Wapres JK dan Menko Luhut minta masalah LGBT tak dibesar-besarkan
Selama mereka tidak melakukan hubungan tidak senonoh di hadapan publik, Luhut mengatakan tidak menjadi persoalan.
Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam), Luhut Binsar Pandjaitan meminta seluruh elemen masyarakat tidak mencari-cari kesalahan Lesbian, Gay, Biseksual dan Transgender (LGBT). Selama mereka tidak melakukan hubungan tidak senonoh di hadapan publik, Luhut mengatakan tidak menjadi persoalan.
"Ya enggak usah dicari-cari lah. Kita kan enggak tahu dia LGBT atau tidak, masa kita tanya lu ini (LGBT)?" ujar Luhut usai menemui Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) di Kantor Wapres, Jalan Merdeka Utara, Selasa (16/2).
Dalam dunia pekerjaan pun, ujar Luhut, tidak perlu menyudutkan LGBT. "Kecuali mereka (LGBT) melakukan hal-hal aneh di situ baru kita persoalkan, tapi kalau dia profesional dan bagus kenapa kita persoalkan," tegas Luhut.
Dalam pertemuan yang baru saja usai, Luhut mengaku mendapat respons yang baik dari Wapres JK terhadap fenomena LGBT. JK, kata dia tidak mempermasalahkan keberadaan komunitas LGBT lantaran perlakuan menyimpang itu merupakan persoalan pribadi.
"Tadi Pak Wapres juga sudah bilang masalah pribadi sudahlah jangan dihebohkan. Jadi itu hak hidup dia sebagai warga negara kita harus lindungi jangan kita persoalkan," tutur Luhut.
Mengenai beredarnya propaganda LGBT, Luhut akan meminta keterangan dari United Nations Development Programme (UNDP). Namun, Luhut berharap persoalan ini tidak dibesar-besarkan.
"Enggak usah terlalu jauh ya. Dari Pak JK soal UNDP sudah," pungkasnya.
Baca juga:
Mensos: LGBT sasar keluarga kurang mampu dan anak di bawah umur
DPR sindir menteri: LGBT ini bukan sepak bola, tak perlu dikomentari
Kemkominfo masih tunggu keputusan panel soal blokir situs LGBT
Ketua MPR sebut kalau LGBT dibiarkan manusia bisa punah
Aher sebut LGBT membahayakan, tapi minta jangan dikucilkan
-
Apa yang dimaksud dengan LGBTQ? LGBTQ adalah singkatan dari Lesbian Gay Biseksual Transgender Queer. Ini merupakan sebuah kelompok atau komunitas yang mengarah pada jenis identitas seksual selain heteroseksual.
-
Kenapa penting untuk memahami LGBTQ? Penting bagi masyarakat untuk mnegedukasi diri sendiri terkait isu LGBTQ yang ada di masyarakat. . Dengan pemahaman ini, diharapkan setiap masyarakat bisa bijak dalam bersikap terhadap kelompok LGBTQ.
-
Bagaimana istilah LGBTQ digunakan untuk mengakui dan menghormati keragaman? LGBTQ digunakan untuk mengakui dan menghormati keragaman identitas gender dan orientasi seksual, serta untuk memperjuangkan hak-hak, penerimaan, dan kesetaraan bagi individu-individu dalam kelompok ini.
-
Apa itu gender dysphoria? Gender dysphoria mengacu pada perasaan tertekan dan ketidaknyamanan yang dialami seseorang ketika jenis kelamin yang ditetapkan tidak sesuai dengan identitas gender yang mereka miliki.
-
Kenapa gender dysphoria muncul? Timbulnya disforia gender sering terjadi pada masa kanak-kanak. Meskipun mekanisme pastinya tidak jelas, kita tahu bahwa anak-anak sudah diberi jenis kelamin sejak lahir. Jenis kelamin yang diberikan sejak lahir seharusnya menjadi penentu bagaimana mereka dibesarkan dan bagaimana orang lain berinteraksi dengan mereka. Seiring bertambahnya usia, mereka mungkin mulai merasakan ketidakcocokan antara identitas gender dengan jenis kelamin yang diberikan kepada mereka. Dalam beberapa kasus, ketidaksesuaian ini dapat menyebabkan perasaan gender dysphoria.
-
Kenapa karmin kontroversial? Meskipun dibuat dari bahan alami, namun pewarna karmin tidak lepas dari kontroversi.