Tagih Utang Berujung Maut di Ciputat
"Awalnya ada bank keliling datang untuk menagih utang, kemudian cekcok dengan pelaku dan langsung terjadi keributan," kata Evan di lokasi kejadian.
Penagih utang Bank Keliling, Siregar tewas mengenaskan di rumah nasabahnya yang berprofesi sebagai penjual gorengan, Kelurahan Serua, Ciputat, Tangerang Selatan, Senin (17/1). Korban tewas tergeletak di depan pintu rumah krediturnya.
Evan Kausar, saksi mata melihat langsung perkelahian antara pelaku dan korban. Awalnya, Siregar datang untuk menagih utang kepada terduga pelaku.
-
Kapan kejadian penganiayaan tersebut? Dalam cerita tersebut, ia menuliskan mengenai pengalaman perempuan berinisial RST (18) yang disiksa secara sadis oleh orang asing pada Sabtu (16/3) sekitar pukul 14.40 WIB.
-
Kenapa singkatan penting? Secara umum, telah disebutkan bahwa singkatan berguna untuk efisiensi, yaitu mempermudah dan mempercepat komunikasi tertulis maupun lisan.
-
Apa itu tunangan? Pertunangan adalah momen membahagiakan seseorang yang hendak mempersiapkan diri menuju jejang pernikahan. Pertunangan juga bisa diartikan sebagai janji pranikah.
-
Kenapa perkecambahan penting? Perkecambahan Adalah Tahap Awal Perkembangan Tumbuhan, Berikut Penjelasannya Perkecambahan adalah proses awal pertumbuhan suatu tumbuhan, terutama pada tumbuhan berbiji.
-
Apa yang dimaksud dengan kegagalan yang sesungguhnya? “Shippai wa futsuu nandayo, shikashinaa shinjitsu no shippai to iu no wa bokura ga ganbaru no wo yameru shunkan dayo.” Kegagalan itu sudah biasa, namun kegagalan yang sesungguhnya ialah saat kita berhenti untuk berusaha.
-
Kapan kejadian penganiayaan tersebut terjadi? Pelaku insial H anak kandung korban, kejadian pengniayaan itu sudah lama, yakni pada Jumat 10 Mei 2024 sekira pukul 07.00 Wib. Tapi, videonya baru tersebar sekarang, makanya kami langsung gerak cepat ke rumah pelaku," kata Bery kepada merdeka.com.
"Awalnya ada bank keliling datang untuk menagih utang, kemudian cekcok dengan pelaku dan langsung terjadi keributan," kata Evan di lokasi kejadian.
Selanjutnya, setelah terjadinya cekcok mulut antara korban dengan pelaku, terdengar suara teriakan permintaan tolong. Setelah dilihat ternyata sudah banyak ceceran darah dengan sejumlah luka baik pelaku maupun korban.
"Keterangan orang yang melihat langsung, tukang gorengan itu (pelaku) mengeluarkan senjata tajam jenis golok. Tapi ada dua senjata tajam, jenis golok dan pisau," jelas dia.
Akibat kejadian itu, penagih utang, kata Evan, mengalami luka di sekujur tubuhnya. Sementara penjual gorengan yang belum diketahui namanya itu, luka di bagian leher.
"Kejadian persis sekitar pukul 08.30 WIB. Kemudian saya telepon Polisi. Untuk penjual gorengan luka dibawa ke RS IMC Bintaro, sementara penagih utang dipastikan meninggal dunia di lokasi," jelas dia.
Kronologi
Sementara itu, Sat Reskrim Polres Tangerang Selatan, mengatakan, korban inisial SS merupakan rentenir. Sementara pelaku inisial CS. Uang yang ditagih sebesar Rp350 ribu.
"Inisial korban SS, kelahiran 2000, penagih utang. Kredit dia sebesar Rp350 ribu, rentenir gitu," kata Kasat Reskrim Polres Tangsel, AKP Aldo Primananda Putra.
Dia menerangkan, peristiwa penganiayaan dan pembacokan berujung maut itu, bermula dari adanya proses penagihan piutang terhadap pelaku CS. "Jadi awalnya korban itu menagih utang kredit, kemudian cekcok. Kemudian berkelahi di dalam rumah," jelasnya.
Dia mengira senjata tajam berupa golok dan pisau yang digunakan penagih utang dan penjual gorengan dalam berduel, diperoleh dari rumah kontrakan CS.
"Akhirnya tidak ada senjata yang dipersiapkan, namun sajam golok maupun pisau. Itu yang ada di rumah kebetulan ada," ucap dia.
Aldo memastikan, Cucu Samsudin sehari -hari berjualan gorengan di tempat yang tidak jauh dari lokasi kejadian.
"Inisial pelaku CS kelahiran 1984 pedagang gorengan. Untuk korban sudah meninggal dunia di tempat. Pelaku CS dirawat di RS IMC Ciputat. Jadi di dalam rumah berduel keduanya. Pelaku kena sabetan di leher," ucap dia.
(mdk/rnd)