22 Orang bakal calon anggota DPD mendaftar ke KPU Jateng
Sebenarnya ada dua lagi yang telah memenuhi syarat. Namun, tidak mendaftar.
Dua orang bakal calon Dewan Perwakilan Daerah (DPD) yang telah memenuhi syarat, tidak melakukan pendaftaran ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Tengah. Dua orang tersebut, Rojih dan Firly Yanuar Mulyana tidak mendaftar hingga penutupan pada Rabu (11/7) pukul 24.00 WIB.
"Saya tidak tahu kenapa tidak mendaftar. Tapi hingga penutupan, mereka tidak memasukkan berkas," kata Joko Purnomo, Ketua KPU Jateng, Kamis (12/7).
-
Kapan Pemilu 2019 diadakan? Pemilu terakhir yang diselenggarakan di Indonesia adalah pemilu 2019. Pemilu 2019 adalah pemilu serentak yang dilakukan untuk memilih presiden dan wakil presiden, anggota DPR RI, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten Kota, dan DPD.
-
Kapan pemilu 2019 dilaksanakan? Pemilu 2019 merupakan pemilihan umum di Indonesia yang dilaksanakan pada tanggal 17 April 2019.
-
Kapan PDIP menang di pemilu 2019? Partai pemenang pemilu 2019 adalah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dengan persentase 19.33% dari total suara sah yang diperoleh.
-
Kenapa PDIP menang di pemilu 2019? Kemenangan ini juga menunjukkan bahwa citra dan program kerja yang ditawarkan oleh PDIP dapat diterima oleh masyarakat luas.
-
Kenapa PDIP bisa menjadi partai pemenang Pemilu 2019? PDIP berhasil menarik pemilih dengan agenda-agenda politiknya dan berhasil meraih kepercayaan masyarakat. Dengan perolehan suara yang signifikan, PDIP memperoleh kekuatan politik yang kuat dan pengaruh yang besar dalam pemerintahan.
-
Apa saja yang dipilih dalam Pemilu 2019? Pada tanggal 17 April 2019, Indonesia menyelenggarakan Pemilu Serentak yang merupakan pemilihan presiden, wakil presiden, anggota DPR, DPD, dan DPRD secara bersamaan.
Berita terbaru KPU selengkapnya di Liputan6.com
Dengan demikian, dari seluruh bakal calon anggota DPD RI asal Jateng yang melakukan pendaftaran ada 22 orang.
Ke-22 orang yang berkas pendaftarannya diterima adalah Denty Eka Widi Pratiwi, Muh. Mahsun, Bambang Sadono, Joko Juli Prihatmoko, dan Solehin. Selanjutnya, Agus Mujayanto, GKR. Ayu Koes Indriyah, Ahmad Niam Syukri, Naibul Umam Eko Sakti, Muhtar Lutfi, Casytha Arriwi Kathmandu.
Kemudian pendaftar hari ketiga, Abdul Kholik, Bambang Sutrisno, Isnan Ahmad Juhardani, Abdul Rohim, Darwito, Jamun, Mujiburrohman, dan Kholison. Pendaftar lain, Siti Alfiatunrohmaniah, Budi Yuwono, dan Muqodam Cholil.
Tahap selanjutnya adalah penelitian dan verifikasi data yang akan dilaksanakan pada tanggal 28 - 31 Juli 2018. Selanjutnya terdapat masa perbaikan untuk syarat bakal calon.
"Tahapannya yang pasti masih lama, termasuk masa penelitian dan masa perbaikan. Sehingga penetapan calon ada pada bulan September," kata Joko.
Baca juga:
Mahfud MD diyakini hanya bisa bikin repot Jokowi
Prabowo diingatkan hati-hati memilih Cawapres
Menakar loyalitas Golkar usai pertemuan Airlangga dan SBY
Yakin didukung NU dan PMII, Caleg DPD Sudarto daftar ke KPU
Tokoh muda siap menangkan PSI di Bogor