30 Ribu Caleg PDIP Akan Sosialisasikan KTP Sakti Ganjar-Mahfud
Seluruh caleg PDIP akan dikerahkan untuk menyosialisasikan program KTP Satu Kartu Terpadu Indonesia (Sakti) yang menjadi terobosan pasangan Ganjar-Mahfud.
Seluruh caleg PDIP akan dikerahkan untuk menyosialisasikan program KTP Satu Kartu Terpadu Indonesia (Sakti) yang menjadi terobosan pasangan Ganjar-Mahfud.
30 Ribu Caleg PDIP Akan Sosialisasikan KTP Sakti Ganjar-Mahfud
"Dan kami terus melakukan gerakan turun ke bawah, 30 ribu caleg PDI Perjuangan menyosialisasikan terobosan inovasi dari Pak Ganjar dan Prof Mahfud melalui KTP sakti," tutur Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP Hasto Kristiyanto di Kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (15/12).
Menurut Hasto, KTP tersebut akan terintegrasikan ke Kartu Indonesia Pintar sampai pemberian Bantuan Sosial dan Bantuan Langsung Tunai (BLT).
"KTP-nya tetap, fungsinya yang sakti untuk mengintegrasikan seluruh komitmen-komitmen melalui Kartu Indonesia Pintar, Indonesia Sehat, Indonesia Sejahtera, Prakerja, PKH, Bansos, BLT, dalam satu KTP Sakti," jelas dia.
KTP Sakti adalah keharusan dalam mewujudkan transformasi digitalisasi yang mempermudah pelayanan publik melalui perbaikan basis data yang terintegrasi.
"Ini menggunakan KTP, di mana melalui suatu digitalitasi, platformnya satu data," ucap Hasto.
Selain itu, pihaknya juga sudah melakukan kajian melalui focus group discussion. Selain itu, mereka berdiskusi dengan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Reformasi Birokrasi (PANRB) Azwar Anas yang sudah bertemu dengan Mantan Perdana Menteri Inggris Tony Blair, Menteri Digital dari China, pihak India dan Australia.
"Sehingga Pak Ganjar yang punya pengalaman dua kali sebagai anggota legislatif, dua kali sebagai gubernur sangat memahami tentang pentingnya platform satu data," pungkas Hasto.