Tiba di Istana Kepresidenan RI, PM Malaysia Disambut Kesenian Tradisional
Selanjutnya mereka melakukan upacara penyambutan di halaman istana merdeka Jakarta. Diawali dengan lagu kebangsaan dari Malaysia serta diiringi dengan tujuh kali dentuman.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) bertemu dengan Perdana Menteri Malaysia Tan Sri Muhyiddin Yassin di Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Jumat (5/2). Sekitar pukul 10.27 WIB Jokowi sudah hadir dan menunggu kedatangan PM Tan Sri Muhyiddin dengan menggunakan jas berwarna biru dan mengenakan masker.
Sekitar pukul 10.33 WIB PM Malaysia Tan Sri Muhyiddin disambut pasukan berkuda dan arak-arakan dari lapangan Monumen Nasional (Monas) menuju gerbang Istana Kepresidenan dengan diiringi lagu maju tak gentar. Kemudian setelah memasuki Istana, PM Malaysia Tan Sri disambut kesenian tradisional dari berbagai wilayah Indonesia.
-
Siapa yang menggugat Presiden Jokowi? Gugatan itu dilayangkan Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) melayangkan gugatan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).
-
Siapa yang memberikan hadiah peta jadul Indonesia kepada Retno Marsudi? Lebih mengharukan, secara khusus, beliau memberi saya peta Indonesia tahun 1890 yang sengaja beliau peroleh pada saat beliau berkunjung ke Belanda minggu lalu,"
-
Kapan Presiden Jokowi meresmikan Bandara Panua Pohuwato? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan Bandar Udara Panua Pohuwato di Provinsi Gorontalo.
-
Kapan Jokowi mencoblos? Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah melakukan pencoblosan surat suara Pemilu 2024 di TPS 10 RW 02 Kelurahan Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (14/2).
-
Siapa yang meminta tanda tangan Presiden Jokowi? Pasangan artis Vino G Bastian dan Marsha Timothy kerap disebut sebagai orang tua idaman. Pasalnya demi impian sang anak, Jizzy Pearl Bastian, pasangan orang tua ini rela melakukan segala cara.
-
Apa yang dibahas Presiden Jokowi dan Presiden Marcos? Jokowi mengatakan dirinya akan membahas upaya meredakan ketegangan di Laut China Selatan. "Ya salah satunya (membahas Laut China Selatan)," jelas Jokowi sebelum bertolak ke Filipina melalui Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma Jakarta, Selasa (9/1/2024).
Selanjutnya mereka melakukan upacara penyambutan di halaman istana merdeka Jakarta. Diawali dengan lagu kebangsaan dari Malaysia serta diiringi dengan tujuh kali dentuman.
Kemudian dilanjutkan lagu kebangsaan Indonesia Raya. Setelah itu Jokowi dan PM Malaysia Tan Sri Muhyiddin melakukan inspeksi pasukan.
Kemudian setelah itu, mereka mengenalkan sama lain delagi masing-masing negara. Jokowi mengenalkan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi hingga Menteri Sekretariat Negara Pratikno. Jokowi dan Tan Sri Muhyiddin pun masuk ke Istana, lalu PM mengisi buku tamu dan foto bersama. Kemudian pertemuan tersebut dilanjut dengan berbicang empat mata di Veranda, Istana Merdeka.
Sebelumnya diketahui, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengatakan bertemuan tersebut akan membahas isu global terutama isu perlindungan Warga Negara Indonesia (WNI) yang tinggal dan bekerja di Malaysia.
"Pada saat melakukan pertemuan bilateral , tentunya kedua pemimpin akan membahas isu yang terkait bilateral. Terutama bagi Indonesia yang menjadi penting sekali adalah isu perlindungan WNI yang tinggal dan bekerja di Malaysia," kata Retno dalam chanel youtube Sekretariat Presiden, Jumat (5/2).
Retno menjelaskan Indonesia dan Malaysia memiliki hubungan yang baik. Mulai dari sektor ekonomi hingga di bidang sosial budaya.
"Indonesia dan Malaysia berhubungan dengan sangat baik di bidang ekonomi. Dan tentunya saebagai satu rumpun kita bekerja sama juga untuk kerjasama di bidang sosial budaya," ungkap Retno.
Sebelumnya dikutip dari keterangan pers, Perdana Menteri Malaysia ke-8, Yang Mulia Tan Sri Muhyiddin Yassin rencananya akan melakukan kunjungan resmi ke Indonesia pada tanggal 4-5 Februari 2021. Ini adalah kunjungan ke luar negeri pertama PM Muhyiddin Yassin, setelah beliau memegang jabatan sebagai Perdana Menteri Malaysia sejak Maret 2020.
Kunjungan ini akan semakin memperkokoh hubungan bilateral antara kedua negara bertetangga yang sangat dekat dan serumpun.
Sebelum kunjungan PM Malaysia, Menlu RI dan Menlu Malaysia akan melakukan pertemuan bilateral guna mempersiapkan kunjungan tersebut. Malaysia adalah salah satu mitra penting Indonesia, baik dari sisi perdagangan, investasi, pariwisata dan sosial budaya.
Kemudian diketahui Malaysia merupakan mitra dagang ke-5 terbesar (USD 16,5 Milyar USD tahun 2019) bagi Indonesia dan mitra investasi terbesar ke- 6 (USD 1,35 Milyar tahun 2019). Sementara itu di tahun 2019, Malaysia juga tercatat sebagai negara asal wisatawan asing terbesar ke Indonesia yang mencapai sebanyak 2,98 Juta orang pengunjung.
Beberapa isu bilateral yang akan diangkat oleh Pemerintah Indonesia dalam kunjungan ini diantaranya mencakup perlindungan PMI di Malaysia, kerja sama ekonomi dan perdagangan, perbatasan, pengaturan Travel Corridor Arrangement.
Kedua pemimpin menurut rencana juga akan membahas berbagai isu kawasan dan dunia termasuk dalam rangka memperkuat kerja sama dalam menangani isu kampanye negatif dan memajukan minyak sawit dalam pembangunan yang berkelanjutan.
Baca juga:
Hari Ini, Jokowi akan Bertemu PM Malaysia Bahas Soal Perlindungan WNI
Andi Arief: Moeldoko Sudah Ditegur Pak Jokowi
Bertemu 5 Gubernur, Jokowi Ingin PPKM Diterapkan Sampai Tingkat RT/RW
Jokowi Sebut Vaksinasi Massal Bisa Mempercepat Program Vaksin Covid-19
Demokrat Sayangkan Surat AHY Tak Dibalas, Berharap Jokowi Tegas
Gerindra: Tidak Perlu Revisi UU Pemilu di Masa Pandemi Covid-19