Tiga hari diguyur hujan, titik hotspot di Sumatera berkurang drastis
Berkurangnya titik api membuat penerbangan bisa dibuka kembali.
Curah hujan yang merata di kawasan Sumatera dan Kalimantan telah memberikan dampak positif terhadap upaya penanggulangan kebakaran hutan dan lahan. Berkat bantuan alam selama tiga hari berturut-turut, titik api di Sumatera mengalami penurunan sangat signifikan, yakni hanya 156 hotspot.
"Hujan selama tiga hari Alhamdulillah titik api. Sekarang tinggal titik yang masih ada di OKI (Ogan Komering Ilir) dan Musi Banyuasin. Itu lah kenapa Pak Presiden langsung meninjau di OKI," ujar Kepala Pusat Data, Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho di Gedung BNPB Lantai 11, Rawamangun, Jakarta Timur, Jumat (30/10).
Sementara, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperkirakan guyuran hujan akan terus terjadi selama empat hari mendatang. Meski terbantu dengan cuaca, namun BNPB memastikan bakal terus mengupayakan hujan buatan untuk mempercepat prosesnya.
"Ini golden time kita karena kemungkinan setelah itu kita kering lagi selama dua minggu ke depan," kata Sutopo dalam konferensi pers.
âª
Saat ini, kata Sutopo, sudah ada 31 pesawat dan helikopter yang digunakan untuk water bombing maupun hujan buatan. Lebih lanjut, Sutopo mengatakan, presiden juga akan membeli pesawat atau helikopter untuk water bombing.
"Pesawat ini menurut saya tidak hanya digunakan untuk kebakaran hutan tapi juga untuk tim SAR dan menjangkau daerah terpencil," ujarnya.
"Tapi saat ini masih dilakukan asesmen atau kajian pesawat apa yang dapat digunakan. Jumlahnya nanti menyesuaikan keuangan negara," tambah Sutopo.
Sutopo mengatakan, jarak pandang di sejumlah wilayah sudah mulai berangsur normal. Jika di Jambi, Pekanbaru, Palangkaraya sebelumnya jarak pandang di bawah 500 meter, lanjutnya, sejak tiga hari lalu jarak pandang di Pekanbaru meningkat menjadi 3.000 meter, di Jambi 1.400 meter, dan di Palangkaraya 1.200 meter.
"Kondisi ini berdampak positif untuk penerbangan. Otomatis bandara-bandara bisa dibuka kembali lagi," pungkasnya.
Baca juga:
BNPB prediksi kebakaran hutan dan lahan ganggu pelaksanaan pilkada
Diguyur hujan 3 hari, kualitas udara di Sumatera-Kalimantan membaik
Hutan terbakar di Sumatera dan Kalimantan capai 1,7 juta hektar
Aksi TNI/Polri yang bikin haru di tengah pemadaman kebakaran hutan
Memilukan, buka kamar di Pekanbaru hanya asap dan bau kayu terbakar
-
Kapan Hutan Pinus Pengger buka? Hutan Pinus Pengger buka setiap hari mulai pukul 07.00 pagi hingga 17.00 sore.
-
Kapan BBNKB dikenakan? BBNKB berlaku bila seseorang melakukan transaksi jual beli mobil bekas dan akan dikenakan biaya balik nama sehingga kendaraan tersebut memiliki nama sesuai dengan pemilik atau pembelinya.
-
Apa yang dihasilkan oleh Kelompok Tani Hutan Alam Roban? Saat ini, omzet penjualan madu setiap anggota KTH Alam Roban sudah mencapai Rp22 juta. Jika tiap tahun terdapat 3 kali masa panen, maka omzet penjualan madu per tahun mencapai Rp66 juta.
-
Di mana letak Hutan Punti Kayu? Letaknya berada di tengah Kota Palembang tepatnya Jalan Kol. H. Burlian km 6,5.
-
Bagaimana HKBP mengatasi masalah lingkungan? Dia mengatakan, salah satu cara mengatasi masalah lingkungan itu adalah dengan pengembangan teknologi ramah lingkungan seperti, energi matahari, energi angin, dan lainnya.
-
Kenapa pondok perambah hutan dibakar? Petugas Balai Taman Nasional Tesso Nillo menemukan pondok yang dibangun perambah kawasan dilindungi. Tanpa basa basi, pondok itu langsung dibakar.