Deklarasi Pilgub, Nurdin Halid klaim akan buat Sulsel lebih baik
"Dan saya berjanji kepada Allah SWT, kepada masyarakat Sulsel, apabila nanti terpilih dan dalam 3 tahun kami tidak mampu realisasikan program atau tidak sesuai program maka lebih baik mundur," kata PLH Partai Golkar itu.
Ketua Pelaksana Harian Partai Golkar, Nurdin Halid, memantapkan langkahnya maju di Pemilihan Gubernur Sulawesi Selatan. Pada Jumat (18/11) kemarin, dia telah menandatangani kontrak politik sekaligus mendeklarasikan dirinya bersama calon wakilnya Abdul Aziz Qohhar Mudzakkar.
Deklarasi dilakukan di Lapangan Karebosi, Makassar. Hadir dalam deklarasi tersebut Ketua Dewan Pembina Partai Golkar, Aburizal Bakrie, Sekjen Partai Golkar, Idrus Marham, dan para pengurus partai pendukung.
-
Apa alasan Nurdin Halid menilai Airlangga Hartarto layak memimpin Golkar? "Sangat layak, Erlangga memimpin Golkar," ujarnya kepada wartawan, Rabu (3/4). Nurdin mengaku di Pemilu 2024, Golkar perolehan kursi di DPR RI meningkat menjadi 102. Padahal di Pemilu 2019, Golkar hanya meraih 85 kursi. "Dari 85 kursi menjadi 102, itu tidak mudah. Sangat layak (memimpin kembali Golkar)," tuturnnya.
-
Kapan Partai Golkar didirikan? Partai Golkar bermula dengan berdirinya Sekber Golkar di masa-masa akhir pemerintahan Presiden Soekarno. Tepatnya tahun 1964 oleh Angkatan Darat digunakan untuk menandingi pengaruh Partai Komunis Indonesia dalam kehidupan politik.
-
Kenapa Partai Golkar didirikan? Partai Golkar bermula dengan berdirinya Sekber Golkar di masa-masa akhir pemerintahan Presiden Soekarno. Tepatnya tahun 1964 oleh Angkatan Darat digunakan untuk menandingi pengaruh Partai Komunis Indonesia dalam kehidupan politik.
-
Siapa yang Nurdin Halid nilai sangat layak untuk memimpin Golkar? Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Nurdin Halid menilai sosok Airlangga Hartarto masih sangat layak memimpin partai berlambang pohon beringin itu. Perolehan suara di Pemilu 2024 menjadi alasan Nurdin Halid menilai Airlangga sangat mumpuni.
-
Apa yang diminta oleh Partai Golkar kepada Bahlil? Partai Golkar meminta Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia tidak mengklaim sebagai kader partai yang dipimpin Ketua Umum Airlangga Hartarto.
-
Kapan Partai Golkar memutuskan mengusung Gibran? Keputusan diambil dalam Rapimnas Golkar pada Sabtu (21/10).
Dalam deklarasinya, Nurdin menyampaikan kontrak politiknya sebagai calon gubernur melalui visi misi yakni menjalankan program pro kampung, birokrasi yang efektif, tidak melibatkan keluarga dalam kekuasaan untuk menjaga marwah pemerintahan Sulsel, tidak korupsi dan kolusi.
"Tadi saya tandatangani kontrak politik secara terbuka, itu pertanda komitmen saya yang sangat kuat dilandasi oleh ketulusan, keikhlasan untuk membangun Sulsel yang jauh lebih hebat dari hari ini," kata Nurdin Halid.
"Dan saya berjanji kepada Allah SWT, kepada masyarakat Sulsel, apabila nanti terpilih dan dalam 3 tahun kami tidak mampu realisasikan program atau tidak sesuai program maka lebih baik mundur," sambungnya.
Nurdin sempat curhat, belum lagi proses pilkada dimulai sudah banyak kampanye hitam yang dialamatkan padanya. Meski demikian, tak mengurangi tekatnya maju di Pilgub Sulsel dan dia yakin yang menyerukan kampanye hitam itu belum tentu lebih terhormat darinya.
"Siapa saja yang yang melakukan kampanye hitam, saya minta itu dihentikan karena tidak ada manusia yang sempurna di bumi ini. Semua pasti punya kelemahan dan kesalahan. Dari pada kita saling bongkar-bongkaran, saling mempermalukan, itu bukan adat istiadat, bukan kebiasaan budaya orang Sulsel. Kita memiliki budaya sipakatau atau saling memanusiakan, sipakalebbi atau saling menghormati. Mari kita bertarung secara sehat, sportif dan mencerdaskan rakyat. Kita tawarkan program, biar rakyat yang menilai," jelas Nurdin mencoba bijak.
Baca juga:
Deklarasi Nurdin Halid - Abdul Aziz, Ical puji keberhasilan pimpin PSSI
Perkenalkan diri, Cagub Sulsel Nurdin Abdullah buat program nilainya Rp 8 M
Nurdin Abdullah harap Ichsan Yasin Limpo tak dapat ganjalan maju Pilgub Sulsel
Ichsan Yasin Limpo: Ada manuver 'begal' kami di Pilgub Sulsel
Pilgub Sulsel, PSI dukung Bupati Bantaeng Nurdin Abdullah
Ichsan Yasin Limpo, dari kasus dugaan ijazah palsu hingga maju Pilgub Sulsel
Didukung di Pilgub Sulsel, Ichsan Yasin Limpo janji bantu PPP di Pileg