Virus Corona Merebak, WNI Diduga Korban Perdagangan Orang Terisolasi di China
Ratnaningrum dikabarkan terisolasi dan tidak bisa beraktivitas ke luar rumah seiring mewabahnya virus Corona dari Wuhan.
Ratnaningrum (22) seorang WNI asal Subang, Jawa Barat, yang tinggal di Provinsi Hubei, China, dikabarkan terisolasi dan tidak bisa beraktivitas ke luar rumah seiring mewabahnya virus Corona dari Wuhan. Ratnaningrum berada di Hubei setelah diduga menjadi korban pengantin pesanan oleh agen perorangan asal Tangerang. Ratna dinikahkan dengan Warga Negara Asing asal China.
Eha (40) Ibu kandung Ratna, yang tinggal di Desa Rawameneng, Kecamatan Blanakan, Subang, mengatakan sejak wabah virus Corona anaknya tak lagi bisa ke luar dari rumah.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Bagaimana Pertempuran Wuhan berakhir? Pada 25 Oktober 1938, pasukan Jepang berhasil memasuki Wuhan setelah mengalahkan pertahanan Tiongkok.
-
Apa itu virus? Virus adalah mikroorganisme yang sangat kecil dan tidak memiliki sel. Virus merupakan parasit intraseluler obligat yang hanya dapat hidup dan berkembang biak di dalam sel organisme biologis.
-
Kapan Pertempuran Wuhan terjadi? Pertempuran ini berlangsung pada 11 Juni 1938, mencakup serangkaian operasi militer yang terjadi antara pasukan Kekaisaran Jepang dan pasukan Republik Tiongkok di wilayah Wuhan, yang merupakan pusat politik, militer, dan ekonomi yang penting bagi Tiongkok pada masa itu.
-
Virus apa yang ditemukan pada bangkai cerpelai, babi guinea, dan muskrat di peternakan bulu di China? Peneliti menemukan lebih dari 100 virus ditemukan di bangkai cerpelai, babi guinea, dan muskrat.
-
Di mana virus dapat menyebar? Virus juga dapat menyebar melalui udara, air, makanan, dan kontak langsung dengan individu yang terinfeksi.
"Dia setiap saat mengabarkan kondisinya melalui telefon selular, tidak bisa keluar rumah," kata Eha, Sabtu (1/2), di rumahnya.
Dia berharap anaknya dapat dipulangkan pemerintah bersama WNI lain. Eha khawatir anaknya terjangkit virus mematikan yang telah memakan ratusan jiwa, serta ribuan orang lainnya masuk rumah sakit itu.
"Harapan saya, anak saya dapat segera dipulangkan ke Tanah Air," harap Eha.
DPP Serikat Buruh Migran Indonesia (SBMI) Jakarta mengatakan dari data dan keterangan keluarga Ratnaningrum, ia merupakan korban perdagangan orang dengan modus pengantin. Ratna dipesan oleh agen bernama Lina asal Tangerang, yang dikenal korban melalui media sosial facebook dilanjutkan melalui komunikasi WhatsAap.
"Ratna ini merupakan korban perdagangan orang modus pengantin pesanan dari sindikat khusus gadis desa," kata Ketua Serikat Buruh Mingran Indonesia, Boby saat berkunjung ke rumah keluarga Ratnaningrum.
Agen tersebut, kata Boby, setelah mendapatkan korban melalui media sosial, langsung menemui orang tua korban dengan iming-iming ada pengusaha kaya mencari gadis asal Indonesia untuk dinikahi. Orang tua korban juga dijanjikan akan dibuatkan rumah besar dan fasilitas mobil serta uang sebesar Rp 5 juta per bulan setelah anaknya resmi nikah dan akan dibawa ke negara asal suami di negara China.
"Korban dan orang tua pengantin pesanan biasanya diiming-iming kesejahteraan," terang Boby.
Data Pencatatan Sipil yang dikeluarkan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Subang, Ratnaningrum dinikahi WNA China bernama Li Shuwan Shuwan.
"Modus pengantin pesanan ini telah sering terjadi, karena korban dan pihak keluarga tergiur kemewahan," jelas Boby.
Pemerintah Indonesia melalui Menlu Retno Marsudi mengatakan ada sebanyak 245 WNI di Provinsi Hubei ditambah lima anggota tim aju yang akan dipulangkan ke Indonesia.
"Jadi jumlah yang akan naik dari Wuhan adalah 250 orang," ujarnya.
(mdk/ded)