Tawuran Kelompok, Warga Bontoala Makassar Tewas Terkena Busur
Jalan Petta Punggawa memang sering terjadi tawuran kelompok. Bahkan, sering dalam tawuran menyebabkan korban jiwa.
Tawuran kelompok kembali terjadi di Jalan Petta Punggawa, Kecamatan Bontoala, Makassar dan menewaskan seorang remaja berinisial MH (17). MH tewas akibat terkena busur di bagian dada.
Kepala Kepolisian Sektor Bontoala, Komisaris Syamsuardi membenarkan seorang remaja tewas akibat terkena anak panah saat tawuran kelompok yang terjadi pada Minggu (13/3).
-
Kapan Luweng Wareng terbentuk? Gua ini terbentuk ribuan tahun lalu akibat proses geologi amblasnya tanah dan vegetasi yang ada di atasnya ke dasar bumi.
-
Kapan Purnawarman meninggal? Purnawarman meninggal tahun 434 M.
-
Siapa yang mewadahi para peternak madu teran di Belitung Timur? Selain penghasil timah, Bangka Belitung juga menjadi penghasil madu yang cukup potensial. Bahkan para peternak madu teran sudah diwadahi dalam sebuah komunitas bernama Raja Teran Belitong yang menjadi tempat berbagi soal madu teran tersebut.
-
Bagaimana Pakta Warsawa dibentuk? Pakta Warsawa, atau Pakta Pertahanan Bersama Warsawa, dibentuk pada 14 Mei 1955 di Warsawa, Polandia.
-
Siapa Sri Maharaja Tarusbawa? Menurut Wikipedia, Sri Maharaja Tarusbawa merupakan raja ke-13 dari Kerajaan Tarumanegara.
-
Bagaimana TKW tersebut menghibur majikannya? TKW berkerudung yang bernama Fitri itu terlihat duduk di samping majikan yang sedang memegangi kepalanya. Ia kemudian menawarkan diri untuk membacakan sholawat.
"Korban sempat dibawa ke rumah sakit, tapi nyawanya tidak tertolong," ujar Syamsuardi melalui pesan WhatsApp, Senin (14/3).
Syamsuardi menyebutkan Jalan Petta Punggawa memang sering terjadi tawuran kelompok. Bahkan, sering dalam tawuran menyebabkan korban jiwa.
"Memang sudah sering terjadi tawuran antar kelompok di sana. Dan ini kembali ada korban jiwa," ungkapnya.
Untuk membubarkan tawuran kelompok tersebut, polisi dibantu TNI menembakkan gas air mata. Setelah kejadian tersebut, Syamsuardi mengaku masih menyelidiki pelaku pembusuran.
"Kami lakukan penyelidikan guna mengungkap siapa yang melakukan pembusuran terhadap korban," kata dia.
Syamsuardi menambahkan agar mencegah kembali terjadinya tawuran kelompok, pihaknya akan mendirikan pos pengamanan bersama dengan Polsek Tallo di daerah tersebut. Apalagi, tempat kejadian merupakan perbatasan antara Kecamatan Bontoala dan Tallo.
"Kita akan dirikan posko pengamanan bersama dengan Polsek Tallo, karena lokasinya ada di perbatasan. Nanti posko itu akan dijaga 1x24 jam" ucapnya.
Baca juga:
Polres Jakbar Ciduk Belasan Remaja Bawa Celurit Hendak Tawuran
Polisi Petakan Titik Rawan Tawuran Remaja di Depok
Kalah Tawuran, Geng Motor di Depok Mengamuk dan Serang Warga
Panik Lihat Polisi, Tiga Remaja di Bekasi Ternyata Bawa Dua Celurit
Kapolda Metro Minta Anak Buah Petakan Lokasi Rawan Tawuran & Begal: Saya akan Datang
Kapolda Metro Jaya Bakal Datangi Lokasi Rawan Begal dan Tawuran