Usai Gempa M 6,1 di Pasaman Barat, BMKG Survei Kerentanan Tanah
Hasil survei disiapkan untuk direkomendasikan kepada Pemerintah Daerah, agar secara ketat memperhatikan building code untuk standard bangunan tahan gempa, terutama pada zona-zona yang rentan mengalami guncangan gempa.
Setelah gempa berkekuatan magnitudo 6,1 melanda Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat, pada Jumat (25/2), Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) melakukan survei kerentanan tanah terhadap guncangan gempa yang diverifikasi dengan pemetaan tingkat kerusakan bangunan.
Kepala BMKG Dwikorita Karnawati menjelaskan tingkat kerentanan tanah dipetakan dengan melakukan pengukuran terhadap berbagai jenis tanah dan batuan di sekitar pusat gempa. BMKG juga terus memonitor dan memetakan gempa-gempa susulan, untuk memperkirakan kapan gempa susulan akan berakhir.
-
Bakat apa yang dimiliki Gempi? Gempita Nora Marten saat ini telah menginjak usia 9 tahun. Bagi mereka yang telah mengikuti perjalanan hidupnya sejak bayi hingga sekarang, tentu tidak percaya melihatnya tumbuh sebesar ini. Walaupun usianya masih muda, Gempi menunjukkan bakat yang luar biasa.
-
Apa dampak utama dari gempa Kabupaten Bandung? Dampak Gempa Kab Bandung M4,9 hari ini menimbulkan kerusakan beberapa bangunan,
-
Kapan Gempi menunjukkan bakat berenang? Hal ini dapat dilihat dari unggahan Gisel beberapa waktu yang lalu. Di dalam gambar-gambar itu, Gempi sedang menjalani pelajaran berenang.
-
Di mana gempa Bantul berpusat? Gempa bumi yang berpusat di Kabupaten Bantul menjadi sebuah alarm pengingat tentang keberadaan zona subduksi yang masih aktif di wilayah selatan Pulau Jawa.
-
Dimana gempa Kabupaten Bandung terjadi? Persisnya kedalaman gempa mencapai 10 km di titik 7.19 LS dan 107.67 BT.
-
Berapa kekuatan gempa yang terjadi? Gempa 4,9 Magnitudo mengguncang Bali, Sabtu (7/9).
Hasil survei disiapkan untuk direkomendasikan kepada Pemerintah Daerah, agar secara ketat memperhatikan building code untuk standard bangunan tahan gempa, terutama pada zona-zona yang rentan mengalami guncangan gempa.
Dari hasil pengukuran tersebut, selanjutnya akan dipetakan secara faktual zona mana saja yang rentan mengalami guncangan kuat di kemudian hari.
"Nantinya akan terverifikasi, mana-mana daerah dengan tingkat kerentanan atau guncangan tinggi, menengah, dan rendah, sebagai informasi bagi pemerintah daerah dalam melakukan pembangunan kembali wilayah," ujar Dwikorita.
Dalam kesempatan tersebut, Dwikorita juga mengimbau kepada para korban gempa untuk kembali ke rumah masing-masing apabila kondisi rumah masih utuh dan berkategori layak huni, serta rumah tersebut berada di luar zona 200 meter dari tepi sungai, mengingat gempa-gempa susulan yang terjadi usai gempa utama semakin melemah.
"Tidak usah percaya hoaks atau kabar bohong yang sengaja disebarkan untuk menakut-nakuti masyarakat. Pastikan informasi yang diperoleh valid langsung dari BMKG. Silakan pantau terus kanal-kanal komunikasi BMKG, bukan hanya update soal gempa, namun juga kondisi cuaca dan peringatan dini," ujar dia.
Dalam survei lapangan tersebut, Kepala BMKG, didampingi Kepala Pusat Seismologi Teknik Rahmat Triyono, Kepala Balai Besar Wilayah 1 BMKG Darmawan, serta Koordinator BMKG propinsi dan lima kepala stasiun BMKG di wilayah Sumatra Barat.
BMKG juga berkoordinasi dengan BNPB, Bupati Kabupaten Pasaman Barat beserta jajarannya, terutama Kalaksa BPBD dan Kepala Dinas Kominfo, serta bersinergi dengan Tim Balai Wilayah Sungai setempat.
Baca juga:
Seorang Relawan Meninggal saat Salurkan Bantuan ke Korban Gempa Pasaman Barat
Polisi Turunkan Anjing Pelacak Cari Korban Tertimbun di Pasaman
Pengungsi Gempa Bumi di Pasaman Mulai Idap ISPA dan Asam Lambung
Bukan Likuifaksi, Ini Penjelasan Ahli Soal Tanah Bergerak Usai Gempa Pasaman
Korban Meninggal Akibat Gempa Pasaman Sumatera Barat Bertambah Jadi 11 Orang