Wayan Putra klaim tak punya masalah dengan Tamara Blenszynski
Wayan Putra Wijaya alias Sobrat diduga pelaku enggan menjawab soal tuduhan menganiaya Tamara.
Wayan Putra Wijaya alias Sobrat (40) akhirnya memenuhi panggilan pihak kepolisian di Polsek Kuta Utara, Badung Bali, Senin ( 18/4). Lelaki diduga pelaku menganiaya pesohor Tamara Bleszynski, dengan cara menjambak rambut Tamara itu diperiksa sekitar tiga jam.
Saat diperiksa, Sobrat nampak mengenakan kemeja batik warna coklat dan celana panjang berbahan kain. Usai diperiksa, dia bergegas keluar dari ruang penyidik. Bahkan, pria menetap di Canggu itu langsung menghampiri sepeda motor Honda Scoopy berwarna putih miliknya, yang diparkir di seberang Polsek Kuta Utara.
Saat ditanyai wartawan, lelaki ini tidak banyak banyak bicara. "Sana minta keterangan sama penyidik," kata Sobrat sambil berjalan.
Saat ditanya perihal masalah dia dengan Tamara, Sobrat hanya menjawab singkat. "Masalah saya tetap baik-baik saja sama Tamara," ujar Sobrat.
Sobrat diduga menganiaya Tamara pada Kamis (14/4) pekan lalu sekitar pukul 19.20 WITA, di Jalan Raya Semat, Tibubeneng, Kuta Utara, Badung. Rambut Tamara dijambak saat sedang mengendarai sepeda motor. Pelaku, kata Tamara, juga sempat melontarkan ancaman ditujukan kepada dia dan anaknya.
Hingga saat ini polisi belum menetapkan tersangka penganiayaan terhadap Tamara. Mereka baru memeriksa tiga saksi.
"Masih tiga orang saksi yang kita periksa, belum ada lagi," kata Kapolsek Kuta Utara, Kompol I Wayan Artha.