TNI-Polri Dilibatkan Cari Napi Lapas Hinai Langkat yang Kabur
Masyarakat yang mengetahui keberadaan dan tempat bersembunyi napi diminta agar melaporkan ke Lapas, Polres dan Polsek.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Utara, Dewa Putu Gede, mengatakan telah melibatkan personel TNI-Polri untuk mencari napi Lapas Narkoba Klas III Simpang Ladang, Langkat, yang kabur. Mereka kabur setelah beberapa hari sebelumnya terjadi kerusuhan di lapas tersebut.
"Jadi, memburu narapidana (napi) yang belum menyerahkan diri itu, tidak hanya dilakukan petugas Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkoba Langkat," kata Putu, di Medan. Demikian dikutip dari Antara, Sabtu (18/5).
-
Apa yang ditemukan di Bekasi? Warga Bekasi digegerkan temuan kerangka manusia di sebuah lahan kosong. Polisi pun melakukan penyelidikan.
-
Kapan Bekasem diproses? Didiamkan selama Dua Bulan Menurut abdi dalem, proses pengawetan ikan ini berlangsung selama kurang lebih dua bulan di ruangan Pungkuran Dalem Arum Keraton Kasepuhan.
-
Apa itu Benteng Tujuh Lapis? Benteng Tujuh Lapis ini terletak di Desa Dalu-Dalu, Kecamatan Tambusai, Kabupaten Rokan Hilir, Provinsi Riau dan didirikan pada tahun 1835. Pembangunan benteng ini tak lekang dari pendirinya yaitu Tuanku Tambusai.
-
Kapan Ayam Kodok menjadi makanan khas Jakarta? Menurut kisah, menu ini sudah ratusan tahun digemari warga ibu kota, bersamaan dengan kuliner legendaris lainnya yakni ikan gabus pucung dan sup daging sapi.
-
Di mana letak Benteng Kuta Lubok? Secara administratif benteng ini berdiri di Desa Lamreh, Kecamatan Masjid Raya, Kabupaten Aceh Besar. Menempati lahan seluas 5 hektare, benteng ini lokasinya sangat dekat dengan bibir pantai.
-
Kenapa Ngarak Panganten dilakukan di Bekasi? Tradisi Ngarak Panganten sendiri memiliki maksud yang baik bagi kedua pengantin, yakni mengenalkan pernikahan mereka sehingga tidak timbul fitnah.Ini sekaligus untuk menjunjung budaya lokal Betawi yang kental dan agamis.
Petugas keamanan, menurut dia, juga menyampaikan imbauan agar napi yang kabur segera menyerahkan diri. Petugas hingga kini masih berada di lapangan untuk mencari napi yang kabur.
"Selain itu, imbauan tersebut juga disampaikan kepada orang tua para napi yang melarikan, dan pihak keluarga," ujar Putu.
Masyarakat yang mengetahui keberadaan dan tempat bersembunyi napi diminta agar melaporkan ke Lapas, Polres dan Polsek.
"Napi yang kabur dan dengan pemikiran sehat, serta kesadaran yang tinggi diharapkan dapat menyerahkan diri," katanya.
Sebelumnya, sebanyak 104 narapidana yang melarikan diri dari lembaga pemasyarakatan narkotika kelas III B Simpang Ladang Kecamatan Hinai Kabupaten Langkat, berhasil ditangkap kembali, sehingga tinggal 50 narapidana lagi yang belum ditangkap atau diamankan.
Hal itu disampaikan Kepala Kepolisian Resor Langkat AKBP Doddy Hermawan SIk, di Stabat, Jumat.
Kapolres Doddy Hermawan menyampaikan dari 104 warga binaan lembaga pemasyarakatan yang melarikan diri dan sebanyak 58 orang telah ditangkap, kini mereka berada di Rumah Tahanan Negara Tanjungpura.
Selain itu, 24 orang berada di Mapolsek Hinai dan sudah dipindahkan ke Lapas Binjai, delapan orang diamankan di Rumah Tahanan Polres Langkat juga sudah dipindahkan ke Lapas Binjai.
"Kemudian, dua orang diamankan di Polsek Stabat dipindahkan ke Lapas Binjai, delapan orang masih berada di Polsek Tanjungpura, satu orang diamankan di Polsek Secanggang, satu orang diamankan di Polsek Pangkalan Susu dan dua orang menyerahkan diri," katanya.
Berdasarkan data, jumlah seluruh narapidana di Lapas Narkoba Langkat sebanyak 1.634 orang, yang melarikan diri pada saat peristiwa pembakaran, Kamis (16/5) sekitar pukul 14.00 WIB sebanyak 154 orang, yang sudah diamankan kembali 104 orang, belum tertangkap 50 orang lagi.
Selain itu, 12 unit sepeda motor serta empat unit mobil milik pribadi dan satu unit ambulans terbakar.
Baca juga:
Buntut Kerusuhan Napi, Kalapas Hinai Dinonaktifkan
Kemenkum HAM Proses 20 Tuntutan Napi Lapas Hinai Langkat
Kalapas Hinai Langkat Berada di Bethlehem saat Kerusuhan Terjadi
Yang Tersisa dari Kerusuhan di Lapas Narkotika Langkat
103 Napi Kabur dari Lapas Hinai Langkat Tertangkap
Dirjen Pas Sebut Lapas Hinai Langkat Telah Kondusif
Penangkapan Napi Bawa Sabu Diduga Pemicu Kerusuhan di Lapas Hinai Langkat