Viral Tukang Cukur Rambut Bacok Pelanggan, Begini Kronologinya
kejadian pembacokan dalam video terjadi pada Kamis (8/8) di Desa Keurea, Kecamatan Bahodopi, Kabupaten Morowali.
Video seorang pria dibacok di depan rumah pangkas rambut di Desa Keurea, Kecamatan Bahodopi, Kabupaten Morowali, viral di media sosial.
Dalam video yang beredar, tampak pria mengenakan kaos hijau membawa senjata tajam jenis parang. Pria tersebut terlihat mengejar seorang warga yang terjatuh di depan warung. Pria yang membawa parang tersebut mengayunkan senjatanya berulang kali ke korban.
- Viral Kepala Desa Ramai-Ramai Dukung Cagub di Pilkada Banten 2024, Dilaporkan ke Bawaslu
- Awalnya Viral Curi Rokok, Saat Ditangkap Pemuda di Malang Ternyata Punya Alat Isap Sabu
- Viral Video 4 Warga di Banjarmasin Teler, Ini Bahaya Makan Kecubung
- Viral Prajurit TNI Tendang Kepala Warga yang Terduduk di Jalan Deli Serdang Sumut, Ini Respons Kapendam
Kepala Kepolisian Resor Ajun Komisaris Besar Suprianto membenarkan jika kejadian pembacokan tersebut berada di wilayah hukumnya. Suprianto mengungkapkan kejadian pembacokan dalam video terjadi pada Kamis (8/8) di Desa Keurea, Kecamatan Bahodopi, Kabupaten Morowali.
"Kejadiannya kemarin jam 3 sore (15.00 Wita). Korban atas nama Agus dan sementara pelaku inisial AP (44) masih dalam pengejaran," ujarnya melalui keterangan tertulisnya, Jumat (9/8).
Kronologi kejadian
Suprianto menjelaskan kronologi pembacokan berawal saat korban datang ke salon milik pelaku untuk pangkas rambut. Saat hendak dipangkas, korban menyapaikan agar rambutnya dipotong pendek.
"Tiba-tiba pelaku langsung memukul korban, sehingga terjadi perkelahian. Setelah itu pelaku langsung spontan mengambil parang beserta badik selanjutnya mengejar korban keluar dari salon," bebernya.
Saat di depan salon tersebut, pelaku membacok korban berkali-kali seperti terlihat dalam video. Beruntung warga menghentikan pelaku.
"Pelaku langsung membacok korban yang mengakibatkan korban mengalami luka-luka. Korban dibawa oleh warga ke puskesmas untuk mendapatkan perawatan medis," kata Suprianto.
Usai kejadian tersebut, pelaku langsung melarikan diri. Suprianto menyebut, pelaku sempat menyampaikan kepada Kepala Dusun Keurea untuk menyerahkan diri secara langsung.
"Namun setelah itu pelaku melarikan diri ke arah belangkang kampung dengan membawa sebilah parang. Anggota dari Polsek masih melakukan pencarian," sebutnya.
Korban Alami Luka Robek
Akibat pembacokan tersebut, korban mengalami luka sobek pada bagian dada kanan dan mendapatkan 13 jahitan. Selain itu, luka pada kaki kiri sebanyak 18 jahitan.
"Sementara jari kelingking tangan kanan korban putus akibat bacokan pelaku. Korban saat ini sedang menjalani perawatan di Puskesmas Bahodopi. Pelaku saat ini masih dalam pencarian pihak kepolisian Polsek Bahodopi," pungkasnya.