, Kampung Mamba, Distrik Sugapa, Intan Jaya. Kedua korban mengalami luka tembak langsung dibawa ke RSUD Sugapa.
-
Apa yang dilakukan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Papua? Pak Kapolri beliau jam 5 sudah berada di Papua, dengan Panglima TNI. Jadi beliau tidak bisa hadir, karena beliau tidak bisa hadir tentunya kita tidak mengikutsertakan para pejabat lainnya. Sehingga murni kita adalah PP Polri pada acara hari ini ya.
-
Siapa yang memimpin penyerahan bantuan 'Kemendag Peduli' di Papua Tengah? Terkait dengan bencana kekeringan dan cuaca dingin ekstrem yang dialami wilayah Papua Tengah, pemerintah tidak tinggal diam. Melalui Kementerian Perdagangan, bantuan 'Kemendag Peduli' diserahkan langsung di bawah pimpinan Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan.
-
Kapan TPA Piyungan ditutup? Penutupan TPA Piyungan diberlakukan mulai 23 Juli hingga 5 September 2023.
-
Apa yang terjadi di TPA Piyungan sejak tahun 2012? Bahkan menurut Dokumen Informasi Kinerja Pengelolaan Lingkungan Hidup Daerah Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Yogyakarta, tempat pembuangan itu telah mengalami “over capacity” sejak tahun 2012.
-
Bagaimana TPA Piyungan ditutup? Penutupan ini ditandai dengan peletakan batu pertama pembuatan pagar TPA dan penanaman vegetasi.
-
Apa yang ditemukan di TKP? Petugas Polsek Denpasar Selatan mengamankan sejumlah barang bukti di TKP. Bukti yang diamankan berupa KTP, kartu nikah, dompet warna cokelat, Kartu Indonesia Sehat, kartu vaksin covid, dan kabel catok rambut warna hitam yang dipakai melilit leher korban.
Sementara itu, untuk rombongan TGPF lainnya dibawa ke rumah dinas Wakil Bupati Intan Jaya. Setelah mendapatkan perawatan medis pertama di RSUD Sugapa, kedua korban langsung diterbangkan ke Jakarta untuk mendapatkan perawatan medis lanjutan di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta Pusat.
"Untuk perkembangan Pak Bambang Purwoko beliau sudah dioperasi dan proyektilnya berhasil diambil, ada serpihan yang mengenai urat dan Sertu Faisal sudah membaik dan sedang ada penyembuhan dan perawatan di RSPAD," kata Sesmenko Polhukam Tri Soewandono, Jakarta, Sabtu (17/10).
Soeswandono mengatakan, kedua korban dalam waktu dekat akan segera keluar dari RSPAD dan melanjutkan perawatannya tersebut di rumah.
"Dalam waktu dekat keluar RSPAD dan isitirahat di rumah sambil berobat jalan, ini kita tangani dengan baik, Pak Bambang Purowoko menyampaikan terimakasih atas perhatian ya selama ini," ujarnya.
Sebelumnya, Bambang Purwoko salah satu anggota Tim Gabungan Pencari Fakta (TGPF) kasus penembakan di Intan Jaya terkena tembakan saat kembali dari Distrik Hitadipa menuju Sugapa. Kejadian terjadi sekitar pukul 15.30 Wit.
"Pukul 15.30 Wit, di daerah Kampung Mamba Bawah, Distrik Hipadita telah terjadi penghadangan oleh KSB terhadap rombongan Tim Gabungan Pencari Fakta (TGPF) saat kembali dari Distrik Hitadipa menuju ke Sugapa," kata Kapen Kogabwilhan III Kol CZI IGN Suriastawa kepada merdeka.com, Jumat (9/10).
Ia menyebut, Bambang terkena luka tembak pada bagian pergelangan kaki kiri dan pergelangan tangan kiri.
"Bambang Purwoko luka tembak di pergelangan kaki kiri dan pergelangan tangan kiri, kondisi sadar," ujarnya.
Tak hanya Bambang, satu orang Satgas Apter Hitadipa juga terkena luka tembak dalam kejadian tersebut.
"Sertu Faisal Akbar (Satgas Apter Hitadipa), luka tembak di pinggang, kondisi sadar," ucapnya.
Kini, kedua korban tersebut sudah berada di RSUD Sugapa. Sedangkan, untuk rombongan TGPF lainnya sudah berada di rumah dinas Wakil Bupati Intan Jaya.
"Pukul 16.40 Wit, korban tiba di UPTD RSUD Sugapa untuk tindakan medis," jelasnya.
"Saat ini korban msh dirawat di RSUD Sugapa dikawal oleh personel TNI dpp Asintel Dam Cendrawasih Kol Inf Ardian Triwasana. Untuk rombongan TGPF lain sudahh berada di rumdis Wabup Intan Jaya," sambungnya.
Tim Gabungan Pencari Fakta atau TGPF kasus penembakan di Intan Jaya tiba di Papua. Dipimpin Benny Mamoto, mereka akan langsung menuju Intan Jaya untuk bertemu masyarakat yang mengetahui kejadian.
"Kami akan melakukan pertemuan dan wawancara dengan para saksi dan sejumlah tokoh netral yang sudah diagendakan sebelumnya," tulis Benny dalam siaran pers diterima, Rabu (7/10).
Benny mengatakan, ada dua rombongan seusai arahan Menko Polhukam Mahfud MD. Diketahui, rombongan pertama tiba di bandara Mozes Kilangin Timika, yang terdekat dengan lokasi Intan Jaya dan rombongan kedua tiba di Jayapura.
"Kami tiba dalam waktu yang hampir bersamaan," jelas Benny
(mdk/gil)