Turun taksi, barang bawaan bule Australia dibawa kabur sopir di Bali
Turun taksi, barang bawaan bule Australia dibawa kabur sopir di Bali. Saat itu, korban hendak menuju Hotel Mega Boutique. Namun dalam perjalanan tersangka tenyata mengajak keliling korban dengan tujuan diduga untuk menaikkan argo.
Citra transpotasi di Bali untuk Wisatawan kembali tercoreng oleh tindak pemerasan dan pencurian. Kali ini dilakukan oleh Alfridus Taunais seorang sopir taksi resmi di Kuta.
Diperjelas Kapolsek Kuta, Kompol I Wayan Sumara, bahwa kasus ini terungkap berkat adanya laporan korban asal Australia, Aria Hana, pada Selasa malam (1/2), tentang tindak pidana pencurian dan penipuan.
Kata dia, korban bersama keluarganya naik taksi dari depan discovery mall, di Jalan Kartika Plaza, Kuta, Badung sekira pukul 23.53 wita.
Saat itu, korban hendak menuju Hotel Mega Boutique. Namun dalam perjalanan tersangka tenyata mengajak keliling korban dengan tujuan diduga untuk menaikkan argo.
Korban komplain dan minta diturunkan. Sialnya, saat korban beserta keluarganya turun dari taksi. Tersangka langsung memacu gas mobil tanpa menurunkan barang bawaan milik korban di dalam bagasi.
"Setelah korban turun dari mobil taksi tersebut, tersangka langsung pergi tanpa menurunkan barang-barang yang di bawa oleh korban," ujarnya, di Kuta, Badung, Kamis (2/2).
Dengan berbekal nomor taksi 441 yang dilaporkan, malam itu juga polisi langsung bergerak.
"Dari nomor lambung kami melakukan pengejaran terhadap pelaku," terangnya.
Tidak berselang lama, pihaknya langsung membekuk pelaku di kost temannya di Perum Puri Gading, Jimbaran, Kuta Selatan, Badung.
Barang bukti yang diamankan saat ini ada 1 unit mobil Taksi jenis Toyota Vios warna biru muda, 1 buah kereta bayi, 1 buah tas jinjing merk Skip Hop, tiga handphone, 2 buah kunci kartu Hotel Mega Batik, 1 buah dompet, 11 lembar berbagai kartu, 1 buah jam tangan, 1 gelang emas, 5 buah cincin emas, 3 buah kalung emas, 1 pasang anting emas, 1 buah mainan kalung emas, 2 buah mainan kalung mutiara dan 1 pasang anting mutiara.
"Kami masih mendalami lagi kasus ini. Pelaku telah melanggar pasal 362 KUHP," pungkasnya.
Baca juga:
Kepergok curi tas di warnet, maling ini tinggalkan motornya
Warung kelontong milik Yahudi dibobol maling, puluhan juta hilang
Ditinggal salat, kaca mobil dipecah dan perhiasan digondol maling
Polisi tembak mati 2 pencuri sarang walet antar provinsi, 3 buron
Modus baru pelaku curanmor, putus kabel aki agar alarm tak bunyi
Dikepung, pencuri sarang walet di Kaltim melawan petugas
Uang untuk komputer SMK Garut digondol maling, kaca mobil dipecah
-
Apa yang disita oleh petugas Satpol PP di Denpasar? Barang bukti yang sita itu 4,5 kg daging anjing dan (ada yang sudah diolah) berupa rica-rica dan rawon. Itu, katanya laris dikonsumsi oleh orang-orang terbatas," kata Kepala Satpol PP Provinsi Bali, Dewa Nyoman Rai Dharmadi, saat dikonfirmasi Kamis (1/8).
-
Apa yang dilakukan penerus para jenderal polisi? Penerus Sang Jenderal Putra para Jenderal Polisi ini mengikuti jejak sang ayah.
-
Siapa saja penerus para Jenderal Polisi? Ipda Muhammad Yudisthira Rycko anak Komjen Rycko Amelza Dahniel. Yudisthira lulusan Akpol 51 Adnyana Yuddhaga. Ipda Jevo Batara anak Irjen Napoleon Bonaparte. Jevo polisi muda berparas tampan. Iptu Ryan Rasyid anak Irjen Hendro Pandowo. Ryan baru lulus dari Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK). Ipda Adira Rizky Nugroho anak Irjen (Purn) Yazid Fanani. Adira peraih Adhi Makayasa Dia lulusan Akpol Angkatan ke-53 tahun 2022. Iptu Danny Trisespianto Arief Anak mantan Kapolri Sutarman.
-
Kenapa deskripsi penting? Tujuan dari teks deskripsi adalah untuk memberikan gambaran dan penjelasan kepada pembaca agar mereka memahami objek apa yang sedang dibahas atau dibicarakan dalam sebuah teks.
-
Kenapa Pemilu di Indonesia penting? Partisipasi warga negara dalam Pemilu sangat penting, karena hal ini menunjukkan dukungan dan kepercayaan terhadap sistem demokrasi yang berlaku.
-
Kapan Desa Panggungharjo dibentuk? Desa Panggungharjo dibentuk berdasarkan maklumat monarki Yogyakarta tahun 1946 yang mengatur tentang tata kalurahan saat itu.