Urus SIM Mudah, Polisi Minta Masyarakat Tak Pakai Calo
Multazam mengatakan saat ini mendapatkan SIM pun terbilang dipermudah.
Masyarakat diminta jangan percaya dengan calo yang mengaku-ngaku bisa mempermudah pengendara mendapatkan SIM.
- Informasi Terbaru Denda Tilang untuk Pengendara Tanpa SIM di Tahun 2024
- Perpanjang SIM dengan Mudah, Lihat Jadwal dan Lokasi SIM Keliling Terbaru di Padang di Sini
- Sesuaikan Kebutuhan Internasional, Polri Ubah Tampilan SIM Jadi Begini
- Kakek 63 Tahun Berhasil Lulus Ujian SIM di Polres Serang, Lintasan Baru Tanpa Zigzag
Urus SIM Mudah, Polisi Minta Masyarakat Tak Pakai Calo
Kasat Lantas Polres Metro Depok Kompol Multazam Lisendra mendengar informasi perihal adanya calo Surat Izin Mengemudi (SIM).
Multazam menegaskan pihaknya langsung menindaklanjuti dengan penelusuran dan penyelidikan.
"Kami sangat berterima kasih untuk informasi dari masyarakat. Tentunya perlu diketahui dalam tiap kesempatan kami selalu menekankan kepada jajaran untuk berikan pelayanan profesional dan jangan mempersulit masyarakat. Jika main-main, kami tindak tegas!” kata Multazam dalam keterangan tertulisnya, Senin (6/5).
Multazam mengatakan, saat ini mendapatkan SIM pun terbilang dipermudah. Oleh karena itu masyarakat jangan percaya dengan calo yang mengaku-ngaku bisa mempermudah pengendara mendapatkan SIM.
"Kita tahu bersama, bahwa cara mendapatkan SIM saat ini mudah, perpanjang SIM juga mudah bahkan melalui online juga bisa. Jika memang menemukan adanya pihak-pihak tak bertanggung jawab mengaku-ngaku bisa mempermudah, jangan percaya. Saya yakin jika warga sehat walafiat, datang membuat SIM sendiri pun pasti mendapatkan,"
jelas Multazam.
merdeka.com
Multazam menegaskan di area pelayanan SIM sudah bebas calo.
"Bahkan bila merasa masih susah buat SIM, kita buat program bimbel, layanan bimbingan dan itu gratis," terang Multazam.
Multazam menuturkan warga dapat menyampaikan informasi ke nomor pribadinya perihal pelayanan Satlantas Depok. Dia menjamin kerahasiaan identitas warga yang memberi informasi.
"Nomor yang saya sudah sebarkan itu langsung ke HP pribadi saya, bukan call center, 085218229912. Identitas informan pun akan saya rahasiakan. Kami tentunya selalu memegang komitmen untuk memberikan pelayanan yang profesional dan maksimal baik kepada masyarakat,"
pungkas Multazam.
merdeka.com