Ustaz Abdul Somad sebut diintimidasi & batalkan ceramah di Jawa, ini kata polisi
Ustaz Abdul Somad membatalkan ceramah di beberapa daerah di Jawa Timur, Jawa Tengah, dan DI Yogyakarta. Dia mengaku pembatalan tersebut dilakukan lantaran adanya ancaman dan intimidasi terhadap kegiatan tersebut.
Ustaz Abdul Somad membatalkan ceramah di beberapa daerah di Jawa Timur, Jawa Tengah, dan DI Yogyakarta. Dia mengaku pembatalan tersebut dilakukan lantaran adanya ancaman dan intimidasi terhadap kegiatan tersebut.
Hal itu disampaikan UAS melalui akun Instagram @ustadzabdulsomad pada Minggu 2 September 2018
-
Bagaimana Abdul Somad dikenal? Abdul Somad dikenal sebagai seorang pendakwah yang sangat fenomenal. Gaya ceramahnya cenderung tegas, dan beliau pernah mengalami deportasi dari imigrasi bandara Singapura.
-
Di mana Ustaz Solmed memamerkan gaya hidup mewahnya? Rumah 2 lantai dengan 10 kamar tidur, dilengkapi dengan fasilitas seperti sirkuit mini, lapangan futsal, dan gym, menjadi sorotan.
-
Apa yang dibagikan Ustaz Solmed sebagai sedekah? Dianggap Cukup Kontras Pamer Sedekah Subuh Di sisi lain, April juga kembali mendapat cibiran dan hujatan ketika ia memamerkan sang suami yang baru saja memberikan sedekah dengan nominal 2 miliar.
-
Bagaimana Ustaz Solmed mempromosikan bisnisnya? Ustaz Solmed aktif mempromosikan produk dari bisnisnya melalui media sosial, menimbulkan rasa penasaran lebih lanjut.
-
Apa saja bisnis yang dijalankan Ustaz Solmed? Ustaz Solmed juga terlibat dalam bisnis properti. Selama beberapa tahun terakhir, ia dikenal memiliki tiga vila mewah yang tersebar di beberapa lokasi, yaitu Jasmine Palace, Sulthan Palace, dan Villa White Palace.
-
Apa saja yang dipamerkan Ustaz Solmed di media sosial? Ustaz Solmed menjadi perbincangan di media sosial karena kerap memamerkan gaya hidup mewahnya, memicu respons netizen.
Hanya saja UAS tidak menyebut dari mana dan seperti apa bentuk ancaman dan intimidasi yang diterima. Dia hanya menyebut bahwa ancaman dan intimidasi ditujukan terhadap tausiyah di beberapa daerah di Jawa Tengah seperti Grobogan, Kudus, Jepara, dan Semarang.
Dengan pertimbangan beban panitia, kondisi psikologis jemaah, dan dirinya, maka UAS memilih membatalkan tausiyah yang rencananya akan dilakukan di Malang, Solo, Boyolali, Jombang, Kediri, dan Yogyakarta.
Menanggapi hal itu, Polisi menyarankan Ustaz Abdul Somad (UAS) atau pihak panitia melaporkan kasus dugaan intimidasi dan ancaman yang berujung pada pembatalan ceramah di sejumlah daerah di Jawa.
"Saya menilai beliau kan merasa diintimidasi, silakan lapor. Kalau dia tidak lapor maka polisi tidak akan menangani," ujar Kadiv Humas Polri Irjen Setyo Wasisto di kantornya, Jakarta Selatan, Senin (3/9).
Setyo mengaku, hingga saat ini pihaknya belum menerima laporan terkait dugaan ancaman dan intimidasi yang dimaksud.
"Dia yang mengancam siapa, kami belum menerima laporan. Bisa jadi yang mengancam itu orang yang tidak senang dengan dia, bisa jadi kelompok dia juga karena dia tidak mau jadi capres. Semua kemungkinan itu kan bisa saja ya," katanya.
Kendati, polisi tidak bisa memaksakan agar UAS atau pihak panitia membuat laporan. "Kan melapor haknya dia, dia mau melaporkan itu atau tidak. Kecuali kasus yang tidak perlu laporan, itu baru ada (tindakan dari polisi). Kalau tidak lapor ya polisi tidak menangani," Setyo menegaskan.
Reporter: Nafisyul Qodar
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Saat Sandiaga Uno dan Ustaz Abdul Somad bercanda 'cawapres yang ketukar'
Ustaz Abdul Somad: Tidak boleh anak bangsa yang golput, dia harus memilih
Ustaz Abdul Somad hadiri syukuran HUT MPR ke-73
Waketum PAN ungkap Ustaz Abdul Somad bakal hadir di kediaman Prabowo
4 Alasan Ustaz Abdul Somad tolak Prabowo
Eggi Sudjana sebut kalau Abdul Somad Cawapres bisa ajari Prabowo ilmu agama