Usai Pilkada, Kabupaten Tasikmalaya adem ayem
Aktivitas masyarakat kembali seperti biasa seperti berangkat ke sekolah, bekerja dan membuka usaha.
Kabupaten Tasikmalaya baru saja merampungkan pencoblosan Rabu (9/12) kemarin. Daerah yang semula dinilai rawan karena hanya memiliki satu pasangan calon, nyatanya semua berlangsung aman. Kota santri itu setelah pencoblosan tetap adem ayem.
Pantauan merdeka.com, Kamis (10/12) pagi situasi jalanan di Kecamatan Singaparna berlangsung normal. Aktivitas masyarakat kembali seperti biasa seperti berangkat ke sekolah, bekerja dan membuka usaha.
Kantor KPU Kabupaten Tasikmalaya yang semula sangat terlihat sibuk, kini relatif tidak ada kegiatan mencolok. Hanya ada satu dua orang hilir mudik. Situasi keamanan tersebut juga dibenarkan Kapolresta Tasikmalaya AKBP Asep Saepudin.
"Secara keseluruhan pasca pencoblosan situasi berlangsung engan aman," kata Asep kepada merdeka.com, Kamis (10/12).
Hal-hal yang semula dianggap rawan karena gelombang penolakan terhadap Cabup Uu Ruzhanul Ulum dan Cawabupnya Ade Sugianto begitu santer, lanjut dia itu terbantahkan. "Ya semoga situasi ini bisa berlanjut sampai nanti KPU resmi mengumumkan pemenangnya," ungkapnya.
Dia melanjutkan, Uu dan Ade yang menang versi realcount KPU juga belum akan melaksanakan kegiatan yang bersifat menonjol. "Belum ada sampai saat ini, belum ada laporan lagi," katanya.
KPU Kabupaten Tasikmalaya sebenarnya baru akan resmi mengumumkan pemenang Pilkada serentak pada Kamis 17 Desember mendatang. Usai pencoblosan proses rekapitulasi akan dilakukan secara berjenjang mulai dari tingkat TPS, Kecamatan dan Kabupaten.
Kapolres berharap, warga harus menerima semua putusan apa yang ditetapkan KPU. "Apapun hasilnya ini adalah suara masyarakat, semua tetap tenang dan jangan mudah terprovokasi," tandasnya.
Baca juga:
Kelompok 'Tidak Setuju', ucapkan selamat pada cabup Tasikmalaya
Menang Pilkada Tasikmalaya, Uu kenang perjuangan 5 tahun silam
Hampir separuh warga Tasikmalaya tak gunakan hak suara di pilkada
Real count KPU: Tak ada lawan, Uu dan Ade kembali pimpin Tasikmalaya
Real count sementara: Warga pilih Uu & Ade pemimpin Tasik lagi
Di TPS 3, warga setuju Uu Ruzhanul lanjut pimpin Tasikmalaya
-
Kapan Pilkada serentak berikutnya di Indonesia? Indonesia juga kembali akan menggelar pesta demokrasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) secara serentak di tahun 2024. Pilkada 2024 akan dilasanakan ada 27 November 2024 untuk memilih gubernur, wali kota, dan bupati.
-
Apa yang terjadi pada Pilkada di Jawa Timur? Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di lima wilayah di Jawa Timur dipastikan akan melawan kotak kosong.
-
Apa yang dimaksud dengan Pilkada? Pilkada adalah proses demokratis di Indonesia yang memungkinkan warga untuk memilih pemimpin lokal mereka, yaitu gubernur, bupati, dan wali kota beserta wakilnya.
-
Apa itu Pilkada Serentak? Pilkada serentak pertama kali dilaksanakan pada tahun 2015. Pesta demokrasi ini melibatkan tingkat provinsi, kabupaten, dan kota.