Tolong Teman yang Tak Bisa Berenang, Rahmadani Malah Hanyut Hingga Tewas
Hanyutnya Rahmadani kemudian dilaporkan kepada aparat kepolisian setempat. Informasi mengenai kondisi membahayakan manusia itu diteruskan kepada Kantor SAR Medan.
Niat Rahmadani Pranoto (38) menolong temannya yang tidak bisa berenang di sungai tak berjalan sesuai rencana. Pria ini justru kehabisan tenaga dan hanyut lalu ditemukan meninggal dunia.
Rahmadani merupakan warga Jalan Kali Serayu, Desa Saentis, Percut Sei Tuan, Deli Serdang, Sumut. Dia dilaporkan terbawa arus Sungai Percut, tak jauh dari rumahnya, pada Minggu (19/4) sekitar pukul 03.30 Wib.
-
Di mana desa Tegal Wangi terletak? Desa Tegal Wangi di Jimbaran, Badung, Bali, kini menjadi hidden gem yang menawarkan keindahan pantai dengan suasana tenang.
-
Apa keunikan dari Desa Tegal Wangi? Keunikan desa ini juga terletak pada lokasinya yang belum banyak diketahui orang, alias masih hidden gems.
-
Apa itu Tekwan? Tekwan merupakan salah satu hidangan khas Sumatera Selatan yang menjadi bukti nyata kekayaan kuliner di daerah tersebut. Hidangan ini menggabungkan berbagai rasa dalam satu mangkuk, mulai dari bakso ikan, udang cincang, dan jamur sebagai bahan utamanya. Sementara bahan pelengkapnya adalah mie, tauge, dan irisan daun bawang. Ditambah lagi kuah kaldu ikan-nya secara langsung memperkaya cita rasa tekwan yang nikmat.
-
Di mana jeruk Medan biasanya tumbuh? Jeruk ini biasanya tumbuh di daerah dingin seperti di Brastagi, Sumatra Utara.
-
Kapan benua ini tenggelam? Sekitar 70.000 tahun yang lalu, daratan luas yang kini tenggelam di lepas pantai Australia kemungkinan pernah ditinggali setengah juta manusia.
-
Bagaimana Pemkot Medan menangani pengangguran terbuka? "Untuk penurunan tingkat pengangguran terbuka, Pemkot Medan melakukan intervensi melalui upaya-upaya peningkatan keterampilan dan kesempatan dan kesempatan kerja bagi masyarakat melalui program-program pengembangan kapasitas daya saing, program-program pelatihan, peningkatan produktivitas dan penempatan tenaga kerja, serta melalui program pemberdayaan masyarakat di masing-masing kecamatan dan kelurahan,"
"Diinformasikan saat itu korban dan temannya berniat menyebrangi sungai, namun salah satu rekan korban tidak bisa berenang dan korban menolong. Rekan korban berhasil ditolong hingga sampai ke tepi sungai. Namun nahasnya korban diduga kehabisan tenaga dan hanyut terbawa arus sungai," kata Humas Kantor SAR Medan, Sariman Sitorus, Senin (20/4).
Hanyutnya Rahmadani kemudian dilaporkan kepada aparat kepolisian setempat. Informasi mengenai kondisi membahayakan manusia itu diteruskan kepada Kantor SAR Medan.
Kepala Kantor SAR Medan Toto Mulyono langsung memerintahkan pergerakan personel menuju lokasi. Pencarian dilakukan.
"Korban akhirnya ditemukan sekitar 200 meter dari lokasi awal hanyut pada pukul 09.38 Wib tadi dalam keadaan meninggal dunia. Selanjutnya korban langsung dievakuasi dan diserahkan kepada pihak keluarga," sebut Sariman.
Hanyutnya Rahmadani menambah daftar orang hanyut di sungai sekitar Kota Medan dan Deli Serdang dalam sepekan terakhir. Sebelumnya, dua siswa SMP ditemukan tak bernyawa di Sungai Deli di wilayah Kelurahan Kota Bangun, Medan Deli, Medan, Minggu (19/4).
Pada pagi harinya, seorang bocah berusia 9 tahun ditemukan tak bernyawa di aliran Sungai Denai, sekitar kawasan Tembung. Lalu, pada Jumat (17/4), seorang siswa SMP ditemukan tak bernyawa di Sungai Belumai setelah hanyut sejak 3 hari sebelumnya.
Baca juga:
Asyik Mancing, Warga Lahat Terpeleset & Tenggelam ke Sungai Selangis
Hendak Mancing di Waduk Kedung Omong, Warga Tewas Tenggelam
Petani Sragen Hanyut saat Mandi di Sungai Usai dari Sawah
Pencari Lobster di Tasikmalaya Tewas Terbawa Ombak
Pamit Buang Air, Seorang Kakek Dilaporkan Hanyut di Sungai Bedog Sleman
2 Hari Hanyut di Sungai Bengawan Solo, Jenazah Pelajar Asal Klaten Ditemukan