Warga Tangerang pilih berangkat lebih pagi hindari ganjil genap di Tol Janger
Saeful meminta, para petugas dapat sabar dalam memberikan penjelasan bagi para pengemudi yang melontarkan aksi protes. Karena tak sedikit pengguna jalan yang kesal dengan kebijakan tersebut, setelah kendaraannya dialihkan untuk melintasi tol.
Dua hari penerapan uji coba ganjil genap di Tol Janger, masih ada pengguna jalan yang belum mengetahui kebijakan tersebut. Seperti tampak di pintu Tol Tangerang 2, Kebon Nanas, Tangerang, Selasa (17/4).
Sejumlah petugas dari BPTJ dan Polri juga masih terus berupaya mensosialisasikan kebijakan tersebut, kepada masyarakat, agar taat aturan ganjil genap, berdasarkan pelat nomor kendaraan.
-
Bagaimana sistem satu arah diterapkan di tol fungsional Solo-Yogyakarta? Untuk tanggal 5-11 April, tol Solo-Yogyakarta ruas Kartasura-Klaten akan diberlakukan satu arah untuk pemudik arah selatan. Sedangkan tanggal 12-15 April diberlakukan sebaliknya, untuk arus balik dari Yogyakarta ke Solo.
-
Bagaimana singkatan bahasa gaul 'gercep' digunakan? Gercep: Kata singkatan gaul dari gerakan cepat. Singkatan ini adalah anjuran kepada seseorang untuk bisa bergerak lebih cepat saat melakukan sesuatu hal.
-
Siapa Entong Tolo? Entong Tolo, yang dikenal sebagai bandit dari Bekasi, aktif dalam dunia kejahatan selama kurang lebih empat tahun mulai dari tahun 1904-1908,” tulis narasi di Indonesia.go.id.
-
Apa itu Jenang Gempol? Jenang gempol merupakan sebuah hidangan manis yang terbuat dari bubur sumsum dan gempol beras. Dilansir dari Liputan6.com, kuliner ini sudah ada sejak dulu. hidangan ini biasanya disajikan sebagai makanan penutup atau sarapan.
-
Apa yang dimaksud dengan jalan tol? Jokowi menilai, pembangunan jalan tol dapat menciptakan titik-titik pertumbuhan ekonomi baru selain di Jakarta atau pulau Jawa. Sehingga, biaya logistik dapat lebih murah.
-
Apa dampak yang ditimbulkan gempa Bantul? Gempa M 6,4 Bantul berdampak pada sejumlah kerusakan. Fakta di Balik Gempa M 6,4 yang Guncang Bantul, Alarm Megathrust?
Kepala Dinas Perhubungan kota Tangerang, Saeful Rahman menerangkan, pemberitahuan yang dilakukan petugas melalui papan informasi dan pemberian flyer ini masih terus dilakukan selama 2 minggu hingga awal Mei 2018.
"Kami sampaikan informasi itu 500 meter sebelum memasuki pintu Gerbang Tol (GT) Tangerang 2 sehingga, tak berdampak pada tersendatnya arus lalu lintas," kata Saeful.
Dia meminta, para petugas dapat sabar dalam memberikan penjelasan bagi para pengemudi yang melontarkan aksi protes. Karena tak sedikit pengguna jalan yang kesal dengan kebijakan tersebut, setelah kendaraannya dialihkan untuk melintasi tol.
sosialisasi ganjil genap di tol Janger ©2018 Merdeka.com
"Seperti yang dikatakan, kita harus sabar tetap tindakan solutif yang dilakukan sesuai dengan aturan," cetus Saeful.
Ditambahkan, Saeful, uji coba pada hari ini tidak sepadat kemarin, dimana masyarakat masih belum tahu dan kerap protes akan aturan tersebut.
"Hari ini dari jam 06.00 WIB sampai sekarang, syukur tidak ada yang protes dan lancar. Sepertinya, memang mereka sudah tahu akan penerapannya. Hanya saja masih ada yang bingung menyamakan nomor pelat dan tanggal, disana kita jelaskan," ungkapnya.
Sementara itu, Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) mengungkapkan, 50 persen warga Tangerang yang ke Jakarta melalui jalan tol berangkat lebih pagi. Mereka masih lebih senang menggunakan moda transportasi pribadinya, sebelum berlakunya jam operasional ganjil genap di tol Janger.
Direktur Prasarana BPTJ Risal Wasal menerangkan, perubahan pola masyarakat ini dianggapnya sebagai keberhasilan mengurangi beban tol di jam sibuk pada pagi hari. Baik pilhan pengguna jalan menggunaka transportasi umum ataupun berangkat lebih awal, sebelum jam operasional ganjil genap diberlakukan.
"Ada warga yang berangkat selesai pukul 09.00 WIB ada juga yang berangkat lebih pagi. Mereka pun berhak memilih alternatif yang kita berikan," kata Direktur Prasarana BPTJ, Risal Wasal di pintu tol Kunciran 2 Alam Sutera, kota Tangerang.
Menurutnya, di hari kedua penerapan uji coba ganjil genap, lebih lancar dibandingkan hari pertama penerapannya, yang juga banyak menuai protes pengguna jalan.
Pihaknya dalam uji coba ini, menegaskan belum memberikan sanksi kepada pengguna jalan atas penerapan tersebut. Sambil menunggu masa sosialisasi dan payung hukum yang tengah disiapkan saat ini.
"Sambil menunggu payung hukumnya, nanti awal Mei akan diefektifkan," katanya.
Ichsan pengguna jalan berharap, penerapan ini sudah diikuti dengan berbagai persiapan dan sarana-sarana penunjang yang melengkapi. Dia berharap, kebijakan itu juga berlaku di jam pulang kantor.
"Saya rasa ini efektif mengurai kepadatan,mungkin di jam pulang bisa juga diterapkan. Tapi pesan saya harus dilengkapi semua sarana-sarananya. Agar pengguna jalan bisa mau benar-benar pindah ke moda transportasi umum," ucap dia.
Diketahui, uji coba dilakukan sejak 16 April 2018. Pada uji coba hari pertama tersebut, para pengendara khususnya di Tol Kunciran 2 melontarkan aksi protesnya akan pemberlakuan yang tak didahului dengan sosialisasi yang maksimal.
Sementara, untuk penerapan uji coba tersebut pihak Perhubungan dan kepolisian menyebutkan adanya penurunan volume kendaraan di Tol Tangerang-Jakarta hingga 47 persen. Untuk alternatif pun, pihak perhubungan menyediakan kantung parkir bagi pengendara yang ingin menggunakan bus, jalur arteri dan berangkat lebih pagi atau melewati jam 09.00 WIB.
Baca juga:
Menhub Budi mulai tampung keluhan aturan ganjil genap di tol Tangerang dan Jagorawi
Imbas penerapan ganjil-genap di GT Cibubur masyarakat sesaki Transjakarta
Ini cara Dishub sosialisasikan sistem ganjil genap di GT Cibubur II
Suasana uji coba sistem ganjil genap di GT Cibubur II
Buntut ganjil genap di Tol Tangerang, sopir taksi online banjir komplain