Beredar SMS imbalan Rp 3 miliar, komite etik jangan 'masuk angin'
Diduga ada upaya menggiring proses pemilihan calon ketua umum Golkar melalui sistem aklamasi.
Belasan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) I Golkar secara terbuka telah menyatakan dukungan untuk Setya Novanto sebagai ketua umum Partai Golkar. Dukungan untuk Setya Novanto disampaikan dalam pandangan umum DPD di rapat paripurna Munaslub Golkar di Nusa Dua, Bali, Senin (16/5).
Sebenarnya agenda rapat paripurna itu adalah pandangan umum DPD I terhadap pertanggungjawaban Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Golkar. Namun, setidaknya 14 DPD I justru menyatakan dukungannya untuk Setnov sudah ramai.
-
Mengapa para ketua dewan Golkar menolak munaslub? Ketiga Dewan Partai Golkar menyatakan menolak wacana musyawarah nasional luar biasa (munaslub). Mereka solid mendukung Airlangga, yakni Dewan Pembina, Dewan Kehormatan, dan Dewan Pakar.
-
Bagaimana Golkar merespon wacana Ridwan Kamil maju di Pilkada Jakarta? Golkar merespons wacana Ridwan Kamil bersedia maju di Pilkada DKI Jakarta karena berasumsi eks Gubernur Jakarta Anies Baswedan tidak akan maju lagi sebagai calon gubernur. Saat itu, Anies merupakan capres yang berkontestasi di Pilpres 2024. Oleh karena itu, Golkar memberikan penugasan kepada Ridwan Kamil untuk maju di Jakarta dan Jawa Barat.
-
Apa yang didiskusikan Dedi Mulyadi dan pengurus Golkar di pertemuan tersebut? Kita tadi sudah berdiskusi banyak. Intinya bahwa kita mendukung Pak Dedi Mulyadi untuk menjadi calon gubernur di Jawa Barat.
-
Kapan Golkar akan menyelesaikan penyusunan koalisi untuk Pilgub Banten? Airlangga menyebut partainya masih menyusun koalisi untuk Pilkada Banten 2024."Nanti kita susun," ucap dia.
-
Siapa yang diusung Golkar untuk Pilgub Banten 2024? Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto memastikan partainya mengusung Airin Rachmi Diany untuk maju di pemilihan kepala daerah (Pilkada) Banten 2024.
-
Siapa yang diusulkan Golkar untuk menjadi cawapres Prabowo? Ia mengatakan, Golkar akan menyodorkan kader terbaiknya Airlangga Hartarto untuk mendampingi Prabowo.
DPD I yang secara terbuka mendukung Setnov antara lain Jambi, Kepulauan Riau, Banten, Nusa Tenggara Barat (NTB), Bali, Kalimantan Utara, Nusa Tenggara Timur (NTT), Sulawesi Utara, Maluku, Maluku Utara, Sulawesi Tenggara, Gorontalo, Papua Barat, dan Bangka Belitung. Sedangkan dukungan terbuka untuk Setnov dari ormas sayap Golkar berasal dari Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong (MKGR).
Tokoh muda Golkar Ahmad Dolly Kurnia mengaku curiga dengan pernyataan dukungan itu. Dia menduga ada upaya menggiring proses pemilihan calon ketua umum Golkar melalui sistem aklamasi. Penyebutan nama Setya Novanto dianggap upaya untuk mempengaruhi pilihan DPD II.
Kecurigaannya semakin besar setelah beredarnya pesan singkat di kalangan pengurus DPD. Isinya, ada imbalan Rp 3 miliar bagi DPD I yang mau menyatakan dukungan secara terbuka untuk caketum tertentu dalam pandangan umum.
"Harusnya komite etik jangan tidur. Atau malah sudah menjadi bagian dari permainan itu?” ujarnya di sela-sela Munaslub Golkar di Nusa Dua, Bali.
Beberapa peserta Munaslub Golkar memang menerima pesan singkat. Isinya adalah uang Rp 3 miliar bagi ketua DPD I yang mau menyatakan dukungan secara terbuka untuk caketum tertentu.
Baca juga:
Komite Etik sebut malam ini puncak money politik Munaslub Golkar
14 DPD dukung Setnov, Akom bilang 'itu mencederai'
Wapres Jusuf Kalla tak tahu manuver Luhut di Munaslub Golkar
Priyo: Ical minta saya maju terus jadi caketum Golkar
Banyak didukung DPD, Timses Setnov bilang 'Kami tidak kaget'