Amien Rais jamin Zulkifli Hasan tetap gaet loyalis Hatta Rajasa
Amien juga menjamin tak bakal ada pemecatan terhadap loyalis Hatta.
Mantan Ketua Umum Partai Amanat Nasional, Hatta Rajasa, tidak nampak pada penutupan Kongres Nasional ke-IV di Nusa Dua, Bali malam ini. Alhasil, prosesi penutupan pun berlangsung singkat.
Dewan Kehormatan PAN, Amien Rais, mengaku sudah membujuk Hatta mau datang ke penutupan kongres. Tetapi menurut dia, Hatta enggan hadir beralasan ingin istirahat setelah mempersiapkan kongres.
"Sudah saya telepon tidak mau datang karena mau istirahat setelah siapkan kongres," kata Amien di Hotel Westin, Nusa Dua, Bali, Senin (2/3).
Selain itu, Amien menegaskan formatur yang nantinya ditunjuk oleh Ketua Umum PAN 2015-2020, Zulkifli Hasan, nantinya juga akan diisi oleh pendukung Hatta.
"12 formatur itu angka dari SC. Mula-mula hanya 6. Lalu ditambah oleh DPP supaya lebih luas cakupannya jadi 12 orang. 12 ini tidak mungkin dari Pak Zul saja. Pasti akan minta supaya teman-teman selama ini kerja untuk Hatta masuk juga. Yang bijak yang rangkul semuanya," ujar Amien.
Mantan Ketua MPR itu juga membantah tentang isu beredar jika Zulkifli Hasan akan melengserkan pengurus menjadi pendukung Hatta.
"Kata-kata pemecatan akan dihindari. Karena manusia itu bisa dididik, bisa diingatkan, bisa diluruskan. Jadi kader PAN yang dianggap salahi aturan, main tabrak kaidah politik, paling banter dikasih skorsing. Skorsing bisa 3 bulan. Setelah itu diaktifkan kembali," tegas Amien.
Baca juga:
Mahfud MD sebut PAN rugi besar Drajad & Tjatur mundur
Amien Rais anggap Dewan Kehormatan PAN bukan jabatan politis
Kongres PAN ditutup singkat, Hatta Radjasa tak nampak
Pidato penutupan, Soetrisno sanjung Amien Rais setinggi langit
Zulkifli punya kewenangan penuh susun tim formatur pengurus DPP PAN
JK akui kerap tukar pikiran dengan Zulkifli Hasan
-
Apa yang Hasan usahakan saat ini? Saat ini, Hasan sudah memiliki 12 kolam permanen, dengan tiga kolam induk.
-
Kapan Hari Lahir Pancasila diperingati? Hari Lahir Pancasila, yang diperingati setiap tanggal 1 Juni, adalah momen penting dalam sejarah Indonesia.
-
Kapan Teuku Muhammad Hasan menjabat sebagai Gubernur Sumatera? Kemudian pada tanggal 22 Agustus 1945, Teuku Muhammad Hasan diangkat menjadi Gubernur Sumatera I dengan ibukota Medan.
-
Siapa Teuku Muhammad Hasan? Lalu, siapakah Teuku Muhammad Hasan ini? beliau adalah seorang pejuang kemerdekaan dan pegiat di bidang agama dan pendidikan. Ia juga banyak memberikan masukan untuk generasi muda Aceh saat itu dengan menghimpun dana belajar atau beasiswa untuk mereka.
-
Kapan KH Zainal Mustafa diangkat sebagai Pahlawan Nasional? Pada 6 November 1972, KH Zainal Mustafa diangkat sebagai Pahlawan Pergerakan Nasional dengan Surat Keputusan Presiden Republik Indonesia No. 064/TK/Tahun 1972.
-
Kapan M. Hasan menjabat sebagai Kapolri? Jenderal Polisi (Purn.) Drs. Mohamad Hasan adalah seorang Kepala Kepolisian Republik Indonesia di era Orde Baru (1971-1974) dan pernah menjabat sebagai Duta Besar RI untuk Malaysia dari tahun 1974 hingga 1978.