Dapat Dukungan Tokoh Madura di Jakarta, Ma'ruf Amin Optimistis Menang
Calon wakil presiden nomor urut 01, Ma'ruf Amin semakin optimistis untuk memenangkan pertarungan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019. Hal ini menyusul Dukungan pemenangan yang datang dari sejumlah tokoh Madura di Jakarta.
Calon wakil presiden nomor urut 01, Ma'ruf Amin semakin optimistis untuk memenangkan pertarungan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019. Hal ini menyusul Dukungan pemenangan yang datang dari sejumlah tokoh Madura di Jakarta.
"Keluarga Syaichona Kholil, Madura, warga Koja, Tanjung Priok, mereka tumpah ruah mengadakan deklarasi yang dipimpin oleh Pak Haji Rawi di sini mendukung 01. Dengan adanya deklarasi ini, saya kira peluang kemenangan 01 semakin besar baik di Jakarta maupun Madura karena hari ini bertemu rakyat Madura di Jakarta dan seluruh Indonesia, bahkan ada dari Balikpapan, Kalimantan Barat, semuanya mendukung 01," ucap Ma'ruf di sela-sela Deklarasi Dukungan Bani Kholil Bangkalan Madura Bersama Ulama dan Tokoh Masyarakat DKI Jakarta di Koja, Jakarta Utara, Minggu (10/2).
-
Kapan Wapres Ma'ruf Amin dijadwalkan mencoblos? Ma’ruf dan keluarga dijadwalkan menggunakan hak pilihnya pukul 09.00 Wib.
-
Kapan Wapres Ma'ruf menjadi Plt Presiden? Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengeluarkan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 12 tahun 2024 tentang penugasan Wakil Presiden untuk melaksanakan tugas presiden hingga 6 Maret 2024.
-
Siapa yang menjadi Presiden dan Wakil Presiden di Pilpres 2019? Berdasarkan rekapitulasi KPU, hasil Pilpres 2019 menunjukkan bahwa pasangan calon 01, Joko Widodo-Ma'ruf Amin, meraih 85.607.362 suara atau 55,50%, sementara pasangan calon 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, meraih 68.650.239 suara atau 44,50%.
-
Di mana Wapres Ma'ruf Amin akan mencoblos? Wakil Presiden (Wapres) RI, Ma’ruf Amin direncanakan mencoblos di TPS 33 Kecamatan Tapos, Depok.
-
Siapa yang bertemu dengan Wapres Maruf Amin? Wapres Ma'ruf Amin sempat bertemu dengan Duta Besar Regional untuk UNICEF Asia Timur dan Pasifik, Choi Siwon yang menjadi salah satu pembicara di ASEAN Business and Investment Summit usai acara ASEAN Business Awards (ABA) di Jakarta.
-
Siapa saja yang ikut dalam Pilpres 2019? Peserta Pilpres 2019 adalah Joko Widodo dan Prabowo Subianto.
Dia menegaskan, untuk wilayah DKI Jakarta, saat ini diakuinya masih imbang. "Tinggal tunggu saja beberapa saat lagi masih ada dua bulan deklarasi-deklarasi, yakin saya di Banten dan Jakarta akan menang," ungkapnya.
Dukungan warga Madura, masih kata dia, terutama dari keluarga besar bani Syaichona Kholil, Bangkalan yang merupakan guru dari pendiri Nahdlatul Ulama (NU) KH Hasyim Asy'ari, suara Jokowi-Ma'ruf Amin di Madura juga akan maksimal.
Menurut Ma'ruf, dirinya memiliki hubungan personal dengan warga Madura, baik hubungan dalam hal keilmuan maupun hubungan nasab. Pertama, dalam hubungan keilmuan, dirinya merupakan murid dari KH Hasyim Asy'ari. Selain hubungan keilmuan, juga ada hubungan nasab.
"Saya belajar di Ponpes Tebuireng (Jombang), Kiai Hasyim asy'ari muridnya Syaichona Kholil, dan Beliau Syaichona Kholil murid dari Syech Nawawi Al-Bantani. Saya keturunan dari Kiai Demang Plakaran Arosbaya, Bangkalan, lalu beliau memiliki anak bernama Raden Kiai Pragalba. Kemudian cucu beliau yang ada di Pamekasan dijadikan istri oleh Raja Sumedang Larang yang diberi gelar Nyai Ratu Surabaya," ungkap Ma'ruf.
Dia melanjutkan kisahnya yang berujung pada kakek nenek dari Maruf Amin. "Kalau saya jadi wapres, saya juga mewakili Madura. Kalau nanti betul-betul menjadi wapres, saya akan bantu Pak Jokowi agar NKRI tetap utuh karena bagi NU, NKRI adalah harga mati. Kedua, membangun supaya Indonesia menjadi maju," paparnya
Kiai Ma'ruf mengatakan, pilihannya menerima tawaran menjadi cawapres atas permintaan para ulama demi kebaikan bangsa.
"Ini juga penghormatan pada orang Koja dan Tanjung Priok. Belum pernah ada orang Koja dan Tanjung Priok yang bisa jadi cawapres. Makanya syukur. Kalau ada orang Koja, orang Tanjung Priok, orang Jakarta Utara tidak mau memilih (Jokowi-Ma'ruf) ya innalillahi wainnailaihi rojiun," tukasnya.
Sementara itu, penggagas deklarasi dukungan, H. Muhammad Rawi, mengatakan, para tokoh Madura di Jakarta dan juga para ulama solid untuk mendukung Jokowi-Kiai Ma'ruf pada Pilpres 2019.
"Sampai hari ini kita sudah bulat, kita berkumpul dan seluruh ulama berkumpul di samping mendoakan Beliau, kita meyakinkan seluruh elemen masyarakat khususnya warga Madura. Dan setelah deklarasi ini, survei suara beliau akan meningkat," ungkap Rawi.
Dia menuturkan, para ulama dan tokoh yang hadir dalam deklarasi tersebut akan langsung turun ke masyarakat dan juga melakukan sosialisasi pemenangan kepada para santri masing-masing.
"Insyaallah mudah-mudahan perjuangan kita semuanya bisa mengantarkan Jokowi-Kiai Ma'ruf menjadi presiden dan wakil presiden 2019-2024," pungkasnya.
Reporter:Putu Merta Surya Putra
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Rano Karno Bacakan Deklarasi Relawan Tangerang Ngahiji Jokowi Amin
Puji Jokowi, Ma'ruf Amin Sindir Pemimpin yang Manfaatkan Ulama
Kenangan Ma'ruf Di Pondok Pesantren Padang Pariaman
TKN Maklumi Jokowi-Ma'ruf Kalah di Pemilih Terpelajar
Ma'ruf Amin Perhatian dengan Ekonomi: Saya Kiai Ahlinya Syariah