Tak Mampu Hadapi Tekanan Pekerjaan, Sopir Truk Gantung Diri di Kandang Sapi
Dari pemeriksaan luar, tidak ada tanda-tanda kekerasan di tubuh korban.
Seorang pria berprofesi sopir truk, AN (33), ditemukan tewas tergantung di kandang sapi. Polisi memastikan kematiannya murni bunuh diri sehingga tidak dilakukan penyelidikan.
Korban ditemukan keluarga tergantung di kandang sapi di belakang rumah mertuanya di Kecamatan Sumber Harta, Musi Rawas, Sumatera Selatan. Polisi mengevakuasi korban dan olah TKP.
- Kecelakaan Kru TVOne, Sopir Truk Tidur Sesaat Sebelum Menabrak
- Seenaknya Berhentikan Truk, Petugas Dishub Dibikin Keok sama Aksi Cerdas Sang Sopir
- Truk Angkut Peziarah Kecelakaan hingga Tewaskan 5 Orang, Sopir Jadi tersangka
- Usai Kabur, Sopir Truk Tambang Tewaskan Ibu-Anak di Parungpanjang Serahkan Diri & jadi Tersangka
Dari pemeriksaan luar, tidak ada tanda-tanda kekerasan di tubuh korban. Kondisi fisiknya identik dengan ciri-ciri kematian akibat gantung diri.
"Korban gantung diri di kandang sapi, kematiannya murni bunuh diri, bukan akibat kejahatan orang lain," ungkap Kasi Humas Polres Musi Rawas AKP Herdiansyah, Selasa (24/9).
Dari keterangan saksi, beberapa hari terakhir korban nampak gelisah. Itu lantaran barang-barang yang dimuat di truknya sering kehilangan.
Korban diduga tak mampu menanggung tekanan pekerjaan tersebut sehingga memilih mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri. Korban meninggalkan istri dan dua anak yang masih seusia balita.
"Dugaannya karena tekanan pekerjaan, tapi keluarga telah mengikhlaskan kejadian ini dan tidak memperpanjang kasus ini," kata Herdiansyah.
Kematian akibat gantung diri terjadi dua kasus selama dua hari di kabupaten itu. Pada Minggu (22/9) sore, seorang warga inisial MN (32), ditemukan gantung diri di ruang tamu rumahnya di Kecamatan Sumber Harta, Musi Rawas.
Aksi korban diduga kuat akibat himpitan ekonomi. Dia tak mampu memberi nafkah bagi keluarganya karena tak memiliki pekerjaan tetap.