Tiga orang jamaah haji Tanah Bumbu mendapat penanganan khusus
<p>Ketiga jemaah haji tersebut, mendapatkan penanganan khusus karena sakit yang berbeda–beda.</p>
Tiga orang jemaah haji asal Kabupaten Tanah Bumbu (Tanbu), Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel, mendapat penanganan khusus oleh petugas kesehatan, karena kondisi kesahatan yang lemah akibat sakit. Hal tersebut disampaikan Kepala Bagian Humas Setda Tanah Bumbu, Ardiansyah, S.Sos, melalui Kasubag Humas Bidang peliputan Suryanto, S.Pd.
"Adapun tiga orang jemaah haji yang saat ini masih mendapat penanganan khusus oleh petugas kesehatan, diantaranya atas nama Tajuddin dan Ny. Halipah asal Kecamatan Satui, serta Suripno asal Kecamatan Batulicin," kata Suryanto, di Tanah Bumbu, Selasa (6/9).
Terkait penanganan khusus yang diberikan, Suryanto menjelaskan, ketiga jemaah haji tersebut, mendapatkan penanganan khusus karena sakit yang berbeda - beda. Untuk Tajuddin Noor, mengalami gangguan kesehatan akibat penyakit gula darah atau diabetes mellitus. Meskipun kondisinya sudah mulai stabil dan luka di bagian kakinya juga membaik, hingga kini masih dalam kontrol dan pengawasan tim medis.
Sedangkan Suripno, mengalami gangguan kesehatan dengan kondisi luka robek di bagian belakang kepala, karena sebelumnya sempat terjatuh dari tempat tidur. Meskipun saat ini sudah bisa melakukan aktivitas seperti biasa, dan ibadah sholat di lingkungan hotel, tim medis masih terus memantau hasil jahitan luka di kepalanya, serta rasa nyeri yang masih kerap dirasakannya.
Khusus Ny. Halipah kondisinya semakin parah, sejak mengalami sesak nafas tiga hari yang lalu dan mendapat bantuan nebulizer, untuk membantu pengenceran dahak yang dideritanya. Penanganan medisnya ditingkatkan dengan memberi bantuan oksigen dan cairan infus, mengingat kondisinya yang lemah.
Hingga saat ini, ia masih di rawat di ruang ICU lantai 6 Rumah Sakit King Abdul Aziz, dan tengah diberikan alat bantu pernafasan ventilator dengan observasi ketat tim dokter. Hanifah dalam kondisi koma. Ia juga didiagnosa mengalami asidosis respiratorik dengan kondisi infeksi berat pada organ paru - paru.
"Kami mohon seluruh masyarakat Bumi Bersujud untuk bersama - sama mendoakan, khususnya jemaah haji Tanah Bumbu yang menderita sakit cepat diberikan kesembuhan. Untuk jemaah haji yang lainnya, selalu diberikan kesehatan, agar dapat menjalankan ibadah haji dengan khusu, sehingga bisa menjadi haji yang mabrur," harapnya.
Baca juga:
99 Persen jemaah haji Indonesia sudah tiba di Saudi, 64 orang wafat
Kekhusyukan jemaah haji laksanakan tawaf
Naik bus shalawat, Menag ngobrol dengan jemaah soal pelayanan haji
Pesawat pembawa kloter terakhir jemaah Indonesia mendarat di Jeddah
Jabal Rahmah, pohon Soekarno dan foto-foto WNI yang berserakan