Terhimpit masalah ekonomi, Lukman tega bunuh istri dan dua anaknya
Polisi masih mendalami motif suami yang tega bunuh istri dan kedua anaknya itu. Sampai saat ini pelaku yang sudah berada di Mapolsek Panongan masih menjalani pemeriksaan polisi.
Lukman Nurdin (36) membunuh istri, Ana (37) dan kedua anak mereka Syifa Syakila (9) dan Carisa Humaira (3). Usai membunuh anggota keluarganya, pelaku langsung mendatangi kantor polisi untuk menyerahkan diri.
Kasat Reskrim Polresta Tangerang, Kompol Wiwin mengatakan, pelaku tiba-tiba saja mendatangi Mapolsek Panongan, Kabupaten Tangerang. Kepada polisi, pelaku mengaku telah tega menghabisi nyawa keluarganya sendiri. Polisi juga masih mencari tahu, motif dibalik kenekatan Lukman terhadap dua putri dan istrinya.
"Iya benar, korbannya satu keluarga. Dugaan sementara karena persoalan ekonomi," kata Wiwin saat dikonfirmasi, Jumat (13/10).
Diterangkan dia, keluarga yang menempati rumah di Perumahan Citra Raya, Graha Sienna 1 Blok M nomor 10/21, RT 002/006, Desa Ciakar, Panongan Kabupaten Tangerang itu, dihuni oleh korban yang terdiri dari istrinya, Ana (37), dan kedua anak pelaku yakni Syifa Syakila (9) dan Carisa Humaira (3).
Ketiganya lanjut Wiwin dibunuh dengan menggunakan sebilah pisau dapur dengan luka tusuk bagian wajah dan perut. Setelah itu pelaku langsung menyerahkan diri ke Polisi.
"Dia melaporkan dirinya sendiri telah melakukan pembunuhan terhadap istri dan kedua anaknya," terang dia.
Polisi masih mendalami motif suami yang tega bunuh istri dan kedua anaknya itu. Sampai saat ini pelaku yang sudah berada di Mapolsek Panongan masih menjalani pemeriksaan polisi.
"Masih diselidiki, petugas kami masih di TKP sementara pelaku ada di Mapolres. Besok pagi olah TKP lanjutan," ujarnya.