Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi Terjaring OTT, Ruangan Dinas Perkimtan Disegel KPK
Namun tidak ada informasi di bagian depan pintu yang disegel. Salah satu pegawai Pemkot mengatakan penyegelan terjadi pada malam hari.
Salah satu ruangan yang ada di Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan (Disperkimtan) disegel KPK. Ruangan tersebut berada di Lantai 3, Gedung 10 Lantai, Kompleks Pemerintahan Kota Bekasi.
Pantauan merdeka.com, segel tersebut bertulisan 'Dalam Pengawasan KPK' dan terdapat tandatangan penyidik di bagian bawah stiker. Di depan ruangan terpantau sepi pegawai. Menurut informasi yang didapat, ruangan tersebut dimiliki oleh Kadis Disperkimtan, Jumhana Lutfi.
-
Kapan Bupati Labuhanbatu ditangkap KPK? Keempatnya ditetapkan tersangka usai terjaring operasi tangkap tangan (OTT) pada Kamis, 11 Januari 2024 kemarin.
-
Bagaimana KPK menangkap Bupati Labuhanbatu? Keempatnya ditetapkan tersangka usai terjaring operasi tangkap tangan (OTT) pada Kamis, 11 Januari 2024 kemarin.
-
Kenapa Bupati Labuhanbatu ditangkap oleh KPK? KPK telah menahan Bupati Labuhanbatu Erick Adtrada Ritonga sebagai tersangka dalam kasus dugaan suap proyek pengadaan barang dan jasa di Kabupaten Labuhanbatu, Sumatera Utara.
-
Siapa yang ditahan oleh KPK? Eks Hakim Agung Gazalba Saleh resmi ditahan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Kamis (30/11/2023).
-
Mengapa kantor Wali Kota Semarang digeledah oleh KPK? Asep menyebut bahwa penggeledahan dilakukan setelah tim penyidik menemukan adanya kasus korupsi pengadaan hingga pemerasan di lingkungan Pemkot Semarang.
-
Siapa Wali Kota Semarang yang kantornya digeledah oleh KPK? Pada Rabu (17/7), tim penyidik KPK melakukan penggeledahan di Kantor Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu.
Namun tidak ada informasi di bagian depan pintu yang disegel. Salah satu pegawai Pemkot mengatakan penyegelan terjadi pada malam hari.
"Katanya disegel tadi malam. Tetapi saya belum tahu secara pasti, baru sekarang mau ke kantor," kata salah satu pegawai Pemkot.
Baca juga:
Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi Terjaring OTT, Ruangan Dinas Perkimtan Disegel KPK
Deretan Gebrakan dan Kontroversi Rahmat Effendi Pimpin Kota Bekasi
Sebelumnya, Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri membenarkan pihaknya mengamankan Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi alias Pepen dalam operasi tangkap tangan (OTT). Dia mengatakan, Rahmat Effendi kini tengah menjalani pemeriksaan intensif oleh tim penindakan.
"Wali Kota Bekasi (Pepen) dan beberapa orang yang terkait sedang dilakukan pemeriksaan," katanya dalam keterangannya, Rabu (5/1).
Tak berhenti di situ, Pihak yang diamankan dalam operasi tangkap tangan (OTT) di Kota Bekasi, Jawa Barat terus bertambah. Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri menyebut tim penindakan KPK kembali mengamankan satu pihak lagi pada hari ini, Kamis (6/1). Jadi total pihak yang diamankan menjadi 14 orang.
"Saat ini jumlah pihak yang diamankan tim KPK ada 14 orang terdiri dari Wali Kota Bekasi, beberapa orang ASN dan pihak swasta," katanya dalam keterangannya, Kamis (6/1).
Dia menyebut, awalnya tim penindakan KPK mengamankan 12 orang. Namun pada hari ini bertambah dua orang menjadi 14 pihak yang diamankan.
Dua pihak yang baru diamankan pada hari ini yakni dari pihak swasta dan aparatur sipil negara (ASN). Namun Ali tak merinci lebih jauh dua pihak yang baru diamankan tersebut.
Baca juga:
Wali Kota Bekasi Kena OTT, Wapres Ma'ruf Pesan Kepala Daerah Bekerja Sesuai Aturan
Lanjutkan OTT di Wali Kota Bekasi, KPK Sita Ratusan Juta Rupiah
KPK Tangkap Lagi Dua Orang di Kasus OTT Rahmat Effendi
Bertambah, Total 13 Orang Diciduk KPK Terkait OTT Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi
DPR: Sistem Apapun Sulit Cegah Kepala Daerah Tak Korupsi, Biaya Pilkada Mahal