Tinjau Uji Coba PTM, Bima Arya Tekankan Pentingnya Pelajar Taat Prokes
Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto meninjau uji coba pembelajaran tatap muka (PTM) di SMPN 15 Kota Bogor, Senin (31/5). Bima pun menyosialisasikan pentingnya protokol kesehatan kepada peserta didik.
Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto meninjau uji coba pembelajaran tatap muka (PTM) di SMPN 15 Kota Bogor, Senin (31/5). Bima pun menyosialisasikan pentingnya protokol kesehatan kepada peserta didik.
Menurut Bima, dalam uji coba PTM, materi pendidikan belum diberikan sepenuhnya kepada peserta didik. Namun lebih fokus pada sosialiasi mengenai Covid-19, dengan harapan siswa memahami virus tersebut.
-
Bagaimana Bima Prawira menjalani pemeriksaan sebagai tersangka? Sekarang saudara BP sudah diperiksa sebagai tersangka tadi penyidik memberikan 37 pertanyaan kurang lebih," ujarnya.
-
Siapa Briptu Mustakim? Briptu Mustakim adalah seorang polisi yang berhasil menarik perhatian banyak orang berkat penampilannya yang menawan. Banyak yang berkata bahwa ia mirip dengan beberapa aktor ternama seperti Ali Syakieb dan Herjunot Ali.
-
Siapa Pratama Arhan? Lemparannya Nyaris Jadi Goal, Simak Deretan Fakta Pratama Arhan Siapa Pratama Arhan? Lemparan dalam nyaris jadi goal Pertandingan Indonesia vs Argentina yang digelar kemarin (19/6) membawa nama Pratama Arhan jadi sorotan.
-
Apa profesi Putra Dokter Boyke, Dhitya Dian Nugraha? Mengikuti jejak sang ayah, Dhitya merupakan alumnus Universitas Indonesia. Namun, perjalanan akademisnya tidak berhenti di sana. Ia melanjutkan pendidikannya di luar negeri, tepatnya di Universiteit Leiden, Belanda, dari tahun 2017 hingga 2020 dengan mengambil jurusan psikologi.
-
Apa yang ditemukan ilmuwan di Galaksi Bima Sakti? Sebuah sistem planet yang terletak tidak jauh dari Tata Surya memiliki enam planet yang mengorbit bintangnya dengan tatanan yang indah dan sempurna. Para ahli menganggap temuan ini sebagai permata tersembunyi yang luar biasa di dalam Bima Sakti.
-
Kenapa Sumber Ayu melakukan edukasi tentang kesehatan organ kewanitaan? Sebagai brand produk perawatan diri perempuan, Sumber Ayu memiliki visi meningkatkan rasa percaya diri perempuan dengan cara melakukan edukasi tentang perawatan area kewanitaan sejak dini.
"Makanya saya tadi memberi penjelasan sederhana mengenai bahaya jika kita tidak menaati prokes. Jadi tadi memang fokus pada edukasi dan sosialiasi mengenai Covid-19," kata Bima.
Menurut Bima, syarat-syarat PTM yang telah ditentukan sudah terpenuhi semua di SMPN 15. Di samping itu kondisi kasus corona di Kota Bogor sedang landai, bahkan tingkat hunian rumah sakit di bawah 20 persen, yang mana angka ini terendah di Jawa Barat.
"Namun demikian jika ada kejadian di lapangan atau tren di Kota Bogor kurang baik, maka kita akan adakan evaluasi. Untuk sekarang sistemnya siap," jelasnya.
Setelah itu, kata dia, pertemuan berikutnya fokus pada materi dan itu pun terbatas, hanya tiga jam dalam sehari. Kemudian, kapasitas kelas hanya 50 persen.
"Kita juga ingin memastikan agar anak-anak harus selalu dimonitor oleh orang tua. Apabila ada gejala langsung ada tindakan dan diminta untuk tidak hadir ke sekolah," tegas Bima Arya.
Kepada pihak sekolah dan Disdik, Bima Arya meminta semua data, terkait siapa saja siswa yang ketika pulang masih menggunakan transportasi umum (angkot), sehingga harus selalu dimonitor.
"Itu tetap jadi atensi khusus. Fasilitas di sekolah untuk mendukung pelaksanaan PTM saya lihat tadi sudah siap apabila ada kejadian," lanjut Bima.
Bima Arya menerangkan, standar sekolah yang bisa melaksanakan simulasi PTM di antaranya adalah sekolah yang siap dengan fasilitas kesehatan dan protokol kesehatan, adanya izin dari komite sekolah.
Kemudian hanya siswa yang mendapat izin dari orang tua yang bisa mengikuti simulasi PTM dan harus mengisi check list yang telah ditentukan.
"Untuk pelaksanaannya bergantian, kita menimbang resiko jika dilaksanakan serentak. Sekarang pengenalan dulu sambil dipelajari kelemahan-kelemahan yang muncul apa saja," katanya.
Kepala Disdik Kota Bogor, Hanafi menambahkan, simulasi PTM di Kota Bogor dimulai 31 Mei hingga 4 Juni yang diikuti 36 SMP Negeri dan swasta secara bergantian sesuai jadwal yang disusun.
"Di hari pertama ada 9 sekolah yang melaksanakannya secara bergantian," ucapnya.
Sementara untuk SD saat ini kata dia, masih dalam tahap verifikasi. Rencananya simulasi PTM akan dilaksanakan pada 21 Juni.
Baca juga:
Pemkot Bogor Uji Coba Pendidikan Tatap Muka
37 Sekolah di Kota Bogor Mulai Uji Coba PTM
Kasus Covid-19 Fluktuatif, Wali Kota Makassar Bimbang Pembelajaran Tatap Muka
Covid 19 Naik, Kota Bekasi Tidak Tambah Sekolah Belajar Tatap Muka
Melihat Pembelajaran pada Masa Pandemi di Sekolah Lychee Francais