Tingkat Kesembuhan Pasien Positif Corona Riau Tertinggi di Indonesia
Jumlah pasien dalam pemantauan (PDP) yang masih dirawat berjumlah 49 orang. PDP yang sudah dinyatakan negatif Covid-19 dan dipulangkan berjumlah 1.328 orang, sedangkan yang meninggal dunia berjumlah 164 orang. Total PDP berjumlah 1.541 orang.
Tingkat kesembuhan pasien Covid-19 di Provinsi Riau pada 10 Juni 2020 menjadi yang paling tinggi di Indonesia, yakni mencapai 89,17 persen. Tingkat kesembuhan Riau paling tinggi dari 34 provinsi yang terkonfirmasi terjadi kasus positif Corona di Indonesia.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau, Mimi Yuliana Nazir mengatakan, hingga Kamis pagi ini jumlah kasus positif Covid-19 total ada 120 pasien. Pada Rabu (10/6) lalu tidak ada penambahan kasus positif yang baru.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Bagaimana virus Covid-19 pertama kali masuk ke Indonesia? Kasus ini terungkap setelah NT melakukan kontak dekat dengan warga negara Jepang yang juga positif Covid-19 saat diperiksa di Malaysia pada malam Valentine, 14 Februari 2020.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Kapan kasus Covid-19 pertama di Indonesia diumumkan? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
-
Kapan virus menjadi pandemi? Contohnya seperti virus Covid-19 beberapa bulan lalu. Virus ini sempat menjadi wabah pandemi yang menyebar ke hampir seluruh dunia.
-
Apa itu virus? Virus adalah mikroorganisme yang sangat kecil dan tidak memiliki sel. Virus merupakan parasit intraseluler obligat yang hanya dapat hidup dan berkembang biak di dalam sel organisme biologis.
"Total positif 120 kasus dengan rincian tujuh dirawat, 107 sehat dan sudah dipulangkan, dan enam meninggal dunia," katanya, Kamis (11/6).
Jumlah pasien dalam pemantauan (PDP) yang masih dirawat berjumlah 49 orang. PDP yang sudah dinyatakan negatif Covid-19 dan dipulangkan berjumlah 1.328 orang, sedangkan yang meninggal dunia berjumlah 164 orang. Total PDP berjumlah 1.541 orang.
Seperti dilansir dari Antara, jumlah orang dalam pemantauan (ODP) dalam pemantauan dan harus melakukan karantina mandiri berjumlah 3.771 orang. ODP sudah selesai pemantauan berjumlah 68.269 orang.
Juru Bicara Covid-19, Indra Yovi menjelaskan, Riau menggunakan penanganan berbeda dalam kasus virus asal Wuhan, China itu. Jika dibandingkan dengan Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) yang kini masih zona merah, penanganan Riau jauh lebih baik.
Di Provinsi Riau dengan segala resikonya, semua PDP dan positif Covid-19 dirawat di rumah sakit rujukan, baik pasien itu bergejala berat, ringan hingga tidak bergejala. Tujuannya agar tidak menyebarkan virus kepada orang lain dengan memutus mata rantai penularannya.
Karena itu, di Riau jumlah RS rujukan penyakit baru ini ada 44, tersebar di hampir semua kabupaten dan kota.
"Yang jelas kita tidak mengenal yang namanya PDP itu dipulangkan, sebelum di rawat sampai keluar hasil negatifnya. Setiap PDP tidak di rawat di rumah tapi di rumah sakit, bukan dipulangkan ke rumah dan dirawat di rumah, ini sangat berbahaya penularannya," tutup Indra.
Baca juga:
Nenek 89 Tahun Ini Sembuh dari COVID-19, Simak 3 Fakta Menariknya
Sembuh dari Covid-19, 5 Polisi di Kupang Donorkan Plasmanya
Hari Ini 715 Orang Sembuh dari Corona, Angka Tertinggi Selama Pandemi
Wali Kota Depok Sebut Tingkat Penyebaran Covid-19 Menurun
Bayi 1 Tahun di Solo Sembuh Covid-19 usai Tertular dari Kakek
Bertambah 32, Pasien Positif Covid-19 di Bali yang Sembuh 409 Orang